Tampilkan postingan dengan label Pemuda Advent 1. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pemuda Advent 1. Tampilkan semua postingan

Minggu, 12 Oktober 2025

Pemuda Advent 1


Dahulukala, pada waktu Jerusalem hendak dibangunkan kembali,

na’bi jang sedang dalam chajal mendengar seorang suruhan dari

sorga berkata kepada jang lain, “Pergilah mendapatkan orang muda

itu, katakanlah kepadanja.” Maka begitulah, pada zaman ini orang

muda laki-laki dan perempuan Sidang Advent telah diberikan satu

bahagian jang penting dalam pekerdjaan jang penghabisan dalam

hikajat dunia ini.

“Tuhan telah mengangkat orang-orang muda mendjadi pemban-

tuNja.” — Testimonies, djilid VII, hal. 64.

“Dengan satu tentara pengerdja jang bisa didapat, seperti orang-

orang muda kita, jika  dididik dengan benar, berapa lekas kita

bisa bawa keseluruh dunia pekabaran dari satu Djuru Selamat jang

telah disalibkan dan telah bangkit, serta akan lekas datang kembali!”

— Education, hal. 271.

Amanat-amanat seperti diatas ini telah banjak datang kepada

orang-orang muda dalam Sidang Advent, dengan perantaraan Roh

Nubuatan, sedjak permulaan pekerdjaan kita. Hamba pilihan Tuhan

untuk menjatakan karunia ini, Njonja Ellen G. White, baru sadja

berusia tudjubelas tahun, pada waktu ia mulaikan pekerdjaannja. Ia

mengetahui pergumulan anak-anak dan pemuda dengan kuasa kege-

lapan, dan ia djuga mengetahui kehidupan jang selalu menang dalam

Kristus. Banjak amanat-amanat nasihat, perasaan simpati, tegoran,

dan andjuran telah ditulis olehnja, dan diberikan langsung kepada

orang-orang muda. iDan segala amanat ini, selamanja menuntun

pikiran orang-orang muda kepada Kristus dan Firmannja sebagai

Sumber satu-satunja dari kekuatan dalam pembangunan laki-laki

dan perempuan Kristen jang mulia dan sedjati, telah membantu

banjak dalam pemeliharaan semangat berserah jang telah mendjadi

tabiat dari begitu banjak orang-orang muda kita.

Adalah pada tahun 1892 dan 1893 jang diberikan amanatamanat

jang mengusulkan supaja orang-orang muda kita hendaknja diga-

bungkan dalam pasukan-pasukan atau perkumpulan-perkumpulan

ii

untuk melakukan pekerdjaan Kristen. Dari usulusul ini telah tim-

bul Perkumpulan Orang Muda pengabar indjil, jang telah terbukti

sebagai satu kuasa jang meninggikan dan mengikat dalam hidup [10]

pemuda-pemuda Advent diseluruh dunia.

Sementara banjak dari tulisan-tulisan Njonja White buat orang-

orang muda telah disiarkan dalam buku-bukunja, banjak artikel-ar-

tikel jang telah disiarkan dalam madjTuhan yesus kristus   Youth’s Instructor dan

madjTuhan yesus kristus  -madjTuhan yesus kristus   lain jang belum disimpan dalam satu tjara jang

bisa disimpan lama. Segala nasihat-nasihat ini adalah warisan jang

amat berharga jang patut diserahkan kepada pemuda-pemuda kita se-

karang ini. Oleh sebab itu, General Conference Missionary Volunteer

Department telah menjelidik segala apa jang dituliskan oleh Njonja

White sedjak ia mulai bekerdja, dan telah memilih segala soal-so-

al jang berhubung dengan orang-orang muda dan soal-soal orang

muda. Sementara tidak selamanja bisa memasukkan artikel-artikel

itu diseluruhnja, usaha jang teliti telah diadakan untuk mengadakan

pilihan itu supaja berisi pikiran-pikiran penulisnja tentang soal jang

dibitjarakan. Untuk membikin buku ini sebagai satu buku penuntun

jang sebaikbaiknja telah d’imasukan djuga banjak bahan-bahan jang

telah ditjetak sebagai buku, namun  belum disebarkan dengan luas

diantara orang-orang muda.

Pekerdjaan mengumpulkan dan menjusun artikel-artikel jang

mendjadikan buku ini telah dikerdjakan bersama oleh wakil-wa-

kil dari Ellen G. White Publications dan Sekretaris-sekretaris dari

Missionary Volunteer Department. Oleh usaha jang bersusah-pa-

jah dari Southern Publishing Association, maka asli dari buku ini

telah bisa diterbitkan sebagaimana adanja. Diharap dengan sepe-

nuhnja supaja perihatian pemuda-pemuda kita dalam buku ini akan

mengadjak mereka itu berusaha mempeladjari dengan teliti sega-

la amanat-amanat jang telah datang kepada sidang jang sisa oleh

perantaraan roh nubuat.

Kami minta doa dengan sungguh-sungguh supaja segala amanat-

amanat ini boleh mendjadi satu kekuatan jang besar bagi orang-orang

muda dari pergerakan Advent diseluruh muka bumi, dalam usaha

menjempurnakan satu tabiat Kristen, dan memberikan pendorong

baru kepada penjelesaian pekerdjaan kita jang maha besar itu —

Pekabaran Advent Kepada Seluruh Dunia Pada Turunan ini.”

M. E. Kern

Sekretaris, General Conference Missionary Volunteer Department

[

Saja punja perhatian terhadap orang-orang muda ada dalam se-

kali, dan saja ingin dengan amat sangat melihat mereka itu berusaha

sekeras-kerasnja akan menjempurnakan tabiat-tabiat Kristen, selalu

berhasrat oleh peladjaran jang sungguh-sungguh dan permintaan

doa jang tekun untuk mendapat pendidikan jang perlu supaja boleh

bekerdja dengan sebaik-baiknja dalam ladang Tuhan. Saja rindu

melihat mereka itu menolong satu sama lain untuk mentjapai satu

daradjat jang lebih tinggi dalam pengalaman ke-Kristenan.

Kristus telah datang untuk mengadjarkan kepada manusia djal-

an kepada keselamatan, dan Dia telah membikin djalan ini begitu

rata sehingga seorang anak ketjil pun bisa berdjalan diatasnja. Ia

menjuruhkan muridmuridNja supaja menurut dan kenal Tuhan; dan

sementara mereka itu menurut pimpinanNja tiap-tiap hari, mereka

itu dapat mengetahui bahwa Ia pun akan terbit bagai mereka itu

seperti fadjar.

Engkau telah mengamat-amati terbitnja matahari, dan datangnja

siang hari jang berangsur-angsur diatas bumi dan langit. Sedikit

demi sedikit fadjar itu menjingsing sampai matahari terbit; kemudian

tjahja itu bertambah-tambah terus makin panas dan makin terang

sampai memuntjak pada tergah hari. Inilah satu teladan daripada apa

jang Tuhan yesus kristus   ingin melakukan buat anak-anakNja dalam pekerdjaan

menjempurnakan mereka sebagai orang Kristen. Sementara kita

berdjalan tiap-tiap hari atas terang jang dikirimkan Tuhan pada kita,

dalam penurutan penuh atas segala perintahNja, maka pengalaman

kita akan bertambah-tambah dan mendjadi lebih luas sampai kita

mentjapai daradjat penuh dari lakilaki dan perempuan dalam al-

Maseh.

