Tampilkan postingan dengan label katekismus gereja katolik 6. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label katekismus gereja katolik 6. Tampilkan semua postingan

Minggu, 12 Oktober 2025

katekismus gereja katolik 6

 


lam roh 

karena bagi merekalah Kerajaan Surga” (Mat 5:3).

533.  Apa kerinduan terbesar manusia?

Kerinduan terbesar manusia ialah memandang Allah. ”Aku ingin me-

mandang Allah” merupakan jeritan seluruh keberadaan kita. Kita menyadari 

kebahagiaan sejati dan penuh dalam pandangan dan kebahagiaan Dia yang telah 

menciptakan kita karena cinta, dan menarik kita kepada Diri-Nya dengan cinta 

yang tak terbatas.

”Barangsiapa melihat Allah, dia sudah memperoleh seluruh kebaikan 

yang bisa dia pahami” 

(Santo Gregorius dari Nissa)

2534-2540

2551-2554

2514-2516

2528-2530

orang yang sudah dibaptis mampu mencapai kemurnian hati melalui keutamaan 

Dalam perjuangan melawan keinginan tak teratur, dengan rahmat Allah, 

maupun batin, penguasaan imajinasi dan perasaan, dan melalui doa.

Bagian Tiga: Hidup dalam Kristus

dan anugerah kemurnian, m aksud yang jujur, cara melihat yang jujur baik lahir

173

1. Qual e` il disegno di Dio per l’uomo?

1Dio, infinitamente perfetto e beato in se stesso, per un disegno di pura

bonta` ha liberamente creato l’uomo per renderlo partecipe della sua vita

beata. Nella pienezza dei tempi, Dio Padre ha mandato suo Figlio come

redentore e salvatore degli uomini caduti nel peccato, convocandoli nella

sua Chiesa e rendendoli figli adottivi per opera dello Spirito Santo ed eredi

della sua eterna beatitudine.

CAPITOLO PRIMO

L’UOMO E` «CAPACE» DI DIO

2

2. Perche´ nell’uomo c’e` il desiderio di Dio?

34Dio stesso, creando l’uomo a propria immagine, ha iscritto nel suo

cuore il desiderio di vederlo. Anche se tale desiderio e` spesso ignorato,

Dio non cessa di attirare l’uomo a se´, perche´ viva e trovi in lui quella

pienezza di verita` e di felicita`, che cerca senza posa. Per natura e per

vocazione, l’uomo e` pertanto un essere religioso, capace di entrare in co-

munione con Dio. Questo intimo e vitale legame con Dio conferisce all’uo-

mo la sua fondamentale dignita`.

3. Come si puo` conoscere Dio con la sola luce della ragione?

56Partendo dalla creazione, cioe` dal mondo e dalla persona umana,

l’uomo, con la sola ragione, puo` con certezza conoscere Dio come origine

e fine dell’universo e come sommo bene, verita` e bellezza infinita.

4. Basta la sola luce della ragione per conoscere il mistero di Dio?

7L’uomo, nel conoscere Dio con la sola luce della ragione, incontra

molte difficolta`. Inoltre non puo` entrare da solo nell’intimita` del mistero

divino. Per questo, Dio l’ha voluto illuminare con la sua Rivelazione non

1-25

30

27-30

44-45

31-36

46-47

37-38

seni merupakan buah dari talenta yang diberikan oleh Allah dan usaha manusia. 

Seni suci yang benar dan berbentuk indah harus mewartakan dan memuliakan 

misteri Allah yang tampak dalam Kristus, dan menuntun ke arah penyembahan dan 

cinta Allah, Pencipta dan Juru Selamat, Keindahan Kebenaran dan Cinta yang tak 

kelihatan dan mengatasi segala sesuatu. 

PERINTAH KESEMBILAN:

JANGAN MENGINGINI ISTRI SESAMAMU

527. Apa yang dituntut oleh perintah kesembilan?

Perintah kesembilan menuntut seseorang mengatasi hawa nafsu seksual 

dalam pikiran dan keinginan. Perjuangan melawan hawa nafsu tersebut menye-

babkan pemurnian hati dan melatih keutamaan pengendalian diri.

528. Apa yang dilarang oleh perintah kesembilan?

Perintah kesembilan melarang untuk berpikir dan berkeinginan sehubungan 

dengan tindakan yang dilarang oleh perintah keenam.

529. Bagaimana seseorang mencapai kemurnian hati?

Dalam perjuangan melawan keinginan tak teratur, dengan rahmat Allah, 

orang yang sudah dibaptis mampu mencapai kemurnian hati melalui keutamaan 

dan anugerah kemurnian, melalui kemurnian intensi, kemurnian pandangan 

(baik lahir maupun batin), disiplin imajinasi dan perasaan, dan melalui doa.

530. Apa tuntutan lain untuk kemurnian?

Kemurnian menuntut keugaharian yang seraya melindungi pusat ter-

da  lam seorang pribadi, mengungkapkan kepekaan kemurnian. Kemurnian 

mem  bimbing bagaimana seseorang memandang orang lain dan bertindak 

terhadapnya sesuai dengan martabat pribadi dan persatuan mereka. Kemurnian 

membebaskan seseorang dari erotisme yang merajalela dan menghindari hal-

hal yang merangsang keingintahuan yang sensitif. Kemurnian juga menuntut 

pemurnian situasi sosial dengan sarana perjuangan konstan melawan moral yang 

permisif yang didasarkan pada pemahaman kebebasan manusia yang keliru.

2544-2547

2556

2517-2519

2531-2532

2520

2 5 2 1 -

2527

2548-2550

2557

PERINTAH KESEPULUH:

JANGAN MENGINGINI MILIK SESAMAMU

531. Apa yang dituntut dan apa yang dilarang oleh perintah kesepuluh?

Perintah ini, yang melengkapi perintah sebelumnya, menuntut sikap batin 

hormat terhadap hak milik orang lain dan melarang ketamakan, keinginan tak 

terkendali atas milik orang lain, dan iri hati yang menjadi kesedihan yang dialami 

oleh seseorang jika memandang barang orang lain dan keinginan tak terkendali 

untuk mendapatkannya bagi dirinya sendiri.

532. Apa yang dituntut Yesus dalam kemiskinan roh?

penyerahan diri kepada penyelenggaraan ilahi membebaskan kita dari kecemasan 

533.  Apa kerinduan terbesar manusia?

Kerinduan terbesar manusia ialah memandang Allah. ”Aku ingin me-

mandang Allah” merupakan jeritan seluruh keberadaan kita. Kita menyadari 

kebahagiaan sejati dan penuh dalam pandangan dan kebahagiaan Dia yang telah 

menciptakan kita karena cinta, dan menarik kita kepada Diri-Nya dengan cinta 

yang tak terbatas.

”Barangsiapa melihat Allah, dia sudah memperoleh seluruh kebaikan 

yang bisa dia pahami” 

(Santo Gregorius dari Nissa)

2534-2540

2551-2554

2514-2516

2528-2530

dan siapa pun. Melepaskan diri dari kekayaan – dalam roh kemiskinan injili – dan 

Yesus menuntut para murid-Nya untuk menempatkan Dia di atas apa pun 

akan masa depan dan mempersiapkan kita untuk rahmat kemiskinan ”di hadapan 

Seksi Dua: Sepuluh Perintah Allah

Allah karena merekalah yang empunya Kerajaan Surga” (Mat 5:3).

174 Kompendium 

Bagian Tiga  175

176 Kompendium 

orang karena bahasa cinta itu universal dan terbuka untuk semua orang.

Untuk mengatasi perpecahan yang diciptakan oleh macam-macam bahasa di antara 

umat manusia, Pentekosta memberikan obat kesatuan di antara para bangsa.

dominan pada pusat ikon ini. Dalam cinta Roh Kuduslah umat beriman dapat mengangkat 

__________

Coptic Icon of Pentecost.

oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya” (Kis 2:1-4).

yang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing. Maka, penuhlah mereka dengan  

tiba, turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh ru- 

Lidah-lidah api hinggap pada kepala mereka untuk menunjukkan kepenuhan cinta 

Allah yang akan mendorong mereka menjadi pewarta-pewarta Injil kepada segala bangsa. 

cahaya yang kuat melingkupi Maria dan para Rasul. Ini merupakan cahaya yang mene-

Ikon ini mengingatkan pada kisah biblis tentang Pentekosta.

Roh Kudus, lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain, seperti yang diberikan  

mah di mana mereka duduk; dan tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api  

”Ketika tiba hari Pentekosta, semua orang percaya berkumpul di satu tempat. Tiba 

rangi pikiran para Rasul dan memberikan anugerah hikmat, pengertian, dan pengenalan 

Dalam lukisan ini, digambarkan dari burung merpati, simbol Roh Kudus, keluar seberkas 

Rahmat yang berlimpah-limpah ini akan membuat para Rasul bisa dipahami oleh semua 

akan Allah.

akan Allah bersama-sama dengan anugerah kesalehan, keperkasaan, nasihat, dan Roh takut  

”Karena kamu adalah anak, maka Allah telah menyuruh Roh Anak-Nya ke dalam  hati ki-

Maria, bunda Gereja, Ratu para Rasul, dan pendoa yang sempurna, merupakan figur 

doa mereka sebagai anak kepada Allah sesuai dengan kata-kata para Rasul.

ta, yang berseru, ’Ya Abba, ya Bapa!’” (Gal 4:6).

Bagian Empat  177

BAGIAN EMPAT

DoA KRISTEN

178 Kompendium 

Bagian Empat  179

SEKSI SATU

DoA DAlAM hIDUP KRISTEN

SEZIONE PRIMA

LA PREGHIERA

NELLA VITA CRISTIANA

180 Kompendium 

Segala waktu itu baik untuk berdoa. Namun, Gereja mengusulkan waktu-waktu khusus 

bagi umat beriman untuk menekankan dan mendukung doa yang terus-menerus: doa pagi 

dan doa malam, doa sebelum dan sesudah makan, doa ibadat harian, Ekaristi hari Minggu, 

doa rosario, dan pesta-pesta tahun liturgi.

Ikon ini menggambarkan beberapa pesta besar selama tahun liturgi yang menandai doa 

figur dominan pada pusat ikon. Pesta agung ini puncak doa liturgi dan dari sinilah semua 

pesta lainnya, baik pesta-pesta Yesus maupun Maria, mendapatkan makna dan kekuatan 

keselamatannya.

_______

Icon of The Principal Liturgical Feasts.

Gereja. Penggambaran misteri Paskah, kebangkitan dan kenaikan Yesus ke surga, merupakan 

534. Apa itu doa?

Doa berarti mengangkat hati dan budi menuju Allah, atau memohon hal-hal 

baik kepada-Nya sesuai dengan kehendak-Nya. Doa selalu merupakan rahmat 

Allah yang datang untuk berjumpa dengan manusia. Doa Kristen ialah relasi 

anak-anak Allah yang personal dan hidup dengan Bapa mereka yang mahabaik, 

dengan Putra-Nya Yesus Kristus, dan dengan Roh Kudus yang tinggal dalam hati 

mereka.

BAB SATU

PEwAhYUAN DoA

535. Mengapa ada panggilan universal untuk doa?

Karena melalui penciptaan, Allah pertama-tama memanggil setiap ma-

khluk dari ketiadaan. Bahkan sesudah kejatuhan ke dalam dosa, manusia tetap 

mampu mengenal Penciptanya dan memelihara kerinduan akan Dia yang sudah 

menciptakannya. Semua agama, dan secara khusus seluruh sejarah keselamatan, 

memberikan kesaksian tentang kerinduan manusia akan Allah ini. Namun, 

pertama-tama adalah Allah yang terus-menerus menarik setiap orang kepada 

perjumpaan misterius yang ini  dengan doa ini.