Orang-orang muda perlu selalu memandang kepada djurusan

jang Tuhan sendiri telah djalani. Tiap-tiap langkah sepandjang djalan

itu adalah satu tindakan mengalahkan. Kristus tidak datang kedunia

ini seperti seorang radja, untuk memerintahkan bangsa-bangsa. Ia

22

23

telah datang sebagai seorang hina, untuk ditjobai, dan mengalahkan [18]

pentjobaan, untuk menurut terus, sebagaimana kita djuga mesti buat,

mengenal akan Tuhan. Dalam mempeladjari hikajat hidup alMaseh,

kita akan mengetahui betapa banjak Tuhan yesus kristus   akan melakukan oleh hi-

dupNja buat anak-anakNja. Dan kita akan mengetahui bahwa betapa

besar pentjobaan kita sekali pun, tidaklah semuanja itu melebilhi apa

jang telah dirasai oleh Kristus supaja kita boleh mengetahui djalan

kebenaran, dan kehidupan itu. Oleh satu kehidupan jang tjotjok de-

ngan teladan jang diberikan olehNja, hendaklah kita menundjukkan

penghargaan kita akan pengorbanan jang telah diberikan olehNja

buat kita.

Orang-orang muda telah dibeli dengan mahal harganja, jaitu oleh

darah Anak-Tuhan yesus kristus  . Pikirkanlah pengorbanan Bapa dalam membi-

arkan Anaknja mengadakan pengorbanan ini. Tjobalah pikirkan apa

jang telah dikorbankan oleh Kristus pada waktu Ia meninggalkan

astana surga dan tachta keradjaan surga, untuk menjerahkan Dirinja

mendjadi satu korban harian guna manusia. Ia telah menanggung

olokolokan dan penghinaan. la menanggung segala nista dan hinaan

jang orang-orang djahat bisa tumpukkan diatas Dia. Dan jika 

pekerdjaanNja dalam dunia telah selesai, Ia menanggung kemati-

an dikaju salib — tjobalah pikirkan kesengsaraan jang dirasaiNja

pada kaju salib — tangan dan kakiNja ditembus oleh paku, olok-

olok dan hinaan dari orang-orang jang hendak diselamatkanNja oleh

kedatanganNja, dan bagaimana wadjah Bapanja disembunjikan da-

ripadaNja. Akan namun  oleh sekalian inilah Kristus mendjadikan

mungkin adanja segala orang jang mau untuk mempunjai kehidupan

jang memenuhi ukuran kehidupan Tuhan yesus kristus  .

Satu Sahabat Jang Setia

Pada waktu Kristus naik kesurga kepada Bapa, la tidak me-

ninggalkan pengikut-pengikutNja dengan tidak mempunjai bantuan

apa-apa. Roh Sutji, Dia punja wakil, dan malaikat-malaikat surga

sebagai roch berchidmat, telah dikirimkan untuk menolong segala

orang jang berperang dalam peperangan pertjaja melawan musuh

jang amat kuat. Ingatlah selalu bahwa Kristus ada Pembantumu. Ti-

dak ada orang lain jang mengetahui kegandjilan tabiatmu seperti Dia

mengctahui itu. Ia selalu mendjagai engkau, dan djikalau engkau

24 

mau dipimpin olehNja, Ia akan mentjurahkan sekelilingmu pengaruh

untuk kebaikan jang akan menjanggupkan engkau menjempurnakan

kehendakNja buat engkau.[19]

Dalam hidup ini kita sedang menjediakan diri buat kehidupan

jang akan datang. Tidak lama lagi akan ada satu pemeriksaan jang

amat hebat sekali, pada waktu mana tiaptiap djiwa jang berusaha

menjempurnakan tabiat ke-Kristenan mesti mendjawab pertanjaan

udjian dari Tuhan: Apakah engkau telah mengadakan satu teladan

jang orang lain boleh turut dengan selamat? Apakah engkau te-

lah mendjaga djiwa-djiwa sebagai orang-orang jang bertanggung

djawab? Balatentara surga adalah mempunjai perhatian penuh ter-

hadap orang-orang muda; dan mereka itu amat ingin sekali supaja

orang-orang muda tahan udjian itu, dan supaja kepada mereka itu

nanti diberikan firman jang berkenan. “Sabaslah, hai hamba jang

setiawan... masuklah kedalam kesukaan Tuhanmu.”

Hendaklah orang-orang muda ingat bahwa dalam dunia ini me-

reka harus membangunkan tabiat buat selama-lamanja, dan bahwa

Tuhan yesus kristus   menuntut supaja mereka itu bekerdja dengan sekuat tenagan-

ja. Biarlah orang-orang jang mempunjai lebih banjak pengalaman

mendjagai orang-orang jang lebih muda; dan jika  mereka itu

melihat orang-orang ini ditjobai, adjaklah mereka itu ketempat jang

sunji, dan minta doa dengan mereka itu, dan buat mereka itu. Tuhan

ingin supaja kita merasa korban Kristus jang besar itu bagi kita

oleh menundjukkan perhatian menjelamatkan. Djikalau orangorang

muda mau mentjahari Kristus, maka Kristus akan membikin usaha

mereka itu berhasil. — Mrs. E. G. White, The Youth’s Instructor,

21 November 1911.[20]

Supaja pekerdjaan Tuhan yesus kristus   boleh madju dalam segala tjabang-tja-

bangnja, Dia memerlukan tenaga muda, keradjinan dan keberanian.

Dia telah memilih orang-orang muda untuk membantu dalam

memadjukan pekerdjaanNja. Untuk mengadakan rentjana dengan

otak jang terang serta mendjalankannja dengan tangan jang berani,

perlulah tenaga baru jang tiada timpang.

Orang-orang muda, lelaki dan perempuan, diundang supaja mem-

berikan tenaga mudanja kepada Tuhan yesus kristus  , supaja oleh mendjalankan

kuasanja, oleh pikirannja jang tadjam dan tindakan jang keras, me-

reka itu boleh memuliakan Tuhan dan menjelamatkan sesamanja


Tuhan mau supaja orang-orang muda mendjadi orang jang te-

kun berpikir disediakan dengan sungguh-sungguh, akan mengambil

bahagian dalam pekerdjaanNja jang mulia dan paham menanggung

djawab atas perkara jang ditanggungkan Tuhan kepadanja. Tuhan

memanggil orang-orang muda jang berhati tulus, kuat dan bera-

ni, jang sudah mengambil ketentuan akan bergumul dengan berani

menghadapi perdjuangan jang dihadapannja untuk kemuliaan Tuh-

an, dan mendjadi berkat bagi sesamanja manusia. Djikalau sadja

orang muda suka mempeladjari Alkitab, dan suka menahankan se-

gala nafsu keinginannja serta suka mendengar akan suara Chalik

dan Penebusnja maka mereka itu bukan sadja mendapat perdamaian

dengan Tuhan, namun  dirinja pun akan dimuliakan dan ditinggikan.

Hai sahabatku jang muda, inilah satu keuntungan jang kekal bagimu,

djikalau engkau mentjamkan akan segala nasihat dalam Sabda Tuhan yesus kristus  ,

sebab  harganja tiada ternilai bagaimu.

Saja bermohon kepadamu: biarlah engkau berakal budi dan me-

nimbang baik-baik akan segala buah-buah kehidupan tjabul, jang

tiada diperintahkan oleh Roch Tuhan yesus kristus  . “Djanganlah kamu tersesat:

Tuhan yesus kristus   tiada boleh diolok-olokkan; sebab  barang jang ditabur orang,

itu djuga akan disabitnja. sebab  barang siapa jang menabur didalam

hawa nafsunja itu akan menjabit kebinasaan dari pada hawa nafsun-

ja.” sebab  djiwamu, dan sebab  Krisuts, jang telah menjerahkan

diriNja akan memeliharakan dirimu daripada kebinasaan, biarlah

engkau pada masa mudamu memikirkan baik-baik akan tanggunga-

nmu, akan segala kesempatanmu dan akan segala kemungkinanmu.

Tuhan sudah memberi satu kesempatan kepadamu, supaja eng-

kau bisa memenuhkan satu takdir jang tinggi. Pengaruh jang keluar

daripadamu boleh menjaksikan kebenaran Tuhan yesus kristus  : engkau boleh men-

djadi pengerdja bersama dengan Tuhan dalam pekerdjaanNja jang

besar akan menjelamatkan djiwa-djiwa. . . .

28

FASAL 2—SATU PANGGILAN KEPADA ORANG-ORANG MUDA 29

Dipanggil Pada Satu Takdir Jang Tinggi

C! Alangkah baiknja kalau orang muda menghargai akan takdir

jang tinggi itu, kemana mereka sudah dipanggil! Kiranja kamu insjaf

akan djalan, dimana kamu harus berdja- lan. Mulaikanlah pekerdja- [23]

anmu dengan satu maksud jang tinggi dan sutji dan biarlalh kamu

tahu dengan tentu, bahwa dengan kuasa dari karunia Tuhan yesus kristus  , kamu

tidak akan menjimpang daripada djalan jang benar. Djikalau kamu

mulai menudju kepada djalan jang salah, maka tjelaka dan bahaja

nanti beserta dengan tiap-tiap djedjakmu, dan kamu nanti lama kela-

maan tersesat daripada djalan kebenaran, keselamatan dan bahagia.

Kuasa pikiranmu perlu dikuatkan, dan tenaga batin dihidupkan oleh

kuasa Tuhan yesus kristus  .

Pekerdjaan Tuhan menuntut segala kuat kuasa jang setinggi-ting-

ginja, dan dalam banjak ladang pekerdjaan Tu-han ada sangat perlu

orang-orang muda jang paham dalam ilmu kitab-kitab. Ada perlu

orang-orang, kepada siapa boleh ditanggungkan pekerdjaan dalam

ladang-ladang jang luas, jang telah sedia akan disabit. Orang-orang

muda, jang berpengetahuan tjukup, jang menjerahkan diri sepenuh-

penuhnja pada Tuhan, jang belum dirusakkan oleh ketjemaran dan

pertjabulan, akan beruntung dalam pekerdjaannja, dan akan disang-

gupkan mengadakan pekerdjaan besar bagi Tuhan Allalh. Biarlah

orang-orang muda memperhatikan nasihat ini dan sadarlah.

Berapa banjak orang-orang muda laki-laki dan perempuan telah

menjia-njiakan kuasa, jang telah diberikan oleh Tuhan kepadanja,

oleh gila-gilaan dan pemborosan. Beberapa hikajat jang sedih teri-

ngat oleh saja dari beberapa orang muda, jang telah rusak pikiran,

batin dan tubuhnja oleh sebab  mereka sudah menurut hawa nafsun-

ja dalam kebiasaan-kebiasaan jang tidak baik! Oleh sebab  mereka

telah mentjeburkan dirinja dalam kesukaan-kesukaan jang terlarang,

maka keadaan tubuhnja sudah rusak, dan guna kehidupan mereka

itu banjak berkurang.

Hai, orang-orang muda zaman sekarang, jang kurang berdja-

ga dan berhati-hati, saja bermohon kepadamu, tobatlah kamu dan

djadilah pengerdja-pengerdja Tuhan.

Biarlah engkau beladjar seumur hidupmu untuk mendjadi berkat

dan menjelamatkan orang lain. Djikalau engkau minta pertolongan

Tuhan, maka kuasaNja jang bekerdja dalam hatimu akan membina-

30 

sakan segala perlawanan, dan engkau akan disutjikan oleh kebenaran.

Dosa-dosa diantara orang-orang muda pada zaman ini amat hebat

adanja, namun  biarlah tudjuanmu itu bekerdja dengan segenap kuat

kuasamu untuk menjelamatkan djiwa-djiwa daripada gengigaman

kuasa Setan.

Mendjadi Pembawa-pembawa Terang.

Pantjarkanlah terang dimana sadja engkau pergi; tundjukkanlah

bahwa engkau mempunjai kekuatan dalam maksud, bahwa engkau

bukan seorang jang tak berpendirian dan mu- dah dipengaruhi oleh[24]

teman-teman-mu jang djahat. Djanganlah dengar akan budjukan

orang jang menghinakan Tuhan yesus kristus   teiapi baiklah berusaha mengubahk-

an dan memperbaiki dan membalikkan djiwa-djiwa daripada kedja-

hatan.

Gunakanlah permintaan doa, budjuklah dengan roh lemah lembut

dan kerendahan akan barang siapa jang mengadukan dirinja. Satu

djiwa, jang diselamatkan dari kesalahan dan dihantarkan kebawah

pandji Kristus, akan mengadakan kesukaan dalam surga, dan akan

menaroh satu bintang pada makota kesukaanmu. Satu djiwa jang

telah diselamatkan, akan membawa pengetahuan akan hal selamat

kepada djiwa jang lain-lain oleh pengaruh kebaktiannja, dan dengan

begitu pekerdjaan ini akan berlipat ganda, dan hanja hari pehukuman

sadja akan menjatakan keluasan pekerdjaan itu.

Djangan bimbang akan bekerdja bagi Tuhan, sebab  engkau pi-

kir bahwa engkau bisa buat hanja sedikit. Buatlah jang sedikit itu

dengan setia, sebab  Tuhan mau bekerdja dengan engkau dalam

segala usahamu. Dia akan menulis namamu dalam buku kehidupan

sebagai seorang, jang lajak masuk dalam kesukaan Tuhan. Biarlah

kita mohon’kan dengan sungguh-sungguh supaja kiranja lebih ban-

jak pengerdja-pengerdja dibangkitkan sebab  ladang sudah matang

akan disabit; perhumaan besar, namun  pengerdjanja kurang. . . .