PEWAHYUAN DOA DALAM PERJANJIAN LAMA

536. Bagaimana Abraham menjadi model pendoa?

Abraham menjadi model pendoa karena dia berjalan dalam kehadiran Allah, 

mendengarkan dan menaati-Nya. Doanya merupakan pergulatan iman karena ia 

tetap terus percaya akan kesetiaan Allah, bahkan pada masa-masa pencobaan. Di 

samping itu, setelah menerima kunjungan Allah yang mempercayakan rencana-

Nya kepada Abraham dalam kemahnya sendiri, Abraham berani menjadi 

perantara untuk orang-orang berdosa dengan kepercayaan total.

2558-2565

2590

2566-2567

2570-2573

2592

182 

537. Bagaimana Musa berdoa?

Doa Musa merupakan ciri khas doa kontemplasi. Allah yang memanggil 

Musa dari semak bernyala sering dan lama berbicara dengannya, ”dengan 

berhadapan muka seperti seorang berbicara kepada temannya” (Kel 33:11). 

Dalam hubungan erat dengan Allah ini, Musa menerima kekuatan untuk menjadi 

perantara bagi umatnya dengan keteguhan hati: doanya merupakan pralambang 

satu-satunya pengantara, Kristus Yesus.

538. Dalam Perjanjian lama, apa hubungan raja dan kenisah dengan doa?

Doa Umat Allah berkembang dalam bayangan tempat tinggal Allah – Tabut 

Perjanjian, kemudian kenisah – di bawah bimbingan gembala mereka. Di antara 

mereka terdapat Daud, raja ”menurut hati Allah sendiri”, gembala yang berdoa 

bagi umatnya. Doanya merupakan model untuk doa umat karena berkenaan 

dengan kepercayaan akan janji ilahi, suatu kepercayaan yang dipenuhi dengan 

cinta akan Dia, satu-satunya Raja dan Allah.

539. Apa peranan doa dalam perutusan para nabi?

Dari doalah para nabi menimba penerangan dan kekuatan untuk mengajak 

umat agar beriman dan melakukan pertobatan hati. Mereka masuk ke dalam 

hubungan yang erat dengan Allah dan menjadi perantara untuk saudara-saudari 

mereka. Dan, kepada mereka inilah para nabi mewartakan apa yang telah mereka 

lihat dan dengar dari Allah. Elia adalah bapa dari semua nabi, dari mereka yang 

mencari wajah Allah. Di Gunung Karmel, Elia membuat umat kembali kepada 

iman mereka karena campur tangan Allah. Kepada Allah, Elia berdoa: ”Jawablah 

aku, ya Tuhan, jawablah aku!” (1Raj 18:37).

540. Apa pentingnya mazmur dalam doa?

Mazmur merupakan puncak doa dalam Perjanjian Lama. Sabda Allah 

esensial dan permanen dari doa Gereja yang cocok untuk setiap orang dalam 

segala macam kondisi dan waktu.

2574-2577

2593

2578-2580

2594

2581-2584

2579

2585-2589

2596-2597

Bagian Empat: Doa Kristen 

dan membawanya dalam kepenuhan. Jadi, Mazmur tetap merupakan unsur 

hebat dalam penciptaan dan sejarah keselamatan. Kristus mendoakan Mazmur 

komunal dan diilhami oleh Roh Kudus, memadahkan perbuatan Allah yang 

menjadi doa manusia. Doa ini, yang tak terpisahkan baik personal maupun 

183

DOA DIUNGKAPKAN SECARA PENUH

DAN DIWUJUDKAN DALAM YESUS

541. Dari siapa Yesus belajar bagaimana berdoa?

Yesus, dengan hati manusiawinya, belajar berdoa dari bunda-Nya dan dari 

mempersembahkan doa keputraan-Nya yang sempurna kepada Bapa-Nya.

Injil sering menunjukkan Yesus sedang berdoa. Kita membaca dalam Injil, 

Yesus pergi ke tempat yang sunyi untuk berdoa dalam kesendirian, bahkan pada 

malam hari. Dia berdoa sebelum saat-saat penentuan misi-Nya atau misi para 

Rasul-Nya. Pada kenyataannya, seluruh hidup-Nya merupakan doa karena Dia 

berada dalam kesatuan cinta yang terus-menerus dengan Bapa.

Doa Yesus selama sakrat maut-Nya di Taman Getsemani dan kata-kata-Nya 

yang terakhir di kayu salib mengungkapkan kedalaman doa keputraan-Nya. Yesus 

menggenapi rencana cinta Bapa dan memikul di pundak-Nya seluruh kecemasan 

umat manusia dan semua doa permohonan dalam sejarah keselamatan. Dia 

mempersembahkan semuanya kepada Bapa yang menerimanya dan memberikan 

jawaban yang jauh melampaui semua harapan dengan membangkitkan Putra-

Nya dari alam maut.

544. Bagaimana Yesus mengajar kita berdoa?

Yesus tidak hanya mengajar kita berdoa dengan Bapa Kami, tetapi juga 

ketika Dia berdoa. Dengan cara ini, Dia tidak hanya mengajarkan isi doa, tetapi 

sikap batin yang perlu untuk doa yang benar: kemurnian hati yang mencari 

Kerajaan Allah dan mengampuni musuh, iman yang teguh dan bersifat keputraan, 

yang melampaui apa yang bisa kita rasakan dan pahami, dan berjaga-jaga yang 

melindungi para murid dari pencobaan.

2599

2620

2600-2604

2620

2605-2606

2620

2608-2614

2621

tradisi Yahudi. Tetapi, doa-Nya memancar dari sumber yang jauh lebih rahasia ka- 

542. Bilamana Yesus berdoa?

rena Dia adalah Putra Allah yang abadi, yang dalam kemanusiaan kudus-Nya 

543. Bagaimana Yesus berdoa selama penderitaan-Nya?

Seksi Satu: Doa dalam Hidup Kristen 

184 

545. Mengapa doa kita berdaya guna?

Doa kita berdaya guna karena dipersatukan dalam iman dengan doa Yesus. 

Dalam Dia, doa Kristen menjadi kesatuan cinta dengan Bapa. Dengan cara ini, kita 

bisa mengajukan permohonan kepada Allah dan akan didengarkan. ”Mintalah 

maka kamu akan menerima supaya penuhlah sukacitamu” (Yoh 16:24).

546. Bagaimana Perawan Maria berdoa?

Doa Maria dicirikan dengan iman dan persembahan total seluruh keber-

adaannya kepada Allah. Bunda Yesus adalah juga Hawa baru, ”Bunda semua yang 

hidup”. Dia berdoa kepada Yesus untuk kepentingan semua orang.

547. Apakah ada doa Maria dalam Injil?

Kecuali doa Maria di Kana, Galilea, Injil memberikan doa Magnificat (Luk 

1:46-55) yang merupakan kidung Maria dan juga Gereja, persembahan rasa 

syukur penuh sukacita yang keluar dari hati orang miskin karena harapannya 

terkabul dengan pemenuhan janji ilahi.

DOA PADA MASA GEREJA

Pada awal Kisah Para Rasul, tertulis bahwa dalam persekutuan pertama 

di Yerusalem, yang diajari kehidupan doa oleh Roh Kudus, kaum beriman 

549. Bagaimana Roh Kudus campur tangan dalam doa Gereja?

dengan misteri Kristus yang tak terselami. Bentuk-bentuk doa yang terungkap 

dalam tulisan-tulisan Apostolik dan Kanonik tetap menjadi acuan normatif bagi 

doa Kristen.

2615-2616

2617; 2618

2622; 2674

2679

2619

2623-2624

2623; 2625 Roh Kudus, Guru batin doa Kristen, membentuk Gereja dalam kehidupan 

doa dan membiarkan masuk lebih lagi ke dalam kontemplasi dan kesatuan 

selalu berkumpul untuk memrcahkan roti dan berdoa” (Kis 2:42).

548. Bagaimana komunitas Kristen yang pertama di Yerusalem berdoa?

”bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Dan mereka 

Bagian Empat: Doa Kristen 

185

550. Apa bentuk-bentuk dasar doa Kristen?

Bentuk-bentuk itu ialah pemberkatan dan penyembahan, doa permohonan 

dan doa syafaat, syukur dan pujian. Ekaristi mengandung dan mengungkapkan 

semua bentuk doa.

551.  Apa itu ”pemberkatan”?

Doa pemberkatan adalah jawaban manusia terhadap anugerah Allah: kita 

memuji Yang Mahakuasa yang lebih dulu memberkati kita dan memenuhi kita 

dengan anugerah-anugerah-Nya.

552. Bagaimana penyembahan itu dijelaskan?

Penyembahan adalah pengakuan yang rendah hati dari pihak manusia 

bahwa mereka adalah makhluk dari Pencipta yang mahakudus.

553. Apa saja bentuk-bentuk doa permohonan?

Dapat berupa permohonan ampun atau juga permohonan yang rendah hati 

dan penuh percaya untuk semua kebutuhan kita, baik spiritual maupun material. 

Tetapi, hal pertama yang harus dimohon ialah kedatangan Kerajaan Allah.

554. Apa isi doa syafaat itu?

Doa syafaat adalah doa yang memohon atas nama orang lain. Doa ini 

menyelaraskan dan mempersatukan kita dengan doa Yesus yang memohon 

kepada Bapa untuk semua orang, terutama orang berdosa. Bahkan, doa syafaat 

harus termasuk mendoakan musuh.

555. Kapan persembahan diberikan kepada Allah?

Gereja mengucap syukur kepada Allah terus-menerus, terutama dalam 

merayakan Ekaristi saat Kristus memperkenankan Gereja untuk berpartisipasi 

dalam ucapan syukur-Nya kepada Bapa. Bagi orang Kristen, setiap peristiwa bisa 

menjadi alasan untuk mengucap syukur.

556. Apakah doa pujian itu?

Pujian adalah bentuk doa yang mengakui secara paling langsung bahwa Allah 

adalah Allah. Doa ini sama sekali tanpa kepentingan apa pun: mengidungkan 

2643-2644

2626-2627

2645

2628

2629-2633

2646

2634-2636

2647

2637-2638

2648

2639-2643

2649

Seksi Satu: Doa dalam Hidup Kristen 

186 

1. Qual e` il disegno di Dio per l’uomo?

1Dio, infinitamente perfetto e beato in se stesso, per un disegno di pura

bonta` ha liberamente creato l’uomo per renderlo partecipe della sua vita

beata. Nella pienezza dei tempi, Dio Padre ha mandato suo Figlio come

redentore e salvatore degli uomini caduti nel peccato, convocandoli nella

sua Chiesa e rendendoli figli adottivi per opera dello Spirito Santo ed eredi

della sua eterna beatitudine.

CAPITOLO PRIMO

L’UOMO E` «CAPACE» DI DIO

2

2. Perche´ nell’uomo c’e` il desiderio di Dio?

34Dio stesso, creando l’uomo a propria immagine, ha iscritto nel suo

cuore il desiderio di vederlo. Anche se tale desiderio e` spesso ignorato,

Dio non cessa di attirare l’uomo a se´, perche´ viva e trovi in lui quella

pienezza di verita` e di felicita`, che cerca senza posa. Per natura e per

vocazione, l’uomo e` pertanto un essere religioso, capace di entrare in co-

munione con Dio. Questo intimo e vitale legame con Dio conferisce all’uo-

mo la sua fondamentale dignita`.

3. Come si puo` conoscere Dio con la sola luce della ragione?

56Partendo dalla creazione, cioe` dal mondo e dalla persona umana,

l’uomo, con la sola ragione, puo` con certezza conoscere Dio come origine

e fine dell’universo e come sommo bene, verita` e bellezza infinita.

4. Basta la sola luce della ragione per conoscere il mistero di Dio?

7L’uomo, nel conoscere Dio con la sola luce della ragione, incontra

molte difficolta`. Inoltre non puo` entrare da solo nell’intimita` del mistero

divino. Per questo, Dio l’ha voluto illuminare con la sua Rivelazione non

1-25

30

27-30

44-45

31-36

46-47

37-38

pujian Allah semata-mata demi kepentingan Allah dan memuliakan Allah melulu 

karena Dia adalah Allah.

BAB DUA

TraDISI DoA

557. Apa pentingnya Tradisi berkenaan dengan doa?

Dalam Gereja melalui Tradisi yang hidup, Roh Kudus mengajar anak-

anak Allah bagaimana berdoa. Kenyataannya, doa tidak dapat direduksi pada 

keluarnya dorongan batin secara spontan, tetapi menyangkut kontemplasi, studi, 

558. Apa sumber doa Kristen?

Sumber-sumber itu ialah Sabda Allah yang memberi kita ”pengenalan” 

akan Kristus (Flp 3:8), Liturgi Gereja yang mewartakan, menghadirkan, dan 

mengomunikasikan misteri keselamatan, keutamaan teologal dan situasi setiap 

hari karena di dalamnya kita dapat bertemu dengan Allah.

”Aku cinta pada-Mu, Tuhan, 

dan satu-satunya rahmat yang kuminta

 ialah mencintai Engkau selamanya. ... 

Allahku, jika lidahku tidak dapat mengatakan setiap saat

 bahwa aku mencintai Engkau, 

aku ingin agar hatiku mengulanginya kepada-Mu

 sesering tarikan napasku” 

(Pastor dari Ars, Santo Yohanes Maria Vianney)

2650-2651

2652-2662

dan pemahaman realitas rohani yang dialaminya.

MENIMBA DARI SUMBER-SUMBER DOA

Bagian Empat: Doa Kristen 

187

CARA BERDOA

559. Apakah ada banyak cara untuk berdoa dalam Gereja?

Dalam Gereja, ada bermacam-macam cara berdoa yang berhubungan erat 

dengan perbedaan konteks historis, sosial, dan kultural. Kuasa Mengajar Gereja 

mempunyai tugas untuk mempertimbangkan kesetiaan cara-cara doa ini kepada 

tradisi iman para Rasul. Adalah tugas para Imam dan Katekis untuk menjelaskan 

makna-makna tradisi iman ini yang selalu dikaitkan dengan Yesus Kristus.

560. Apa jalan doa kita?

Jalan doa kita ialah Kristus karena doa itu diarahkan kepada Allah Bapa kita, 

sedikit secara implisit. Kemanusiaan-Nya de facto merupakan satu-satunya jalan 

melalui mana Roh Kudus mengajar kita berdoa kepada Bapa. Karena itu, doa 

liturgi ditutup dengan rumusan ”melalui Yesus Kristus, Tuhan kami”.

561. Apa peran Roh Kudus dalam doa?

562. Dalam arti apa doa Kristen itu juga bersifat Marian?

sangat suka berdoa kepada Maria dan bersama Maria, pendoa yang sempurna, 

dan untuk ”memuliakan” dan berseru kepada Allah bersama dengannya. Maria 

menunjukkan ”Jalan” kepada kita, yaitu Putranya, satu-satunya Pengantara.

563. Bagaimana Gereja berdoa kepada Maria?

Terutama dengan Salam Maria, dengan doa ini Gereja memohon peng-

Akathistos, Paraklesis (Penghibur), dan banyak himne serta lagu Maria dalam 

bermacam-macam tradisi Kristiani.

2664

2680-2681

2680-2681

2673-2679

2682

2676-2678

2682

2663

tetapi hanya dapat sampai kepada-Nya jika kita berdoa dalam nama Yesus, paling 

Karena kerja samanya yang istimewa dengan karya Roh Kudus, Gereja 

bagaimana sebenarnya harus berdoa” (Rom 8:26), Gereja menganjurkan kita  

Karena Roh Kudus adalah Guru batin doa Kristen dan ”kita tidak tahu 2670-2672

Kudus!”

untuk berseru dan memohon kepada-Nya dalam setiap situasi, ”Datanglah, Roh  

antaraan Sang Perawan Tersuci. Doa-doa Maria yang lain ialah: Rosario, himne 

Seksi Satu: Doa dalam Hidup Kristen 

188 

PEMBIMBING DOA

564. Bagaimana santo-santa itu menjadi pembimbing kita dalam berdoa?

Santo-santa adalah model doa kita. Kita juga mohon mereka menjadi 

pengantara untuk kita dan juga untuk seluruh dunia di hadapan Tritunggal yang 

Mahakudus. Pengantaraan mereka merupakan pelayanan yang paling patut dipuji 

untuk rencana Allah. Dalam persekutuan para Kudus, melalui sejarah Gereja, 

telah berkembang bermacam-macam spiritualitas yang mengajar kita bagaimana 

hidup dan mempraktekkan cara-cara doa.

565. Siapa yang dapat mendidik kita dalam doa?

Keluarga Kristiani adalah tempat pertama untuk pendidikan doa. Doa 

harian keluarga secara khusus sangat dianjurkan karena merupakan saksi 

pertama kehidupan doa dalam Gereja. Katekese, kelompok-kelompok doa, dan 

”bimbingan rohani” merupakan sekolah dan bantuan untuk doa. 

566. Tempat-tempat apa yang mendukung untuk doa?

Orang dapat berdoa di mana saja, tetapi pilihan tempat tertentu dapat 

doa liturgi dan perayaan Ekaristi. Tempat-tempat lain juga dapat membantu 

seseorang untuk berdoa, misalnya ”ruang doa khusus” di rumah, biara, atau 

BAB TIGA

hIDUP DoA

567. waktu apa yang tepat untuk berdoa?

Setiap saat itu baik untuk berdoa, tetapi Gereja mengusulkan kepada umat 

beriman irama tertentu untuk berdoa guna menjaga doa yang terus-menerus: 

doa pagi dan malam, doa sebelum dan sesudah makan, ibadat harian, Ekaristi 

hari Minggu, rosario, dan pesta-pesta tahun liturgi.

2683-2684

2692-2693

2685-2690

2694-2695

2691

2696

2697-2698

2720

memberikan bantuan yang tidak dapat diabaikan. Gereja adalah tempat untuk 

tempat ziarah. 

Bagian Empat: Doa Kristen 

189

1. Qual e` il disegno di Dio per l’uomo?

1Dio, infinitamente perfetto e beato in se stesso, per un disegno di pura

bonta` ha liberamente creato l’uomo per renderlo partecipe della sua vita

beata. Nella pienezza dei tempi, Dio Padre ha mandato suo Figlio come

redentore e salvatore degli uomini caduti nel peccato, convocandoli nella

sua Chiesa e rendendoli figli adottivi per opera dello Spirito Santo ed eredi

della sua eterna beatitudine.

CAPITOLO PRIMO

L’UOMO E` «CAPACE» DI DIO

2

2. Perche´ nell’uomo c’e` il desiderio di Dio?

34Dio stesso, creando l’uomo a propria immagine, ha iscritto nel suo

cuore il desiderio di vederlo. Anche se tale desiderio e` spesso ignorato,

Dio non cessa di attirare l’uomo a se´, perche´ viva e trovi in lui quella

pienezza di verita` e di felicita`, che cerca senza posa. Per natura e per

vocazione, l’uomo e` pertanto un essere religioso, capace di entrare in co-

munione con Dio. Questo intimo e vitale legame con Dio conferisce all’uo-

mo la sua fondamentale dignita`.

3. Come si puo` conoscere Dio con la sola luce della ragione?

56Partendo dalla creazione, cioe` dal mondo e dalla persona umana,

l’uomo, con la sola ragione, puo` con certezza conoscere Dio come origine

e fine dell’universo e come sommo bene, verita` e bellezza infinita.

4. Basta la sola luce della ragione per conoscere il mistero di Dio?

7L’uomo, nel conoscere Dio con la sola luce della ragione, incontra

molte difficolta`. Inoltre non puo` entrare da solo nell’intimita` del mistero

divino. Per questo, Dio l’ha voluto illuminare con la sua Rivelazione non

1-25

30

27-30

44-45

31-36

46-47

37-38

”Kita harus mengingat Allah 

lebih sering daripada tarikan napas kita” 

(Santo Gregorius dari Nazianze)

568. Apa ungkapan-ungkapan hidup doa?

Tradisi Kristiani mempunyai tiga bentuk untuk mengungkapkan dan 

menghayati doa: doa dengan kata-kata, meditasi, dan doa kontemplatif. Ciri khas 

yang umum untuk ketiganya adalah ketenangan hati.

BENTUK-BENTUK DOA

569. Bagaimana menjelaskan doa dengan kata-kata?

Doa dengan kata-kata menggabungkan badan dengan kedalaman doa batin. 

Bahkan, doa yang paling dalam pun tidak lepas dari doa dengan kata-kata. Tetapi, 

yang penting harus selalu keluar dari iman personal. Dengan doa Bapa Kami, 

Yesus mengajarkan bentuk sempurna doa dengan kata-kata.

570. Apakah meditasi itu?

Meditasi adalah refleksi penuh doa yang dimulai dengan Sabda Allah 

dalam Kitab Suci. Meditasi meliputi pikiran, imajinasi, dan keinginan untuk 

memperdalam iman, pertobatan hati, dan memperkuat kehendak kita untuk 

mengikuti Kristus. Meditasi adalah langkah pertama untuk menuju persatuan 

cinta dengan Allah kita.

571. Apakah doa kontemplatif itu?

Doa kontemplatif melulu hanya memandang Allah dalam keheningan 

dan cinta. Doa ini merupakan rahmat Allah, saat iman murni, di dalamnya 

seseorang berdoa mencari Kristus, menyerahkan dirinya kepada kehendak suci 

Bapa, dan meletakkan dirinya di bawah tindakan Roh Kudus. Santa Teresa Avila 

menggambarkan doa kontemplatif sebagai hubungan persahabatan yang amat 

erat, ”sering tinggal sendiri bersama Allah yang kita tahu mencintai kita”.

2697-2699

2700-2704

2722

2705-2708

2723

2709-2719

2724

2739-2741

Seksi Satu: Doa dalam Hidup Kristen 

190 

PERGULATAN DOA

572. Mengapa doa merupakan suatu ”pergulatan”?

Doa adalah rahmat cuma-cuma, tetapi selalu mengandaikan suatu jawaban 

tegas dari pihak kita karena mereka yang berdoa itu bergulat melawan diri 

mereka sendiri, melawan lingkungannya, dan khususnya melawan si Penggoda 

doa tidak terpisahkan dari kemajuan dalam hidup rohani. Kita berdoa seperti 

kita hidup karena kita hidup seperti kita berdoa.

573. Apakah ada keberatan terhadap doa?

Kecuali pemahaman yang salah mengenai doa, banyak orang berpikir 

bahwa mereka tidak mempunyai waktu untuk berdoa atau berdoa itu tidak ada 

gunanya. Mereka yang berdoa dapat kehilangan semangat menghadapi berbagai 

kesulitan dan kegagalan. Untuk mengatasi aneka rintangan tersebut, diperlukan 

kerendahan hati, kepercayaan, dan ketekunan.

574. Apa saja kesulitan-kesulitan dalam doa?

Sering kali, doa kita dipersulit oleh pikiran melayang. Ia mengalihkan 

perhatian kita dari Allah dan dapat juga menyingkapkan apa yang membuat kita 

bergantung. Untuk itu, hati kita harus dengan rendah hati kembali kepada Allah. 

Sering kali, doa terancam oleh kekeringan. Siapa yang dapat mengatasi kekeringan, 

juga dapat setia kepada Allah meski tanpa hiburan yang dirasakan. Kejenuhan 

adalah satu bentuk kemalasan rohani yang disebabkan oleh berkurangnya 

kewaspadaan dan kecermatan hati.