Tumbuhkan Tjita-tjita Jang Luas

Orang-orang muda harus punja tjita-tjita jang luas, dan maksud-

maksud jang bidjaksana, supaja mereka bisa beruntung dalam segala

kesempatannja dan mereka bisa mendapat ilham dan keberanian

FASAL 2—SATU PANGGILAN KEPADA ORANG-ORANG MUDA 31

jang menghidupkan ras’ul-ul dahulukala. Jahja menulis: “Hai segala

orang muda, aku telah menjuratkan bagimu sebab kamu kuat, dan

firman Tuhan yesus kristus   tinggal didalam kamu, dan kamu sudah mengalahkan

si djahat itu.” Satu daradjat jang tinggi telah dihadapkan kepada

orang-orang muda, dan Tuhan mengundang mereka supaja bekerdja

dengan sungguh-sungguh bagi Dia. Orang-orang muda jang setia,

jang merasa kesukaan mendjadi murid-murid dalam sekolah Kristus,

bisa mengerdjakan satu pekerdjaan jang besar bagi Gurunja, djikalau

sadja mereka mentjamkan akan perintah Kapitennja seperti jang

diseruhkan kepada tentara dari dahulu sampai pada zaman kita

sekarang ini: “Lakukanlah dirimu seperti laki-laki, biarlah kamu

djadi gagah.”

Kamu harus mendjadi orang, jang mau hidup rendah dihadapan

fuhan, dan berdiri dihadapanNja seperti laki-laki dan gagah berani,

bersih daripada ketjemaran, bersih daripada segala pikiran-pikiran

pertjabulan, jang merusakkan keturu- nan ini. Kamu mesti mendjadi [25]

orang-orang jang membentji segala perkara jang palsu dan djahat,

dan jang berani hidup tulus dan benar, serta mengangkat tinggi akan

pandji jang berlumur dengan darah radja Immanuel. Talentamu akan

bertambah-tambah sementara engkau memakai dia dalam pekerdja-

an Tuhanmu, dan itu akan dihargakan tinggi oleh Dia jang telah

membelinja dengan harga jang tidak ternilai. Djanganlah tinggal

duduk diam dan lalai melakukan sesuatu apa pun, hanja oleh sebab 

engkau tidak bisa mengadakan satu perkara jang besar, namun  buatlah

segala sesuatu jang didapat oleh tanganmu hendak dibuat, dengan

sempurna dan sekuat tenaga. . . .

Panggilan Masuk Tentara

Kristus memanggil orang-orang sukarela masuk kedalam tenta-

raNja, dan memikul pandji salibNja dihadapan dunia. Sidang sedang

mendjadi lesu akan bantuan orang-orang muda jang berani men-

jaksikan namaNja, dan jang mau gerakkan tenaga umat Tuhan yesus kristus   jang

mulai lengah itu dengan kegiatannja jang bernjala-njala, dan dengan

begitu kuasa geredja akan bertambah-tambah dalam dunia. Ada sa-

ngat perlu orang-orang muda jang mau melawan aliran kesukaan

dunia ini, dan mau memberi amaran kepada orang-orang muda jang

mulai menudju pada djalan ketjemaran dan pertjabulan.

32 

namun  lebih dulu harus orang muda itu, jang mau menurut Tuhan

dan serahkan diri buat bekerdja bagiNja, menjutjikan kaabah djiwan-

ja dari segala ketjemaran, dan biarkan Kristus berkeradjaan dalam

hatinja, kemudian dia akan diberikan kesanggupan memasang tena-

ga kedalam segala daja upajanja, dan dia akan menjatakan kegiatan

besar dalam menasihatkan orang-orang supaja mereka berdamai

dengan Kristus. Apakah orang-orang muda tidak mau menjambut

undangan Kristus dan mendjawab: “Aku ini hambamu, suruhka-

nlah aku.”? Hai orang-orang muda, marilah kita tampil kemuka, dan

perkenalkanlah dirimu sebagai pengerdja-pengerdja bersama-sama

dengan Kristus, meneruskan pekerdjaan jang ditinggalkanNja itu

dan menghabiskan dia. — Review and Herald. 16 Juni 1891.

Anasir-anasir Penting Dalam Tabiat

Tuhan Tuhan yesus kristus   tidak titahkan supaja orang-orang muda kurang

bertjita-tjita. Anasir-anasir tabiat jang membawa keuntungan dan

kehormatan kepada sesuatu manusia, — jaitu keinginan keras jang

tidak bisa dipadamkan pada perkara-perkara jang lebih baik, kemau-

an keras, usaha jang tidak kenal pajah, dan ketetapan hati jang tidak

tahu lelah, — semua itu djangan dihantjurkan. — Patriarchs and

Prophets, h. 602.[26]

FASAL 3—BERUSAHA MENJENANGKAN

THUAN

Tuhan mempunjai pekerdjaan jang luar biasa buat kita Masing-

masing. Sementara kita melihat segala kedjahatan dunia diumumkan

dalam kantor-kantor pengadilan dan disiarkan dalam surat-surat

kabar, marilah kita berhubung rapat dengan Tuhan, dan dengan ke-

pertjajaan jang hidup berpegang betul-betul akan segala perdjan-

djianNja, supaja karunia Kristus boleh dinjatakan dalam kita. Kita

boleih mempunjai pengaruh, satu pengaruh jang kuat dalam dunia

ini. Djikalau kuasa jang menempelak dari Tuhan yesus kristus   ada dalam kita,

maka kita akan diberi kuasa memimpin djiwa-djiwa jang berlumur

dengan dosa kepada pertobatan.

Kesederhanaan kita akan menolong banjak dalam memadjukan

pekerdjaan ini. Kita tidak harus tjoba mentjapai pangkat-pangkat

jang tinggi-tinggi atau memperoleh pudjian manusia. Tudjuan kita

bukan supaja mendjadi jang terbesar. Tudjuan kita satu-satunja jaitu

memuliakan Nama Tuhan yesus kristus  . Kita mau bekerdja dengan segenap penge-

tahuan jang Tuhan telah berikan kepada kita, serta kita mau berdiri

dalam saluran terang, supaja karunia Tuhan boleh turun atas kita

untuk merupakan dan mendjadikan kata seperti teladan Tuhan yesus kristus  . Surga

sedang menunggu hendak mentjurahkan berkatnja jang limpah ke-

pada segala orang jang mau menjerahkan dirinja dalam pekerdjaan

Tuhan yesus kristus   pada zaman achir dari hikajat dunia. Kita akan diudji dan di-

tjoba. Kita boleh dipanggil akan bangun dan djaga segenap malam,

namun  biarlah pada segala waktu demikian kita minta doa dengan

sungguh-sungguh kepada Tuhan yesus kristus   supaja Dia memberikan pengertian

dan menerangkan djiwa kita dan kita bisa melihat segala keuntungan

jang djadi bahagian kita — Review and Herald, 1 April 1909. [27]

33

FASAL 4—UKURAN KEMADJUAN KITA

“Takut akan Tuhan itulah permulaan segala hikmat.” Banjak

dari antara orang-orang muda kita tidak merasai keperluannja akan

menggerakkan segenap kuat kuasanja untuk berbuat sebisa-bisanja

pada segala waktu dan pada segala keadaan. Mereka tidak takut akan

Tuhan yesus kristus   dan pikirannja tidak bersih dan ditinggikan.