575. Bagaimana kita dapat memperkuat kepercayaan kita sebagai anak?

Kepercayaan kita sebagai anak diuji jika kita berpikir bahwa kita tidak 

didengarkan. Karena itu, perlulah kita bertanya kepada diri kita sendiri, apakah 

Allah itu betul-betul Bapa yang kehendak-Nya kita cari untuk kita laksanakan, 

ataukah hanya alat untuk memenuhi keinginan kita. Jika doa kita dipersatukan 

dengan doa Yesus, kita akan tahu bahwa Dia memberikan kepada kita jauh 

lebih daripada sekadar anugerah ini atau itu. Kita menerima Roh Kudus yang 

mengubah hati kita.

2725

2726-2728

2752-2753

2729-2733

2754-2755

2734-2741

2756

yang berusaha sekuat tenaga untuk menarik orang keluar dari doa. Pergulatan 

Bagian Empat: Doa Kristen 

191

1. Qual e` il disegno di Dio per l’uomo?

1Dio, infinitamente perfetto e beato in se stesso, per un disegno di pura

bonta` ha liberamente creato l’uomo per renderlo partecipe della sua vita

beata. Nella pienezza dei tempi, Dio Padre ha mandato suo Figlio come

redentore e salvatore degli uomini caduti nel peccato, convocandoli nella

sua Chiesa e rendendoli figli adottivi per opera dello Spirito Santo ed eredi

della sua eterna beatitudine.

CAPITOLO PRIMO

L’UOMO E` «CAPACE» DI DIO

2

2. Perche´ nell’uomo c’e` il desiderio di Dio?

34Dio stesso, creando l’uomo a propria immagine, ha iscritto nel suo

cuore il desiderio di vederlo. Anche se tale desiderio e` spesso ignorato,

Dio non cessa di attirare l’uomo a se´, perche´ viva e trovi in lui quella

pienezza di verita` e di felicita`, che cerca senza posa. Per natura e per

vocazione, l’uomo e` pertanto un essere religioso, capace di entrare in co-

munione con Dio. Questo intimo e vitale legame con Dio conferisce all’uo-

mo la sua fondamentale dignita`.

3. Come si puo` conoscere Dio con la sola luce della ragione?

56Partendo dalla creazione, cioe` dal mondo e dalla persona umana,

l’uomo, con la sola ragione, puo` con certezza conoscere Dio come origine

e fine dell’universo e come sommo bene, verita` e bellezza infinita.

4. Basta la sola luce della ragione per conoscere il mistero di Dio?

7L’uomo, nel conoscere Dio con la sola luce della ragione, incontra

molte difficolta`. Inoltre non puo` entrare da solo nell’intimita` del mistero

divino. Per questo, Dio l’ha voluto illuminare con la sua Rivelazione non

1-25

30

27-30

44-45

31-36

46-47

37-38

Doa itu selalu mungkin karena masa seorang Kristen adalah masa Kristus 

”Sangat mungkinlah berdoa bahkan di tengah-tengah pasar 

atau sementara berjalan sendirian.

 Mungkin pula di tengah-tengah transaksi bisnis, 

sementara membeli atau menjual, atau bahkan sewaktu memasak”

 (Santo Yohanes Krisostomus)

577.  Apa itu doa Saat Yesus?

2742-2745

2757

2604

2746-2751

2758

576. Mungkinkah  selalu berdoa setiap saat?

dup seorang Kristen tidak terpisahkan.

yang bangkit yang ”senantiasa” beserta kita (Mat 28:20). Karena itu, doa dan hi- 

Doa ini ini  doa Yesus sebagai Imam Agung pada Perjamuan Malam 

saat kurban-Nya, saat ”kepindahan-Nya” sudah mendekat.

Seksi Satu: Doa dalam Hidup Kristen 

Terakhir. Yesus, Imam Agung Perjanjian Baru, berdoa kepada Bapa-Nya ketika   

192 Kompendium 

Bagian Empat  193

SEKSI DUA

DoA TUhAN: ”BAPA kaMI”

SEZIONE SECONDA

LA PREGHIERA DEL SIGNORE

PADRE NOSTRO

Padre Nostro

Padre nostro che sei nei cieli,

sia santificato il tuo nome,

venga il tuo regno,

sia fatta la tua volonta`

come in cielo cosı` in terra.

Dacci oggi

il nostro pane quotidiano,

e rimetti a noi i nostri debiti

come noi li rimettiamo

ai nostri debitori,

e non ci indurre in tentazione,

ma liberaci dal male.

Pater Noster

Pater noster qui es in cælis:

sanctifice´tur Nomen Tuum;

adve´niat Regnum Tuum;

fiat volu´ntas Tua,

sicut in cælo, et in terra.

Panem nostrum

cotidia´num da nobis ho´die;

et dimı´tte nobis de´bita nostra,

sicut et nos

dimı´ttimus debito´ribus nostris;

et ne nos indu´cas in tentatio´nem;

sed lı´bera nos a Malo.

Bapa Kami

Bapa kami yang ada di surga,

dimuliakanlah nama-Mu.

Datanglah kerajaan-Mu.

Jadilah kehendak-Mu

Di atas bumi, seperti di dalam surga.

Berilah kami rezeki pada hari ini,

dan ampunilah kesalahan kami,

seperti kami pun mengampuni

yang bersalah kepada kami,

dan janganlah masukkan kami ke dalam 

pencobaan,

tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.

Pater Noster

Pater noster qui es in cælis:

sanctificétur Nomen Tuum;

fiat volúntas Tua,

sicut in cælo, et in terra.

Panem nostrum

cotidiánum da nobis hódie;

et dimítte nobis débita nostra,

sicut et nos

dimíttimus debitóribus nostris;

et ne nos indúcas in tentatiónem;

sed líbera nos a Malo.

advéniat Regnum Tuum;

194 Kompendium 

berkatalah seorang dari murid-murid-Nya kepada-Nya,  ‘Tuhan, ajarlah kami berdoa’” (Luk 

11:1). Yesus menjawab dengan mengajar mereka doa Bapa Kami.

oleh ciri khas khusus doa dari Guru mereka. Yesus secara aktual berada dalam doa yang terus-

menerus (bdk. Luk 5:16). Saat-saat yang amat penting dalam hidup-Nya disertai dengan doa. 

Yesus berdoa pada pembaptisan-Nya di Sungai Yordan (Luk 3:21), sebelum memanggil para 

Rasul (Luk 6:12), dan sebelum transfigurasi-Nya (Luk 9:28). Dia berdoa untuk iman Petrus 

(Luk 22:31-32) dan untuk pengiriman Roh Kudus (Yoh 14:15-17). Dia berdoa sebelum 

gempita (Yoh 12:27). Dia berdoa kepada Bapa-Nya untuk kemuliaan-Nya pada Perjamuan 

Malam Terakhir (Yoh 17:1-5), berdoa untuk para murid-Nya (Yoh 17:6-19), dan untuk 

46) dan pada saat wafat-Nya, Dia berdoa untuk musuh-musuh-Nya (Luk 23:24).

saudara-saudara-Nya sampai dengan kurban tertinggi di salib.

dalam persatuan dengan tubuh-Nya, yaitu Gereja. Setiap doa kita itu diangkat kepada Bapa 

”melalui Kristus Tuhan kita”. Doa Kristus inilah yang menopang seluruh doa kita, baik yang 

Lukisan ini menggambarkan Yesus sedang berdoa di Taman Getsemani. Dia menerima 

umat manusia.

________

El Greco, Prayer of Jesus in the Garden, Museum of Art, Toledo, Ohio.

”Pada suatu kali Yesus sedang berdoa di salah satu tempat. Ketika Ia berhenti berdoa, 

Para murid, yang telah mempunyai pengalaman dengan doa Yahudi, sangat terkesan 

membangkitkan Lazarus (Yoh 11:41) dan waktu masuk ke kota Yerusalem dengan gegap 

semua umat beriman (Yoh 17:20-26). Dia berdoa sebelum penderitaan-Nya (Luk 22:39-

Putra memeluk lutut Bapa. Doa anak-anak (umat beriman) naik kepada Bapa melalui suara 

Imam Agung, mempersembahkan kepada Bapa kurban penebusan. Dia mempersembahkan 

terucapkan maupun yang ada dalam hati kita. Jika Gereja berdoa dengan doa Yesus ini, Sang 

piala pahit penderitaan-Nya dalam tindakan ketaatan tertinggi kepada Bapa demi keselamatan 

permohonan itu berjuta-juta, tetapi suaranya hanya satu, yaitu suara Sang Putra.

Sang Anak sulung. Tangan-tangan yang terangkat dalam berbagai macam seruan, pujian, dan 

bagi perutusan-Nya. ”Makanan-Ku ialah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan 

Doa kepada Bapa adalah roti kehidupan bagi eksistensi-Nya di dunia. Yesus datang 

itu berkenan menyatakannya” (Mat 11:25-27). 

untuk tinggal di antara kita, tetapi Dia tidak meninggalkan rumah Bapa karena Dia tetap 

Doa Yesus ditujukan kepada Bapa dalam dialog ketaatan yang memberikan kehidupan 

lain Bapa dan tidak seorang pun mengenal Bapa selain Anak dan orang yang kepadanya Anak 

sumber kegembiraan dan pujian. ”Aku bersyukur kepada-Mu, Bapa, Tuhan langit dan bumi. 

menjalin hubungan erat dengan Bapa-Nya dalam doa. Tetapi di lain pihak, hubungan erat 

... Semua telah diserahkan kepada-Ku oleh Bapa-Ku dan tak seorang pun mengenal Anak se- 

sebagai anak ini menjadi kedekatan yang penuh belas kasihan dan menyelamatkan bagi 

menyelesaikan pekerjaan-Nya” (Yoh 4:34). Persatuan erat dengan Bapa ini menjadi 

Doa Yesus masih terus berlanjut sampai sekarang (bdk. Ibr 7:25). Dalam Ekaristi, Kristus, 

578. Dari mana asal doa Bapa Kami?

Yesus mengajarkan doa Kristen yang tak tergantikan ini, Bapa Kami, pada 

hari ketika salah seorang dari para murid-Nya melihat Dia berdoa dan bertanya 

kepada-Nya, ”Tuhan, ajarlah kami berdoa” (Luk 11:1). Tradisi liturgi Gereja 

selalu memakai teks doa ini dari Santo Matius (Mat 6:9-13).

”RINGKASAN SELURUH INJIL”

579. Apa peranan Bapa Kami dalam Kitab Suci? 

Doa Bapa Kami merupakan ”ringkasan dari seluruh Injil” (Tertullianus), 

”doa yang sempurna” (Santo Thomas Aquinas). Doa yang terdapat di tengah-

tengah Khotbah di Bukit (Mat 5-7) ini melukiskan inti seluruh Injil dalam ben-

tuk doa.

580. Mengapa doa ini ini  ”Doa Tuhan”?

Doa Bapa Kami ini  ”Oratio Dominica”, yaitu Doa Tuhan, karena doa ini 

581. Di mana tempat doa Bapa Kami ini dalam doa Gereja?

Doa Tuhan ini merupakan doa Gereja yang utama. Doa ini ”diberikan” dalam 

Sakramen Pembaptisan untuk menandakan kelahiran baru anak-anak Allah ke 

dalam hidup ilahi. Makna penuh doa Bapa Kami ini diungkapkan dalam Ekaristi 

karena permohonan yang ada di dalamnya berdasarkan misteri penyelamatan 

yang sudah dilaksanakan, permohonan yang akan terdengar secara penuh pada 

saat kedatangan Tuhan. Doa Bapa Kami merupakan bagian integral dari Ibadat 

Harian.

2759-2760

2773

2765-2766

2775

2767-2772

2776

2761-2764

2774

diajarkan kepada kita oleh Tuhan Yesus.

196 

”BAPA KAMI YANG ADA DI SURGA”

582. Mengapa kita berani mendekat kepada Allah dengan kepercayaan 

penuh?

Karena Yesus, Penebus kita, membawa kita ke hadapan Bapa dan Roh-

dengan penuh kepercayaan sebagai anak-anak-Nya, dengan penuh keyakinan 

dan kerendahan hati, dengan kepastian dicintai dan didengarkan.

583. Bagaimana mungkin menyebut Allah sebagai ”Bapa”?

Kita dapat menyebut ”Bapa” karena Putra Allah yang menjadi manusia 

sudah mewahyukan-Nya kepada kita dan karena Roh-Nya membuat Dia bisa 

kita kenal. Seruan ”Bapa” menyebabkan kita masuk ke dalam misteri-Nya dengan 

perasaan takjub yang selalu baru dan membangkitkan dalam diri kita kerinduan 

untuk bertindak sebagai anak-anak-Nya. Karena itu, jika kita mendoakan Doa 

Tuhan ini, kita sadar bahwa kita menjadi anak-anak Bapa di dalam Putra-Nya.

584. Mengapa kita berkata Bapa ”Kami”?

Kata ”kami” mengungkapkan hubungan dengan Allah yang baru secara 

total. Jika kita berdoa kepada Bapa, kita menyembah dan memuliakan Dia 

bersama Putra dan Roh Kudus. Dalam Kristus kita adalah ”umat-Nya” dan Dia 

Allah ”kita” sekarang dan selama-lamanya. Kenyataannya, kita juga berkata Bapa 

”kami” karena Gereja Kristus adalah kesatuan banyak sekali saudara dan saudari 

585. Dengan semangat persekutuan dan perutusan yang bagaimana kita 

berdoa kepada Allah sebagai Bapa ”kita”?

Karena berdoa Bapa ”kami” merupakan berkat umum bagi orang-orang 

yang dibaptis, kita merasakan dorongan yang mendesak untuk bergabung dalam 

doa Yesus untuk kesatuan para murid-Nya. Berdoa ”Bapa Kami” berarti berdoa 

dengan semua orang dan untuk semua orang agar mereka mengenal satu Allah 

yang benar dan dikumpulkan bersama dalam satu kesatuan.

2777-2778

2797 

2779-2785

2789

2798-2800

2786-2790

2801

2791-2793

2801

Bagian Empat: Doa Kristen 

Nya menjadikan kita anak-anak Bapa-Nya. Jadi, kita dapat berdoa Bapa Kami 

yang ”sehati dan sejiwa” (Kis 4:32).

197

586. Apa artinya ”Yang ada di surga”?

Ungkapan biblis ini tidak menunjukkan suatu tempat tertentu, tetapi suatu 

cara berada. Allah mengatasi segala sesuatu. Ungkapan ini menunjuk pada ke-

agungan, kesucian, dan juga kehadiran-Nya di dalam hati orang-orang benar. Surga, 

atau rumah Bapa, itu tanah air kita yang sejati dan kita sedang menuju ke sa na dalam 

KETUJUH PERMOHONAN

587. Bagaimana struktur Doa Tuhan?

Doa Tuhan berisi tujuh permohonan kepada Allah Bapa. Tiga yang pertama 

merupakan ciri khas cinta yang pertama-tama berpikir untuk yang dicintainya. 

apa yang menjadi kehendak-Nya. Keempat permohonan yang terakhir mem-

588. Apa arti ”Dimuliakanlah Nama-Mu”?

kepada Musa dan ingin agar umat-Nya dikuduskan bagi-Nya sebagai bangsa yang 

589. Bagaimana membuat Nama Allah Kudus dalam diri kita dan di dunia?

Membuat Kudus Nama Allah, yang memanggil kita kepada ”kekudusan” 

(1Tes 4:7) adalah menghendaki pengudusan Sakramen Pembaptisan menjiwai 

seluruh hidup kita. Sebagai tambahan, berarti meminta – lewat hidup dan doa 

2794-2796

2802

2803-2806

2857

2807-2812

2858

2813-2815

Seksi Dua: Doa Tuhan ”Bapa Kami”

dengan Kristus di dalam Allah” (Kol 3:3), kita sudah tinggal di dalam tanah air ini.

lebih berpusat kepada Allah, menarik kita kepada-Nya untuk kemuliaan-Nya, 

pengharapan sementara kita masih tinggal di dunia ini. ”Tersembunyi ber sama 

Memuliakan Nama Allah terutama merupakan sebuah doa pujian yang 

kita – agar Nama Allah dikenal dan dipuji oleh setiap orang.

Yang dimohon dari Bapa ialah: rezeki, pengampunan, perlindungan dari pen- 

kepada-Nya: pengudusan nama-Nya, kedatangan Kerajaan-Nya, dan terjadinya 

cobaan, dan pembebasan dari yang jahat. 

persembahkan kepada Bapa yang maharahim, kemalangan dan harapan kita. 

Permohonan ini menganjurkan secara khusus apa yang seharusnya kita mohon 

mengakui Allah sebagai Kudus. Allah sudah mewahyukan Nama-Nya yang kudus 

kudus dan di dalamnya Dia akan tinggal.

198 

balinya Kristus dalam kemuliaan-Nya. Gereja juga berdoa agar Kerajaan Allah 

berkembang sejak sekarang dan selanjutnya melalui pengudusan umat dalam 

sesuai Sabda Bahagia. Permohonan ini merupakan seruan Roh dan Mempelai: 

”Datanglah, Tuhan Yesus” (Why 22:20).

591. Mengapa berdoa ”jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam 

surga”?

inilah Yesus datang: untuk melaksanakan dengan sempurna kehendak Bapa yang 

menyelamatkan. Kita berdoa kepada Allah Bapa kita agar menyatukan kehendak 

kita dengan kehendak Putra-Nya seturut teladan Perawan Maria yang Terberkati 

dan para kudus. Kita memohon agar rencana-Nya yang penuh cinta terlaksana 

sepenuhnya di dunia ini sebagaimana sudah terlaksana di dalam surga. Melalui 

doa inilah kita dapat mengenal ”yang berkenan kepada Allah” (Rom 12:2) dan 

592. Apa arti permohonan ”Berilah kami rezeki pada hari ini”?

butuhkan.

593. Apa arti khas Kristen dari permohonan ini?

penuh pada hari ini – pada kekinian Allah – dan ini diberikan kepada kita terutama 

dalam Ekaristi yang mengantisipasi perjamuan Kerajaan yang akan datang.

2816-2821

2859

2822-2827

2860

2828-2834

2861

2835-2837

2861

590. Apa yang dimohon oleh Gereja ketika berdoa ”Datanglah Kerajaan-Mu”?

Gereja berdoa untuk kedatangan yang terakhir Kerajaan Allah melalui kem-

mempunyai ”ketekunan” untuk melaksanakannya (Ibr 10:36). 

Memohon kepada Allah dengan kepercayaan seorang anak untuk makanan 

mengatasi semua kebaikan. Kita juga memohon rahmat untuk mengetahui bagai-

sehari-hari yang perlu untuk kita semua berarti mengakui betapa baiknya Allah, 

be rapa orang digunakan untuk membantu mereka yang kekurangan dan mem-

mana bertindak sehingga keadilan dan solidaritas menyebabkan kelimpahan be-

luar dari mulut Allah” (Mat 4:4), permohonan ini dengan cara yang sama dapat 

Karena ”manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang ke- 

dikenakan pada lapar akan Sabda Allah dan Tubuh Kristus yang diterima dalam 

Ekaristi sebagaimana juga lapar akan Roh Kudus. Kita memohon dengan kepercayaan 

Bagian Empat: Doa Kristen 

Roh dan melalui komitmen mereka pada pelayanan keadilan dan perdamaian 

Kehendak Bapa ialah agar ”semua orang diselamatkan” (1Tim 2:4). Untuk 

199

594. Mengapa kita berkata ”Ampunilah kesalahan kami seperti kami pun 

mengampuni yang bersalah kepada kami”?

Dengan memohon agar Allah Bapa mengampuni kita, kita mengakui di 

hadapan-Nya bahwa kita adalah pendosa. Sekaligus kita mewartakan belas 

kasihan-Nya karena dalam Putra-Nya dan melalui Sakaramen ”kita memiliki 

akan dijawab hanya jika kita lebih dulu mengampuni.

595. Bagaimana pengampunan itu mungkin?

Belas kasihan cepat memasuki hati kita hanya jika kita sendiri belajar ba-

gaimana mengampuni – bahkan termasuk musuh-musuh kita. Walaupun 

tam paknya tidak mungkin bagi kita memenuhi tuntutan itu, hati yang mem-

menjadi belas kasihan dan mentransformasikan penghinaan menjadi doa syafaat. 

Pengampunan berpartisipasi dalam belas kasihan ilahi dan merupakan puncak 

doa Kristiani.

596. Apa arti ”janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan”?

Kita memohon kepada Allah Bapa agar tidak membiarkan kita sendirian dan 

berada dalam kuasa godaan. Kita meminta agar Roh Kudus membantu kita untuk 

lain pihak, membedakan antara digoda dan menyetujui godaan. Permohonan ini 

menyatukan kita dengan Yesus yang mengalahkan godaan dengan doa-Nya. Ini 

menuntut kesiap-siagaan dan ketekunan sampai akhir.

dari yang jahat”?

”Kejahatan” menunjuk pada pribadi Setan yang melawan Allah dan ”yang 

menyesatkan seluruh dunia” (Why 12:9). Kemenangan terhadap Setan sudah 

terjadi dalam Kristus. Tetapi, kita terus berdoa agar keluarga manusia dibebaskan 

dari Setan dan pekerjaan-pekerjaannya. Kita juga memohon rahmat kedamaian 

2838-2839

2862

2840-2845

2862

2846-2849

2863

2850-2854

2864

penebusan kita, yaitu pengampunan dosa” (Kol 1:14). Namun, permohonan kita 

persembahkan dirinya kepada Roh Kudus dapat, seperti Kristus, mencintai 

bahkan sampai pada titik penghabisan. Hati demikian dapat mengubah luka 

597. Mengapa kita menutup dengan permohonan ”Tetapi bebaskanlah kami 

dalam kebaikan dan godaan yang membawa kita pada dosa dan kematian. Dan di 

membedakan, di satu pihak, antara pencobaan yang membuat kita berkembang 

Seksi Dua: Doa Tuhan ”Bapa Kami”

200 

1. Qual e` il disegno di Dio per l’uomo?

1Dio, infinitamente perfetto e beato in se stesso, per un disegno di pura

bonta` ha liberamente creato l’uomo per renderlo partecipe della sua vita

beata. Nella pienezza dei tempi, Dio Padre ha mandato suo Figlio come

redentore e salvatore degli uomini caduti nel peccato, convocandoli nella

sua Chiesa e rendendoli figli adottivi per opera dello Spirito Santo ed eredi

della sua eterna beatitudine.

CAPITOLO PRIMO

L’UOMO E` «CAPACE» DI DIO

2

2. Perche´ nell’uomo c’e` il desiderio di Dio?

34Dio stesso, creando l’uomo a propria immagine, ha iscritto nel suo

cuore il desiderio di vederlo. Anche se tale desiderio e` spesso ignorato,

Dio non cessa di attirare l’uomo a se´, perche´ viva e trovi in lui quella

pienezza di verita` e di felicita`, che cerca senza posa. Per natura e per

vocazione, l’uomo e` pertanto un essere religioso, capace di entrare in co-

munione con Dio. Questo intimo e vitale legame con Dio conferisce all’uo-

mo la sua fondamentale dignita`.