Segenap surga tahu betul-betul tiap-tiap pikiran dan perbuat-

an kita. Boleh djadi kenalan-kenalan-mu tidak melihat segala per-

buatanmu, namun  semuanja itu telandjang dan terbuka dihadapan

pcrneriksaan malaikat-malaikat. Malaikat-malaikat dikirim untuk

berchidmat kepada barang siapa jang berusaha mengalahkan segala

tabiat jang salah, dan mau hidup terlepas dari segala djaring-djaring

semu daja Ibelis.

Ke-ichlasan Jang Tulus

Kuasa dosa jang ketjil-ketjil, perbuatan-perbuatan ketjil jang

tidak berkenan dengan pembangunan tabiat, banjak kali tidak di-

perhatikan sebagaimana patutnja. Azas-azas jang paling besar dan

tinggi telah dinjatakan kepada kita dalam sabda Tuhan yesus kristus  . Itu telah

diberikan kepada kita akan memperkuatkan tiap-tiap usaha kepada

jang baik, untuk memerintahkan dan membetulkan keadaan pikiran

serta memimpin kita kepada kerinduan akan mentjapai daradjat jang

tinggi.

Dalam hikajat Jusuf dan hikajat Daniel serta teman-teman-nja,

kita lihat bagaimana rantai emas dari kebenaran boleh menghu-

bungkan orang-orang muda dengan arasj Tuhan yesus kristus  . Mereka tidak bisa

disesatkan oleh orang-orang kafir supaja meninggalkan djalan ke-

ichlasan. Mereka menghargakan hal berkenan kepada Tuhan yesus kristus   lebih

daripada keridlaan dan pudjian radja-radja dunia, dan Tuhan tjinta

dan lindungi mereka dengan perisaiNja. Oleh sebab  keichlasannja

jang tulus, dan oleh sebab  ketetapannja jang tidak berobah-obah

akan menghormati Tuhan yesus kristus   lebih daripada segala kekuasaan manusia,

34

FASAL 4—UKURAN KEMADJUAN KITA 35

maka Tuhan menghormati mereka itu dengan njata-njata dihadapan

manusia. Mereka dihormati oleh Tuhan Tuhan yesus kristus   serwa sekalian alam,

jang berkuasa atas segala pekerdjaan tanganNja baik disurga maupun

diatas bumi. Orang-orang muda ini tidak malu menjatakan maksud

agamanja. Dalam astana radja sekalipun, dalam perkataannja, ke-

biasaaannja, dan dalam pekerdjaannja, me- reka selalu mengaku [28]

kepertjaannja kepada Tuhan yesus kristus   jang disurga. Mereka tidak mau menurut

akan suatu perintah dunia jang mengurangkan dari pada kehormatan

Tuhan yesus kristus  . Mereka mempunjai kekuatan dari surga akan mengaku bahwa

mereka itu berbakti kepada Tuhan Tuhan yesus kristus  .

Engkau harus bersedia akan menurut teladan orang-orang muda

jang mulia ini. Djangan malu mengkibarkan benderamu jang be-

nar ; pakailah dia dan naikkan dia dihadapan segala manusia dan

malaikat-malaikat. Djanganlah engkau diperintahkan oleh perasaan

malu jang palsu atau oleh perasaan berhati-hati jang tjulas, jang

mempengaruhi engkau supaja engkau menurut satu perbuatan jang

berlawanan dengan nasihat ini. Adakanlah satu kesaksian jang hi-

dup dari kepertjajaanmu de-ngan memilih perkataanmu, dan dengan

perbuatan-perbuatan jang setudju dengan pertjajamu, dan kesopana-

nmu, dan peragamaanmu jang sungguh-sungguh, menetapkan dalam

hati akan menjerahkan tachta dalam kaabah tubuh rochanimu ke-

pada Kristus, dan letakkanlah semua talentamu dengan tidak ada

ketjualinja dibawah kakiNja untuk dipakai dalam pekerdjaanNja!

Penjerahan Jang Sempurna

Untuk keuntunganmu baik buat sekarang ini mau pun buat se-

lama-lamanja, sebaik-baiknja engkau serahkan segenap tubuh dan

djiwamu pada jang benar, supaja dunia boleh mengetahui dimana

engkau berdiri. Banjak orang belum mengadakan penjerahan pe-

nuh kepada pekerdjaan Tuhan dan pendiriannja jang tidak tetap itu

dalam sendirinja adalah permulaan kelemahannja, dan mendjadi

batu kesontohan pada orang-orang lain. Dengan azas-azas jang tidak

tetap dan tidak disutjikan itu, maka mereka dihanjutkan oleh gelom-

banggelombang pentjobaan dari perkara-perkara jang diketahuinja

baik adanja, dan mereka tidak mau mengadakan usaha sutji untuk

mengalahkan segala dosa-dosa, dan oleh kebenaran AlMaseh jang

dihitungkan baginja, menjempurnakan satu tabiat jang benar.

36 

Dunia berhak mengetahui apa jang boleh diharap dari tiap-tiap

jang berpengetahuan. Seorang jang hidup menurut azas-azas jang te-

guh dan tentu dan benar, akan mendjadi satu kuasa jang hidup bagai

orang-orang dengan siapa dia bergaul, dan dia akan mempengaruhi

orang-orang lain oleh peri ke-Kristenannja. Banjak orang tidak bisa

bedakan dan memperhatikan tjukup bagaimana besar pengaruhnja

tiap-tiap orang kepada kebaikan atau kedjahatan. Tiap-tiap peladjar

harus me- ngerti, bahwa azas-azas jang dipilihnja itu mendjadi satu[29]

pengaruh jang hidup dan merupakan atas tabiat. Seorang jang me-

nerima Kristus sebagai Djuru-Selamatnja sendiri akan tjinta kepada

Isa dan pada segala orang, untuk siapa Kristus telah mati; sebab 

Kristus akan mendjadi dalam dia satu pantjaran air, jang selalu ber-

pantjar sampai pada hidup jang kekal. Dia akan tunduk dengan tidak

menuntut apa-apa kebawah pemerintahan Kristus.

Njatakanlah Kebebasanmu Dengan Tentu

Biarlah djadikan itu satu hukum dalam kehidupanmu, darimana

tiada sesuatu pentjobaan atau kepentingan jang lain kelak menje-

babkan engkau menjimpang dari pada memuliakan Tuhan Tuhan yesus kristus  ,

sebab  begitu tjinta Dia akan dunia ini, “sehingga dikaruniakanNja

AnakNja jang tunggal itu, supaja barang siapa jang pertjaja akan

Dia djangan binasa, melainkan beroleh hidup jang kekal.” Sebagai

wakil-wakil, jang sudah ditebus dan dibebaskan, serta dibeli dengan

sangat mahal harganja, Tuhan Tuhan yesus kristus   memanggil engkau untuk men-

jatakan kebebasanmu dengan tentu, serta memakai kuasa jang telah

diberikan Tuhan yesus kristus   kepadamu sebagai rahajat jang merdeka dari kera-

djaan surga. Djangan lagi tinggal mendjadi budak dosa, melainkan

buktikanlah kesetiaanmu kepada Tuhan yesus kristus   sebagai rahajat jang setia

dari Radja atas segala radja.