3. Come si puo` conoscere Dio con la sola luce della ragione?

56Partendo dalla creazione, cioe` dal mondo e dalla persona umana,

l’uomo, con la sola ragione, puo` con certezza conoscere Dio come origine

e fine dell’universo e come sommo bene, verita` e bellezza infinita.

4. Basta la sola luce della ragione per conoscere il mistero di Dio?

7L’uomo, nel conoscere Dio con la sola luce della ragione, incontra

molte difficolta`. Inoltre non puo` entrare da solo nell’intimita` del mistero

divino. Per questo, Dio l’ha voluto illuminare con la sua Rivelazione non

1-25

30

27-30

44-45

31-36

46-47

37-38

dan ketekunan sementara kita menantikan kedatangan Kristus yang akan 

598. Apa arti ”Amin”?

”Pada akhir doa, kamu berseru ‘Amin’ dan dengan kata ini yang berarti: 

‘semoga demikian’, kamu mengesahkan semua yang tertera dalam doa ini, 

yang diajarkan Allah”

 (Santo Cyrillus dari Yerusalem)

2855-2856

2865

membebaskan kita secara definitif dari Si Jahat.

Bagian Empat: Doa Kristen 

Bagian Empat  201

202 Kompendium 

Malaikat adalah ciptaan Allah. Sebagian dari mereka tetap tinggal dan setia kepada-Nya, 

dalam kehadiran-Nya, melayani Allah dan Gereja. Dan, mereka dipersatukan dengan semua 

orang yang selamat dalam kemuliaan surga.

Sebagaimana dalam penglihatan tangga Yakub – ”Malaikat-malaikat Allah turun naik 

personal tanpa henti. Komunikasi ini ditujukan bagi manusia karena itu manusia harus 

malaikat ini yang membawa sabda-sabda yang baik, perasaan-perasaan suci, tindakan belas 

kasihan, perbuatan-perbuatan kasih, dan hubungan-hubungan yang membangun.

terkenal dari devosi populer Katolik:

 ”Malaikat Allah, 

 engkau yang diserahi oleh kemurahan Allah

 untuk melindungi aku

 terangilah, lindungilah,

 

 Amin.”

Lukisan yang disajikan di sini menggambarkan sekelompok malaikat ”apteri” (tanpa 

sayap) yang berdoa dan bernyanyi. Mereka memakai pakaian suci yang mewah untuk 

menunjukkan bahwa mereka diberi tugas melaksanakan suatu upacara liturgi yang agung. 

Di samping sebagai pembawa pesan Allah yang dikirim untuk menyatakan kekuasaan 

kehendak-Nya kepada manusia, malaikat juga melaksanakan pelayanan memuji Allah dalam 

liturgi surgawi yang abadi (bdk. Why 8:2).

_________

Jan Van Eyck, Angelic Singers, Polyptych in the Cathedral of Gand.

di tangga itu” (Kej 28:12) – para malaikat adalah pembawa pesan yang penuh daya dan tidak 

kesunyian dan tanpa komunikasi, tetapi ada percakapan terus-menerus dan pertukaran 

bimbinglah, dan antarlah aku.

kenal lelah menghubungkan surga dengan bumi. Antara Allah dan manusia tidaklah terdapat 

Inilah yang kita mohon kepada malaikat pelindung kita, terungkap dalam doa yang 

mengasah ketajaman telinga rohaninya untuk bisa mendengar dan memahami bahasa 

Bagian Empat  203

LAMPIRAN

204 Kompendium 

Bagian Empat  205

Tanda Salib

Dalam nama Bapa 

dan Putra 

dan Roh Kudus. Amin

Kemuliaan

Kemuliaan kepada Bapa

dan Putra 

dan Roh Kudus, 

seperti pada per mulaan, 

sekarang, selalu, 

dan sepanjang segala abad. Amin

Salam Maria

Salam Maria, penuh rahmat, 

Tuhan sertamu, 

terpujilah engkau di an tara wanita, 

dan terpujilah buah tubuhmu, Yesus.

Santa Maria, bunda Allah, 

doa kanlah kami yang berdoa ini 

sekarang dan waktu kami mati. Amin.

Malaikat Allah

Malaikat Allah, 

engkau yang diserahi oleh kemurahan 

Allah untuk melindungi aku

terangilah, lindungilah,

bimbinglah, dan antarlah aku. Amin

Signum Crucis

In nómine Patris

et Filii

et Spirits Sancti. Amen.

Gloria Patri

Glória Patri

et Filio

et Spiritui Sancto.

Sicut erat in principio,

et nunc et semper

et in sæcula saeculórum. Amen.

Ave, Maria

Ave, Maria, grátia plena,

Dóminus tecum.

Benedicta tu in muliéribus,

et benedictus fructus ventris tui, Iesus.

Sancta Maria, Mater Dei,

ora pro nobis peccatóribus,

nunc et in hora mortis nostrae. Amen.

Angele Dei

Ángele Dei,

qui custos es mei,

me, tibi commissum pietáte supérna,

illúmina, custódi,

rege et gubérna. Amen.

A. DoA BerSAMA

206 

Doa requiem

Ya Tuhan, berilah dia istirahat kekal 

dan sinarilah dia dengan cahaya abadi.

Semoga dia beristirahat dalam damai. Amin

Malaikat Tuhan

Maria diberi kabar oleh malaikat Tuhan,

bahwa ia akan mengandung 

dari Roh Kudus.

Salam Maria ….

Aku ini hamba Tuhan,

terjadilah padaku menurut perkata an mu.

Salam Maria ….

Sabda sudah menjadi daging

dan tinggal di antara kita.

Salam Maria ….

Doakanlah kami, ya Santa Bunda Allah,

supaya kami dapat menikmati 

janji Kristus.

Marilah berdoa.

Ya Allah, karena kabar malaikat, 

ka mi mengetahui bahwa Yesus Kris tus 

Pu tra-Mu menjadi manusia. 

Cu rah kanlah rahmat-Mu 

ke dalam hati kami, 

supaya karena sengsara dan salib-Nya, 

kami di bawa kepada ke bang kitan 

yang mulia. Se bab Dialah Tuhan, 

pengantara kami. Amin.

Kemuliaan ...

ratu Surga

Ratu surga bersukacitalah, aleluia,

sebab Ia yang sudi kaukandung, ale luia.

Telah bangkit seperti disabdakan-Nya, 

aleluia.

requiem Æternam

Réquiem ætérnam dona eis, Dómine,

et luz perpétua lúceat eis.

Requiéscant in pace. Amen.

Angelus Domini

Ángelus Dómini nuntiávit Mariæ.

Et concépit

de Spiritu Sancto.

Ave, Maria …

Ecce ancilla Dómini.

Fiat mihi secúndum verbum tuum.

Ave, Maria …

Et Verbum caro factum est.

Et habitávit in nobis.

Ave, Maria …

Ora pro novis, sancta Dei génetrix.

Ut digni efficiámur

promissiónibus Christi.

Orémus.

Grátiam tuam, quæsumus,

Dómine, méntibus nostris infúnde;

ut qui, Angelo nuntiánte,

Christi Filii tui incarnatiónem

cognóvimus,

per passiónem eius et crucem,

ad resurrectiónis glóriam perducámur.

Per eúndem Christum

Dóminum nostrum. Amen.

Glória Patri …

egina Cæli

Regina cæli lætáre, allelúia.

Quia quem meruisti portáre, allelúia.

Resurréxit, sicut dixit,

allelúia.

Lampiran

Bagian Empat  207

Doakanlah kami pada Allah, aleluia.

Bersukacitalah dan bergembiralah,              

Pe rawan Maria, aleluia,

sebab Tuhan sungguh telah bangkit, aleluia.

Marilah berdoa.

Ya Allah, 

Engkau telah menggem birakan dunia 

dengan kebangkitan Pu tra-Mu, 

Tuhan kami Yesus Kristus. 

Ka mi mohon, perkenankanlah kami 

bersu kacita dalam kehidupan kekal 

bersama bunda-Nya, Perawan Maria. 

Demi Kris tus, peng antara kami. Amin.

Salam, ya ratu

Salam, ya Ratu, 

Bunda yang ber  belas kasih, 

hidup, hiburan, dan ha rapan kami. 

Kami semua meman jatkan permohonan. 

Kami amat su sah, mengeluh, mengesah 

dalam lem bah duka ini. 

Ya Bunda, ya pe lindung kami, 

limpahkanlah kasih sayang mu 

kepada kami. 

Dan Yesus, Pu tra mu yang terpuji itu, 

semoga kau tunjukkan ke pada kami. 

O Ratu, o Ibu, o Maria, Bunda Kristus.

Kidung Maria

Aku mengagungkan Tuhan, 

hatiku bersukaria karena Allah, 

penye  la matku.

Sebab Ia memperhatikan daku, 

hamba-Nya yang hina ini.

Mulai sekarang aku ini  yang ba hagia, 

oleh sekalian bangsa.

Ora pro nobis Deum, allelúia.

Gaude et lætáre, Virgo Maria, 

allelúia.

Quia surréxit Dóminus vere, allelúia.

Orémus.

Deus,

qui per resurrectiónem Filii 

tui Dó mini nostri Iesu Christi 

mundum lætificáre dignátus es, præsta, 

quæsumus, ut per eius Genetricem 

Virginem Mariam perpétuæ 

capiámus gáudia vitæ. 

Per Christum Dó mi num nostrum. Amen.

Salve, regina

Salve, Regina,

Mater misericórdiæ,

vita, dulcédo et spes nostra, salve.

Ad te clamámus, éxsules filii Evæ.

Ad te suspirámus geméntes et flentes

in hac lacrimárum valle.

Eia ergo, advocáta nostra,

illos tuos misericórdes óculos

ad nos convérte.

Et Iesum benedictum fructum ventris tui,

nobis, post hoc exsilium, osténde.

O clemens, o pia, o dulcis Virgo Maria!

Magnificat

Magnificat ánima mea Dóminum,

et exsultávit spiritus meus

in Deo salvatóre meo,

quia respéxit humilitátem

ancillæ suæ.

Ecce enim ex hoc beátam

me dicent omnes generatiónes,

208 

Sebab perbuatan besar dikerjakan ba giku 

oleh Yang Mahakuasa, 

kuduslah nama-Nya.

Kasih sayang-Nya turun-temurun 

ke pada orang yang takwa.

Perkasalah perbuatan tangan-Nya, 

dicerai-beraikan-Nya 

orang yang angkuh hatinya.

Orang yang berkuasa diturunkan-Nya 

da ri takhta, yang hina dina diangkat-Nya.

Orang lapar dikenyangkan-Nya 

de ngan kebaikan, orang kaya diusir-Nya 

pergi dengan tangan kosong.

Menurut janji-Nya kepada leluhur kita, 

Allah telah menolong Israel, ham ba-Nya.

Demi kasih sayang-Nya kepada Abraham 

serta keturunannya untuk selama-lamanya. 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putra

dan Roh Kudus,

seperti pada permulaan, sekarang, selalu, 

dan sepanjang segala abad. Amin

Perlindungan Bunda Maria

Santa Maria, Bunda Kristus, 

ka mi ber lindung padamu. 

Janganlah meng abaikan doa kami 

bila kami dirundung nestapa. 

Bebaskanlah kami selalu 

dari segala mara bahaya, 

ya Perawan mulia yang ter puji. Amin.

Kidung Zakharia

Terpujilah Tuhan, Allah Israel, 

sebab Ia mengunjungi 

dan membebaskan umat-Nya. 

Ia mengangkat bagi kita 

quia ficit mihi magna,

qui potens est,

et sanctum nomen eius,

et misericórdia eius in progénies

et progénies timéntibus eum.

Fecit poténtiam in bráchio suo,

dispérsit supérbos mente cordis sui;

depósuit poténtes de sede

et exaltávit húmiles.