Tundjukkanlah oleh Jesus Kristus, bahwa engkau lajak akan

kepertjajaan sutji, nama Tuhan telah memuliakan engkau oleh meng-

aruniakan kepadamu hidup dan rahmat. Engkau dengan pasti mesti

menolak mendjadi hamba kepada kuasa kedjahatan. Sebagai las-

kar-laskar Almaseh kita mesti menerima segala sjarat-sjarat kesela-

matanNja dengan tegas dan pengertian dalam segala rupa keadaan

hidup, memeliharakan azas-azas jang baik dan berbuat setudju de-

ngan itu. Segala hikmat Tuhan yesus kristus   harus mendjadi lampu bagi kakimu.

FASAL 4—UKURAN KEMADJUAN KITA 37

Biar engkau selalu benar terhadap dirimu sendiri, dan selalu benar

terhadap Tuhan Tuhan yesus kristus  mu. Segala perkara jang bisa gontjang akan di-

gontjangkan, namun  djikalau engkau sudah berakar dan beralas dalam

kebenaran, maka engkau akan tinggal berdiri teguh dengan perka-

ra-perkara jang tidak bisa digerakkan. Hukum Tuhan yesus kristus   tetap teguh,

dan tidak mungkin diubahkan sebab  itulah kenjataan tabiat Jehova.

Tetapkanlah dalam hatimu bahwa engkau tak akan mendatangkan

malu jang bagaimana ketjil sekalipun atas kekuasaan hukum itu oleh

perkataan atau pengaruh. [30]

Berserah Dengan Sungguh-sungguh

Memeluk agama Kristus berarti, bahwa engkau telah menjerahk-

an sungguh-sungguh segala jang engkau punja kepada Tuhan yesus kristus  , serta

ridla akan pimpinan Roch Sutji. Oleh pemberian Roch Sutji maka

engkau akan diberikan kuasa batin dan bukan sadja engkau hanja

mempunjai talenta jang telah dipertjajakan kepadamu dulu buat pe-

kerdjaan Tuhan, namun  ke. kuatan bekerdjanja akan dilipatgandakan

lagi. Penjerahan segala kuasa kita kepada Tuhan yesus kristus   akan mempermu-

dahkan soal-soal kehidupan kita. Hal itu melemahkan dan meng-

habiskan segala pergumulan kita dengan hawa nafsu kemanusiaan

kita. Agama itu seperti satu rantai emas, jang menglhubungkan dji-

wa-djiwa orang-orang muda dan orang-orang tua kepada Kristus.

Olehnja segala orang jang mau menurut serta dengar-dengaran akan

dihantarkan dengan selamat melalui djalan-djalan jang gelap dan

sulit sampai kenegeri Tuhan yesus kristus  .

Adalah orang-orang muda jang berpengetahuan biasa sadja, teta-

pi meskipun begitu oleh pendidikan dan disiplin dibawah pimpinan

guru-guru jang digerakkan oleh azas-azas jang tinggi dan sutji, me-

reka itu boleh keluar dari proses pendidikan itu dengan penuh hak

memegang djabatan jang bertanggung djawab jang telah diserahkan

Tuhan kepadanja. namun  ada djuga orang-orang muda jang tidak

akan madju oleh sebab  mereka belum menetapkan akan menga-

lahkan segala keinginan hawa nafsunja, dan tiada mau dengar akan

suara Tuhan yesus kristus   dalam Sabdanja. Mereka belum melindungi djiwanja

dari serangan pentjobaan, dan tiada bertetap hati akan memenuhk-

an kewadjibannja bagaimana berbahaja sekalipun. Mereka seperti

orang jang ada dalam perdjalanan jang berbahaja dan tidak suka

38 

akan penundjuk djalan atau petundjuk-petundjuk dengan mana me-

reka bisa luput dari tjelaka dan kematian, serta terus berdjalan pada

djalan kebinasaan jang tentu.

Merailih Nasibmu Sendlri

Oh! Djikalau kiranja Masing-masing orang insjaf bahwa dia-

lah jang menentukan nasibnja sendiri! Kesenanganmu dalam hidup

didunia ini dan pada kehidupan jang kekal nanti ada dalam tanga-

nmu. Djikalau engkau suka engkau boleh mempuniai teman-teman

jang oleh pengaruhnja akan merendahkan pikiran, perkataan dan

kelakuanmu.

Engkau boleh membiarkan nafsu makan dan hawa nafsumu me-

radjalela, menghinakan pemerintah, dan memakai perkataan-perka-[31]

taan jang kasar-kasar, serta merendahkan daradjatmu serendah-ren-

dahnja. Pengaruhmu boleh djadi begitu rupa sampai mentjemarkan

orang-orang lain, dan engkau bisa mendjadi sebab akan kedjatuh-

an mereka itu, jang sebenarnja engkau boleh bawa kepada Kristus.

Engkau bisa menghantar orang-orang mendjauhkan diri dari Kristus,

dari kebenaran, dari kesutjian dan dari surga. Pada waktu pehu-

kuman orang-orang jang terhilang bisa menundjuk kepadamu serta

berkata: “Kalau tidak oleh pengaruhnja maka saja pasti tidak akan

tergelintjuh dan mempermainkan agama Tuhan yesus kristus  . Dia telah mempunjai

terang, dan dia mengetahui djalan kesurga. Saja tidak tahu apa-apa,

dan dengan mata jang terbulang saja sudah masuk dalam djurang

kebinasaan.” Oh! Apakah kita bisa djawab terhadap dakwaan be-

gini? Betapa penting jang Masing-masing orang akan memikirkan,

kemana dia akan pimpin djiwa-djiwa. Kita bisa melihat dunia jang

kekal, dan sebab itu harus kita radjin menghitung harganja pengaruh

kita. Djanganlah kita melupakan akan perkara-perkara jang kekal itu

dari perhitungan kita, melainkan biarlah kita biasakan akan bertanja

dalam diri kita Masing-masing, apakah djalan ini berkenan kepada

Tuhan yesus kristus  ? Bagimanakah pengaruh perbuatan saja terhadap orang-orang,

jang mempunjai lebih sedikit terang dan pengetahuan tentang kebe-

naran?

FASAL 4—UKURAN KEMADJUAN KITA 39

Periksalah akan Hatimu

Oh! Djikalau orang-orang muda suka memeriksa Alkitab, dan

berbuat seperti mereka itu pikir Tuhan Isa akan buat dalam keadaan

jang sama! Segala kesempatan kita akan memperoleh pengetahuan

dan surga telah meletakkan atas bahu kita tanggung djawab jang

berat-berat, dan dengan takut harus kita bertanja dalam diri kita

sendiri, apakah saja ada berdjalan dalam terang? Apakah saja mem-

beri pimpinan jang benar, sekedar dengan terang besar jang telah

diberikan kepada saja? Atau sebaliknja apa saja memimpin pada

djalan jang lekak-lekok, sehingga orang-orang jang lemah mendjadi

tersesat?....