Esuriéntes implévit bonis

et divites dimisit inánes.

Suscépit Ísrael púerum suum,

recordátus misericórdiæ,

sicut locútus est ad patres nostros,

Abraham et sémini eius in sæcula.

Glória Patri et Filio

et Spiritui Sancto.

Sicut erat in principio,

et nunc et semper,

et in sæcula sæculórum.

Amen.

Sub tuum præsidium

Sub tuum præsidium confúgimus,

sancta Dei Génetrix;

nostras deprecatiónes ne despicias

in necessitátibus;

sed a periculis cunctis

libera nos semper,

Virgo gloriósa et benedicta.

Benedictus

Benedictus Dóminus, Deus Ísrael,

quia visitávit

et fecit redemptiónem plebi suæ,

et eréxit cornu salútis nobis

Lampiran

209

seorang Penye lamat yang gagah perkasa, 

putra Daud, hamba-Nya, 

seperti dijanjikan-Nya dari sediakala 

dengan pengantaraan para nabi-Nya 

yang kudus, untuk menyelamatkan kita 

dari musuh-musuh kita dan dari tangan 

semua lawan yang membenci kita, 

untuk menunjukkan rahmat-Nya 

kepada leluhur kita dan mengindahkan 

perjanjian-Nya yang kudus. 

Sebab Ia telah bersumpah 

kepada Abra ham, bapa kita, 

akan membebaskan kita 

dari tangan musuh, 

agar kita dapat mengabdi kepada-Nya 

tanpa takut dan berlaku kudus dan jujur 

di hadapan-Nya seumur hidup.

Dan engkau, anakku, 

akan ini  nabi Allah yang mahatinggi, 

sebab engkau akan mendahului Tuhan 

untuk menyiapkan jalan-Nya, 

untuk menanamkan pengertian 

akan keselamatan dalam umat-Nya, 

berkat pengampunan dosa mereka.

Sebab Allah kita penuh rahmat 

dan belaskasihan, Ia mengunjungi kita 

laksana fajar cemerlang, 

untuk menyinari orang yang meringkuk 

dalam kegelapan maut 

dan membimbing kita 

ke jalan damai sejahtera. 

Kemuliaan kepada Bapa dan Putra 

dan Roh Kudus,

seperti pada permulaan, sekarang, selalu, 

dan sepanjang segala abad. 

Amin

in domo David púeri sui,

sicut locútus est per os sanctórum,

qui a sæ culo sunt, prophetárum eius,

salútem ex inimicis nostris

et de manu ómnium,

qui odérunt nos;

ad faciéndam misericórdiam

cum pátribus nostris

et memorári testaménti sui sancti,

iusiurándum, quod iurávit

ad Ábraham patrem nostrum,

datúrum se nobis,

ut sine timóre,

de manu inimicórum liberáti,

serviámus illi

in sanctitáte et iustitia coram ipso

ómnibus diébus nostris.

Et tu, puer,

prophéta Altissimi vocáberis:

præibis enim ante fáciem Dómini

paráre vias eius,

ad dandam sciéntiam salútis 

plebi eius

in remissiónem peccatórum eórum,

per viscera misericórdiæ Dei nostri,

in quibus visitábit nos óriens ex alto,

illumináre his, qui in ténebris

et in umbra mortis sedent,

ad dirigéndos pedes nostros

in viam pacis.

Glória Patri et Filio

et Spiritui Sancto.

Sicut erat in principio,

et nunc et semper,

et in sæcula saeculórum. 

Amen.

Doa Bersama

210 

Madah ”Allah Tuhan Kami”

Allah, Tuhan kami. 

Engkau kami puji dan muliakan. 

Bapa yang kekal abadi, 

seluruh bumi bersembah sujud pada-Mu. 

Bagi-Mu seluruh malaikat bermadah, 

seluruh isi surga bernyanyi. 

Bagi-Mu Kerubim dan Serafim 

tak kunjung putus melambungkan pujian. 

Kudus, kudus, kuduslah Tuhan, 

Allah segala kuasa. 

Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu. 

Kepada-Mu paduan para rasul bersyukur, 

rombongan para nabi berbakti. 

Kepada-Mu barisan para martir berkurban 

dengan mempertaruhkan nyawa. 

Kepada-Mu Gereja kudus beriman, 

tersebar di seluruh dunia. 

Ya Bapa yang mahakuasa, 

pencipta semerta alam. 

Putra sejati yang terpuji, 

Putra Bapa yang tunggal. 

Roh Kudus, cahaya mulia, 

penghibur umat beriman.

Engkaulah raja agung, ya Kristus, 

Engkaulah Putra Allah yang hidup. 

Engkau sudi dikandung santa perawan 

menjadi manusia 

demi keselamatan kami. 

Engkau mematahkan belenggu maut, 

membuka pintu kerajaan surga bagi kami. 

Engkau bertakhta mulia di sisi Bapa, 

mengadili umat manusia. 

Kami mohon, 

lindungilah hamba-hamba-Mu, 

yang Kautebus dengan darah-Mu sendiri. 

Te Deum

Te Deum laudámus:

te Dóminum confitémur.

Te ætérnum Patrem,

Omnis terra venerátur,

tibi omnes ángeli, tibi cæli

et univérsæ potestátes:

tibi chérubim et séraphim

incessábili voce proclámant:

Sanctus, Sanctus, Sanctus,

Dóminus Deus Sábaoth.

Pleni sunt cæli et terra

maiestátis glóriæ tuæ.

Te gloriósus apostolórum chorus,

te prophetárum laudábilis númerus,

te mártyrum candidátus laudat exércitus.

Te per orbem terrárum

sancta confitétur Ecclésia,

Patrem imménsæ maiestátis;

venerándum tuum verum

et únicum Filium;

Sanctum quoque

Paráclitum Spiritum.

Tu rex glóriæ, Christe.

Tu Patris sempitérnus es Filius.

Tu, ad liberándum 

susceptúrus hóminem.

non horruisti Virginis úterum.

Tu, devicto mortis acúleo,

aperuisti credéntibus regna cælórum.

Tu ad déxteram Dei sedes, 

in glória Patris.

Iudex créderis esse ventúrus.

Te ergo quæsumus,

tuis fámulis súbveni, 

quos pretióso sánguine redemisti.

Lampiran

211

Sambutlah kami bersama para kudus 

dalam kemuliaan abadi.

Selamatkanlah umat-Mu, ya Tuhan, 

dan berkatilah milik pusaka-Mu. 

Bimbinglah kami semua, 

dan muliakanlah untuk selamanya. 

Setiap hari kami meluhurkan Dikau, 

kami memuji nama-Mu sepanjang masa. 

Ya Tuhan, sudilah menjaga kami, 

agar senantiasa luput dari dosa. 

Kasihanilah kami, ya Tuhan, 

kasihanilah kami. 

Limpahkanlah kasih setia-Mu 

kepada kami, 

sebab kami berharap kepada-Mu. 

Kepada-Mu kami percaya, ya Tuhan, 

kami takkan kecewa selama-lamanya.

Datanglah, Ya roh Pencipta

Datanglah, ya Roh Pencipta, 

hati kami kunjungilah. 

Penuhi dengan rahmat-Mu 

jiwa kami ciptaan-Mu. 

Kau digelari Penghibur, 

karunia Allah yang luhur. 

Kau hidup, api, dan kasih, 

dan pengurapan ilahi.

Dikau sapta karunia 

dan tangan kanan ilahi. 

Engkau yang Bapa janjikan, 

Kaupergandakan bahasa.

Sinari hati umat-Mu, 

dan curahkanlah cinta-Mu. 

Semoga Dikau kuatkan yang rapuh 

dalam tubuhnya.

Ætérna fac cum sanctis tuis

in glória numerári.

Salvum fac pópulum tuum, Dómine,

et bénedic hereditáti tuæ.

Et rege eos, et extólle illos

usque in ætérnum.

Per singulos dies benedicimus te;

et laudámus nomen tuum

in sæcykynm et ub sæculum sæculi.

Dignáre, Dómine,

die isto sine peccáto nos custodire.

Miserére nostri, Dómine, miserére nostri.

Fiat misericórdia tua,

Dómine, super nos,

quemádmodum sperávimus in te.

In te, Dómine, sperávi:

non confúndar in ætérnum.

Vine, Creator Spiritus

Veni, creátor Spiritus,

mentes tuórum visita,

imple supérna grátia,

quæ tu creásti péctora.

Qui diceris Paráclitus.

altissimi donum Dei,

fons vivus, ignis, cáritas,

et spiritális únctio.

Tu septifórmis múnere,

digitus patérnæ déxteræ,

tu rite promissum Patris,

sermóne ditans gúttura.

Accénde lumen sénsibus.

infúnde amórem córdibus.

infirma nostri córporis

virtúte firmans pérpeti.

Doa Bersama

212 

Halaulah musuh umat-Mu, 

berilah kami damai-Mu, 

agar dengan tuntunan-Mu, 

kami hindarkan yang jahat.

Buatlah kami mengenal serta mengimani 

terus Bapa dan Putra yang Tunggal, 

dan Engkau Roh Keduanya.

Dipujilah Allah Bapa dan Putra 

yang sudah bangkit, 

serta Roh Kudus Penghibur kini 

dan sepanjang masa. Amin

Ya roh Kudus, datanglah

Ya Roh Kudus, datanglah, 

dari surga sinarkan 

pancaran cahanya-Mu.

Suluh hati, datanglah, 

Bapa kaum yang lemah, 

pemberi anugerah.

Kau penghibur ulungku, 

Kau sahabat jiwaku, 

penyejukku yang lembut.

Kausegarkan yang lelah, 

Kautenangkan yang resah, 

Kau melipur yang sendu.

O, cahaya yang cerah, 

datang dan penuhilah 

hati kaum beriman.

Tanpa kekuasaan-Mu, 

hampa daya umat-Mu, 

hanya noda adanya.

Yang cemar bersihkanlah, 

yang kersang siramilah, 

yang terluka pulihkan.

Hostem repéllas lóngius

pacémque dones prótinus;

ductóre sic te prævio

vitémus omne nóxium.

Per Te sciámus da Patrem

noscámus atque Filium,

teque utriúsque Spiritum

credámus omni témpore,

Deo Patri sit glória, et Filio, qui a mórtuis

surréxit, ac Paráclito,

in sæculórum sæcula. Amen.

Veni, Sancte Spiritus

Veni, Sancte Spiritus,

et emitte cælitus

lucis tuæ rádium.

Veni, pater páuperum, 

veni, dator múnerum,

veni, lumen córdium.

Consolátor óptime,

dulcis hospes ánimæ,

dulce refrigérium.

In labóre réquies,

in æstu tempéries,

in fletu solácium.

O lux beatissima,

reple cordis intima

tuórum fidélium.

Sine tuo númine,

nihil est in hómine

nihil est innóxium.

Lava quod est sórdidum,

riga quod est áridum,

sana quod est sáucium.

Lampiran

213

Yang keras lunakkanlah, 

yang beku cairkanlah, 

yang sesat arahkanlah.

Limpahilah umat-Mu 

yang percaya pada-Mu: 

sapta karunia-Mu.

Dan curahkanlah anugerah: 

akhir hidup bahagia, 

sukacita tak henti. Amin

Jiwa Kristus

Jiwa Kristus, kuduskanlah kami.

Tubuh Kristus, selamatkanlah kami.

Darah Kristus, sucikanlah kami.

Air lambung Kristus, basuhlah kami.

Sengsara Kristus, kuatkanlah kami.

Yesus yang murah hati, luluskanlah kami.

Dalam luka-luka-Mu, sembunyikanlah kami.

Jangan kami dipisahkan dari-Mu, Tuhan.

Terhadap seteru yang curang, 

lindungilah kami.

Di waktu ajal, terimalah kami.