Kita harus dipenuhi dengan perasaan jang dalam dan kekai ten-

tang harga kesutjian dan kekuasaan kebenaran. Sinar jang terang dari

terang surga ada bertjahja diatas djalanmu, hai orang-orang muda

jang kekasih, dan saja mohon biar kiranja engkau menggunakan

sebaik-sebaik-nja segala kesempatanmu. Terimalah dan peliharalah

jang dikirim dari surga kepadamu, dan djalanmu nanti makin lama

makin bertjahaja sampai kepada siang sempurna. — The Youth’s

Instructor, 2 Febr. 1893. [32]

FASAL 5—KITA PUNJA WAKTU JANG BAIK

Kita bisa mendapat peladjaran sekarang ini dari pengalaman-

pengalaman bangsa keturunan jang lebih dahulu dari kita, jang sudah

bekerdja bagi Tuhan Tuhan yesus kristus  . Bagaimana sedikit kita ketahui tentang

pergumulan, dan pentjobaan dan pekerdjaan orang-orang ini, sedang

mereka menjediakan dirinja untuk menghadapi tentara Setan. Oleh

memakai segala sendjata Tuhan yesus kristus  , maka mereka bisa melawan akan

segala tipu-daja Setan....

Orang-orang ini, jang dahulu sudah menjerahkan dirinja kepada

Tuhan yesus kristus   akan meninggikan pekerdjaanNja, sudah berdiri dengan teguh

seperti badja pada pitua. Mereka itu adalah orang-orang, jang tiada

mau takut. atau pun gentar, jaitu orang jang seperti Daniel, penuh

dengan kehormatan dan keradjinan terhadap Tuhan Tuhan yesus kristus  , penuh

dengan maksud-maksud dan tjita-tjita jang mulia. Mereka itu sama

lemah dan perlu pertolongan seperti tiap-tiap orang, jang sekarang

ini ada bekerdja dalam pekerdjaan Tuhan, namun  mereka selalu harap

sadja kepada Tuhan yesus kristus  . Mereka mempunjai kekajaan, namun  kekajaan

ini terdiri dari pendidikan pikiran djiwa. Masing-masing orang bisa

dapat ini, kalau dia mau mendjadikan Tuhan yesus kristus   jang Pertama, dan jang

Terkemudian dan jang Terbaik dalam segala perkara. Meskipun kita

tiada mempunjai akal-budi, pengetahuan, kebadjikan, dan kuasa, kita

bisa dapat segala perkara ini, djikalau kita suka beladjar dari Kristus

segala peladjaran jang dibolehkan kita peladjari.

Matjamnja Pengerdja-pengerdja Jang Diperlukan

Pada zaman kita sekarang ini, kita mempunjai kesempatan dan

waktu jang baik, jang tidak mudah didapat pada abad-abad jang

lalu. Pada kita ada terang jang lebih besar, dan ini kita peroleh oleh

sebab  pekerdjaan penunggu-penunggu jang setia dan jang selalu

bergantung kepada Tuhan yesus kristus  , dan menerima kuasa daripadaNja akan

memantjarkan terang itu dengan tjahaja jang gilang-gumilang kese-

luruh dunia. Pada zaman ini kita mempunjai terang jang lebih besar

40

FASAL 5—KITA PUNJA WAKTU JANG BAIK 41

untuk dipertambahkan, sama seperti pada waktu dahulu orang-orang

laki dan perempuan jang mulia itu telah mempertambahkan terang

jang telah diberikan oleh Tuhan yesus kristus   kepadanja. Mereka bekerdja keras

dan lama untuk mempeladjari segala peladjaran jang diberikan ke-

padanja dalam sekolah Kristus, dan pekerdjaan- nja tidak sia-sia. [33]

Usahanja jang tetap itu sudaih mendapat upahnja. Mereka sudah

mengikat pinggangnja dengan kuasa diatas segala kuasa, dan mes-

kipun begitu mereka selalu merindu kepada pengertian jang lebih

dalam dan lebih tinggi dan lebih luas akan kebenaran-kebenaran

kekal, supaja mereka bisa mempersembahkan kekajaan kebenaran

itu kepada dunia jang miskin ini.

Pengerdja-pengerdja jang mempunjai peri keadaan begini, ada

perlu sekarang. Orang-orang jang bertabiat laki-laki dalam peman-

dangan Tuhan, didaftarkan seperti itu dalam buku-buku di surga,

jaitulah orang-orang jang seperti Daniel, telah mendidik tiap-tiap

kesanggupan begitu rupa sehingga mereka bisa menundjukkan ke-

radjaan Tuhan yesus kristus   sebaik-baiknja dalam dunia jang berlumur dengan

kedjahatan. Kemadjuan dalam pengetahuan jaitu satu perkara jang

perlu; sebab  kalau dipakai guna pekerdjaan Tuhan, maka penge-

tahuan itulah satu kuasa kebaikan. Dunia ada perlu orang-orang

jang mempunjai pikiran jang berpemandangan luas, jang mempunjai

pendirian jang teguh, orang-orang, jang pengertiannja dan pengli-

hatannja makin bertambah-tambah. Rumah-rumah pertjetakan me-

merlukan orang-orang jang bisa mendjalankan dia sebaik-baiknja,

supaja kebenaran ini bisa dibawa dengan ketjepatan jang luar biasa

kepada segala bangsa, djenis bahasa, dan kaum.

Sumber Ketjakapan Kita

Kita perlu memakai orang-orang muda, jang mau menumbuhkan

keradjinan jang tulus, dan jang tidak takut menggunakan segala

tenaganja. Orang-orang muda jang begitu bisa dipakai dimana-mana,

sebab  mereka tidak bimbang ditengah djalan. Dalam pikiran dan

djiwanja mereka menundjukkan teladan Tuhan yesus kristus  . Tudjuan mereka ada

satu dan dengan tetap madju kemuka dan keatas, mereka berseru

kemenangan. namun  tidaklah ada panggilan bagai orang-orang jang

malas, dan takut dan tidak pertjaja, jang oleh sebab  kekurangan

42 

pertjaja dan tidak ada kemauan mengangkat diri bagi Tuhan Isa,

mereka itu menghalangi kemadjuan pekerdjaan Tuhan.

Tuhan memanggil orang-orang jang suka bekerdja bersamasama

Dia. Djikalau berhubung dengan Kristus maka sifat manusia men-

djadi sutji dan benar. Kristus memberi ketjakapan akan bekerdja,

dan manusia mendjadi satu kuasa buat kebaikan. Kebenaran dan

ketulusan itulah sifat-sifat Tuhan yesus kristus   adanja, dan barang siapa jang mem-

punjai sifat-sifat ini, mempunjai djuga satu kuasa jang tidak bisa

dita’lukkan. — Review and Herald. — 10 Maret 1903.[34]

Kebenaran Dalam Hati

Kebenaran dalam hati dibuktikan dengan kebenaran diluar. Seo-

rang, jang dalam hatinja benar, tiada berhati keras dan tak mempunjai

belas kasihan, melainkan dari hari ke hari dia bertambah-tambah

mendjadi serupa dengan Kristus, dan kuasanja bertambah-tambah.