Supaya bersama para kudus 

kami memuji Engkau

untuk selama-lamanya. Amin.

Ingatlah, ya Perawan Maria

Ingatlah, ya Perawan Maria 

yang sa ngat rahim, 

bahwa belum pernah ter dengar 

engkau meninggalkan orang 

yang mencari perlindunganmu, 

yang memo hon pertolonganmu, 

yang meminta perantaraanmu. 

Terdorong oleh kepercayaan itu, 

Flecte quod est rigidum,

fove quod est frigidum,

rege quod est dévium.

Da tuis fidélibus,

in te confidéntibus,

sacrum septenárium.

Da virtútis méritum,

da salútis éxitum,

da perénne gáudium. Amen.

Anima Christi

Ánima Christi, sanctifica me.

Corpus Christi, salva me.

Sanguis Christi, inébria me.

Aqua láteris Christi, lava me.

Pássio Christi, confórta me.

O bone Iesu, exáudi me.

Intra tua vúlnera, abscónde me.

Ne permittas me, separári a te.

Ab hoste maligno, 

defénde me.

In hora mortis meæ, voca me.

Et iube me venire ad te,

ut cum Sanctis tuis laudem te

in sæcula sæculórum. Amen.

Memorare

Memoráre, 

o piissima Virgo Maria, 

non esse auditum a sæculo, 

quem-quam ad tua curréntem præsidia, 

tua implorántem auxilila, 

tua peténtem suffrágia, 

esse derelictum. 

Ego tali animátus confidéntia, 

Doa Bersama

214 

aku datang berlindung kepadamu, 

ya Perawan segala perawan dan Bunda. 

Aku datang kepadamu, aku orang berdosa 

bersungkur di hadapanmu 

untuk berkeluh kesah. 

Bunda Sang Sabda, 

janganlah kautolak permohonanku, 

tetapi dengarkanlah dengan rela hati 

dan kabulkanlah. Amin

Doa rosario

Peristiwa Gembira 

(hari Senin dan Sabtu)

Maria menerima kabar gembira 

 dari Malaikat Gabriel.

Maria mengunjungi Elisabet, saudarinya.

Yesus dilahirkan di Betlehem.

Yesus dipersembahkan di Bait Allah.

Yesus diketemukan di Bait Allah.

Peristiwa Terang 

(hari Kamis)

Yesus dibaptis di Sungai Yordan.

Yesus menyatakan Diri-Nya 

 dalam pernikahan di Kana.

Yesus mewartakan Kerajaan Allah 

 dan menyerukan pertobatan.

Yesus dimuliakan di gunung.

Yesus menetapkan ekaristi.

Peristiwa Sedih 

(hari Selasa dan Jumat)

Yesus berdoa kepada Bapa-Nya 

 dalam sakrat maut.

Yesus didera.

Yesus dimahkotai duri.

Yesus memanggul salib ke Gunung Kalvari.

Yesus wafat di salib.

ad te, Virgo Virginum, 

Mater, curro, 

ad te vénio, 

coram te gemens 

peccátor assisto. 

Noli, Mater Verbi, 

verba mea despicere; 

sed áudi propitia 

et exáudi. Amen.

rosarium

Mysténia gaudiósa

(in feria secunda et sabbato)

Annuntiátio.

Visitátio.

Nativitas.

Præsentátio.

Invéntio in Templo.

Mystéria luminósa.

(in feria quinta)

Baptisma apud Iordánem.

Autorevelátio apud Cananénse

 matrimánium.

Regni Dei proclamátio coniúncta cum 

 invitaménto ad conversiónem.

Transfigurátio.

Euchristiæ Institútio.

Mystéria dolorósa

(in feria tertia et feria sexta)

Agonia in Hortu.

Flagellátio.

Coronátio Spinis.

Baiulátio Crucis.

Crucifixio et Mors.

Lampiran

215

Peristiwa Mulia 

(hari Rabu dan Minggu)

Yesus bangkit dari kematian.

Yesus naik ke surga.

Roh Kudus turun atas para rasul.

Maria diangkat ke surga.

Maria dimahkotai di surga.

Doa Iman

Allah, Tuhanku, aku percaya 

bahwa Engkau satu Allah tiga diri: 

Bapa, Putra, dan Roh Kudus; 

bahwa Allah Putra menjadi manusia 

untuk kami dan wafat di salib; 

bahwa Engkau membalas yang baik 

dan menghukum yang jahat. 

Aku percaya akan semuanya 

yang telah Kauwahyukan dan Kauajarkan 

dengan perantaraan Gereja Kudus. 

Aku percaya dengan teguh 

akan semuanya itu, 

sebab yang mengatakannya Engkaulah, 

Yang Mahatahu dan Mahabenar. 

Tuhan, tambahlah imanku.

Doa Pengharapan

Allah, Tuhanku, karena jasa Yesus Kristus, 

aku berharap menerima dari-Mu 

kebahagiaan kekal serta semua rahmat 

yang perlu kuterima. 

Aku mengharapkan semuanya itu 

dengan pengharapan yang kokoh, 

sebab yang berjanji adalah Engkau,

Tuhan yang mahakuasa 

dan mahamurah untukku, 

dan setia pada janji-Mu. 

Tuhan, kuatkanlah pengharapanku.

Mystéria gloriósa

(in feria quarta et Dominica)

Resurréctio.

Ascénsio.

Descénsus Spiritus Sancti.

Assúmptio.

Coronátio in Cælo.

Actus fidei

Dómine Deus, 

firma fide credo et confiteor 

ómnia et singula quæ 

sancta Ecclésia Ca thólica propónit, 

quia tu, Deus, ea ómnia revelásti, 

qui es ætérna véritas et sapiéntia 

quæ nec fállere nec falli potest.

In hac fide vivere et mori státuo. 

Amen.

Actus spei

Dómine Deus, 

spero per grátiam tuam re missiónem 

ómnium peccatórum, 

et post hanc vitam ætérnam felicitátem 

me esse consecutúrum: 

quia tu promisisti, 

qui es infinite potens, fidélis, 

benignus, et miséricors.

In hac spe vivere et mori státuo.

Amen.

Doa Bersama

216 

Doa Cinta

Allah, Tuhanku, 

Engkau adalah segala cinta. 

Aku mencintai Engkau 

lebih dari segala sesuatu 

dan dengan segenap hati, 

sebab Engkau mahabaik 

dan pantas dicintai. 

Karena cinta akan Dikau, 

maka aku pun cinta akan semua orang, 

sebagaimana aku cinta 

akan diriku sendiri. 

Tuhan, tambahlah cintaku. 

Doa Tobat

Allah yang maharahim, 

aku menyesal atas dosa-dosaku, 

sebab patut aku Engkau hukum, 

terutama sebab aku telah 

menghina Engkau, 

yang mahamurah dan mahabaik bagiku. 

Aku benci akan segala dosaku 

dan berjanji dengan pertolongan 

rahmat-Mu 

hendak memperbaiki hidupku 

dan tidak akan berbuat dosa lagi. 

Allah, ampunilah aku, orang berdosa. 

Actus caritatis

Dómine Deus, 

amo te super ómnia 

et próximum meum propter te, 

quia tu es summum, 

infinitum, 

et perfectissimum bonum, 

omni dilectióne dignum. 

In hac caritáte vivere et mori státuo. 

Amen.

Actus contritionis

Deus meus, 

ex toto corde pænitet me 

ómnium meórum peccatórum, 

éaque detéstor, quia peccándo, 

non solum poenas a te iuste 

statútas proméritus sum, 

sed præsértim quia offéndi te, 

summum bonum, ac dignum qui super 

ómnia diligáris. Ídeo firmitr propóno, 

adiuvánte grátia tua, de cétero me non 

peccatúrum peccandique occasiónes 

próximas fugitúrum. Amen.

Lampiran

B.  rUMUSAN AJARAN KAToLIK

Dua perintah cinta kasih

1.  Kasihilah Tuhan Allahmu dengan se-

genap hatimu, dengan segenap jiwamu, 

dan dengan segenap akal budimu.

2.  Kasihilah sesamamu seperti dirimu 

sendiri.

Hukum emas (Mat 7:12)

Segala sesuatu yang kamu kehendaki 

supaya orang lain perbuat kepadamu, 

perbuatlah demikian juga kepada mereka.

Sabda Bahagia (Mat 5:3-12)

Berbahagialah orang yang miskin 

di hadapan Allah, 

karena merekalah yang empunya 

Kerajaan Surga. 

Berbahagialah orang yang berdukacita, 

karena mereka akan dihibur. 

Berbahagialah orang yang lemah lembut, 

karena mereka akan memiliki bumi. 

Berbahagialah orang yang lapar 

dan haus akan kebenaran, 

karena mereka akan dipuaskan. 

Berbahagialah orang yang murah hati, 

karena mereka akan beroleh kemurahan. 

Berbahagialah orang yang suci hatinya, 

karena mereka akan melihat Allah. 

Berbahagialah orang yang 

membawa damai, 

karena mereka akan ini  

anak-anak Allah. 

Berbahagialah orang yang dianiaya 

oleh sebab kebenaran, 

karena merekalah yang empunya

 Kerajaan Surga. 

Berbahagialah kamu, jika karena Aku 

kamu dicela dan dianiaya, 

dan kepadamu difitnahkan 

segala yang jahat. 

Bersukacita dan bergembiralah, 

karena upahmu besar di surga.

Tiga keutamaan teologal

1.  Iman

2.  Harapan

3.  Kasih.

empat keutamaan kardinal

1.  Arif

2.  Bijaksana

3.  Berani

4.  Ugahari.

Tujuh karunia roh Kudus

1.  Hikmat

2.  Pengertian

3.  Nasihat

4.  Keperkasaan

5.  Pengenalan akan Allah

6.  Kesalehan

7.  Roh takut akan Allah

218 

3.  Memberi perlindungan kepada orang 

asing

4.  Memberi pakaian kepada orang yang 

telanjang.

5.  Melawat orang sakit.

6.  Mengunjungi orang yang dipenjara.

7.  Menguburkan orang mati.

Tujuh karya amal kasih rohani

1.  Menasihati orang yang ragu-ragu.

2.  Mengajar orang yang belum tahu.

3.  Menegur pendosa.

4.  Menghibur orang yang menderita

5.  Mengampuni orang yang menyakiti.

6.  Menanggung kesalahan dengan sabar.

7.  Berdoa untuk orang yang hidup dan 

yang mati.

1.  Kesombongan

2.  Iri hati

3.  Hawa nafsu

4.  Kemarahan

5.  Keserakahan

6.  Kecemburuan

7. Kemalasan

empat hal terakhir

1.  Kematian

2.  Penghakiman

3.  Neraka

4.  Surga

Dua belas buah roh Kudus

1.  Kasih

2.  Sukacita

3.  Damai sejahtera

4.  Kesabaran

5.  Kebaikan hati

6.  Kebajikan

7.  Kemurahan hati

8.  Kelemahlembutan

9.  Kesetiaan

11. Penguasaan diri

12. Kemurnian

Lima perintah Gereja

1.  Rayakanlah hari raya yang disamakan 

2.  Ikutlah Perayaan Ekaristi pada hari 

Minggu dan hari raya yang diwajibkan, 

dan janganlah melakukan pekerjaan 

yang dilarang pada hari itu.

3.  Berpuasalah dan berpantanglah pada 

hari yang ditentukan.

4.  Mengaku dosalah sekurang-kurang-

nya sekali setahun.

5.  Sambutlah Tubuh Tuhan pada Masa 

Paskah.

Tujuh karya amal kasih jasmani

1. Memberi makanan kepada orang 

yang lapar.

2.  Memberi minuman kepada orang 

yang haus.

dengan hari Minggu.

Tujuh dosa pokok

Lampiran

10.  Kesederhanaan