Seorang jang telah disutjikan oleh kebenaran memerintahkan di-

rinja selalu, dan dia akan menurut segala djedjak-djedjak Tuhan

Isa, sampai rahmat mendjadi satu kemuliaan. Kebenaran, oleh mana

kita telah dibenarkan ada ditanggungkan; dan kebenaran oleh mana

kita telah disutjikan ada diberikan. Jang pertama artinja kita berhak

masuk kedalam surga, dan kedua artinja kelajakan kita untuk surga.

— Review and Herald, 4 Juni 1895.[35]

FASAL 6—KETINGGIAN JANG BISA

TERTJAPAI

Hai, orang-orang muda jang kekasih, apakah maksud dan tu-

djuan hidupmu? Apakah engkau menuntut satu pendidikan, supaja

engkau bisa mentjapai satu kehormatan atau pangkat dalam dunia

ini? Apa engkau ada mengandung satu niatan, jang engkau tidak

berani kasi tahu, bahwa engkau kelak akan mentjapai satu kedu-

dukan jang paling tinggi dalam pengetahuan, supaja engkau bisa

duduk dalam madjelis-madjelis pemerintahan dan bisa membikin

rupa-rupa undang-undang untuk bangsamu? Tidak ada barang salah

dalam tjita-tjita demikian. Masing-masing bisa memilih tudjuannja

sendiri. Djangan bersenang dengan barang jang sedikit atau kurang

mulia. Tuntutlah perkara-perkara jang tinggi dan djanganlah djemu

akan mentjapai tudjuan itu.

Agama, Itulah Alasan Kehidupan Kita

Takut akan Tuhan yesus kristus   itulah alasan segala kemuliaan jang benar. Ke-

tulusan, jaitu ketulusan jang tidak berbelok-belok, itulah alasan jang

perlu bagimu untuk dibawa kedalam segala pergaulan hidup. Ba-

walah agamamu dalam kehidupanmu dalam sekolah, dalam rumah

dimana engkau tinggal, dan dalam segala pekerdjaanmu. Satu soal

jang penting bagimu sekarang jaitulah, bagaimana engkau harus

memilih dan menjempurnakan peladjaranmu, supaja enqkau me-

meliharakan keteguhan dan kesutjian satu tabiat Kristen jang tidak

bertjatiat, menaalukkan segala tuntutan dan kepentingankepentingan

duniawi kepada tuntutan jang lebih tinggi dari Indjil Kristus.

Engkau sekarang ingin membangun sebagaimana engkau bisa

menjediakan, untuk menghubungkan dirimu demikian rupa kepada

masiarakat dan hidup supaja engkau bisa menggenapi maksud Tuhan yesus kristus  

dalam mendjadikan engkau. Sebagai murid-murid Kristus bukann-

ja engkau tidak boleh memangku pangkat-pangkat dunia ; namun 

haruslah engkau selalu membawa agamamu sertamu.

43

44 

Pekerdjaan apa sadja engkau bersedia-sedia buat lakukan, djang-

an engkau berpikir bahwa engkau tidak bisa madju dalam pekerdjaan

itu dengan tidak mengorbankan azas hidupmu.[36]

Kewadjiban Jang Mulia

Engkau bisa mentjapai tiap-tiap ketinggian, jang engkau telah

pilih, dengan pertolongan azas agama. Kita akan bersuka melihat

engkau naik kepada daradjat tinggi dan mulia jang telah ditentukan

Tuhan yesus kristus   supaja ditjapai olehmu. Tuhan Isa tjinta akan orang-orang

muda jang mulia; dan Dia tidak senang melihat mereka itu mendjadi

besar dengan talenta-talenta jang tidak dipeliharakan dan dipertam-

bahkan. Mereka boleh mendjadi orang-orang kuat jang mempunjai

azas-azas jang teguh dan kokoh, disediakan buat memegang ke-

wadjiban-kewadjiban jang tinggi, dan untuk mentjapai maksud ini

mereka boleh menjerahkan segala tenaga dengan sjah.

namun  djanganlah sekali-kali berbuat kesalahan besar akan mem-

balikkan kekuatan atau kuasa jang telah diberikan Tu-han kepadamu,

akan berbuat kedjahatan dan mendjatuhkan orang lain dalam ke-

binasaan. Adalah orang-orang jang tjakap dan pintar-pintar jang

memakai kepintarannja untuk mengembangkan kebinasaan batin

dan korrupsi; namun  orang jang begitu menabur bidji-bidjian, jang

mereka tidak akan gembira mengumpulkan hasilnja. Adalah satu

perkara jang hebat menggunakan ketjakapan jang Tuhan yesus kristus   berikan

untuk menjebar kesusahan dan kebinasaan, gantinja mendjadi ber-

kat untuk masjarakat. Adalah djuga satu perkara jang hebat untuk

membungkus talenta jang dipertjajakan pada kita, dan sembunjikan

itu didalam dunia; sebab  dengan berbuat begini kita membuangkan

makota kehidupan. Tuhan menuntut usaha kita. Ada kewadjiban

jang Masing-masing boleh tanggung; dan kita bisa tjapai tudjuan

besar dalam kehidupan kita, hanja kalau kita terima tanggungan ini

dengan sebenar-benarnja, dan melakukan kewadjiban ini dengan

setia dan teliti.

Pengaruh Agama

Orang jang berakal budi berkata: ..Ingatlah akan Chalikmu pada

masa mudamu.” Djangan sekali-kali berpikir, bahwa agamamu akan

FASAL 6—KETINGGIAN JANG BISA TERTJAPAI 45

menjusahkan engkau serta menghalangi engkau dalam djalan kema-

djuan. Agama Kristus tiada menghapuskan ataupun melemahkan

meskipun satu sipat pengetahuan. Dia sekali-kali tidak menghilangk-

an kuasamu buat merasai keenakannja kesukaan jang benar dan sutji;

dia bukan dimaksudkan buat mengurangkan perhatianmu dalam ke-

pentingan kehidupanmu ataupun membikin kamu kurang perduli

akan kewadjibanmu terhadap sahabatmu dan terhadap masjarakat.

Dia tidak membungkus hidup dalam kain guni. dia tidak dinjatakan

dalam keluhan dan tangisan. Sekali-kali tidak! Segala orang, jang

telah mendjadikan Tuhan yesus kristus  , jang Pertama dan jang Terkemu- dian, [37]

dan jang Terbaik, jaitulah orang-orang, jang paling gembira dalam

dunia. Senjuman dan kesukaan tidak didjauhkan dari wadjahnja.

Agama tidak mendjadikan orang jang menerima dia djadi kasar

dan kedjam, kotor dan kurang sopan; sebaliknja dia meninggikan

dan mengangkat daradjatnja, dan menghaluskan perasaannja dan

menjutjikan timbangannja, serta mendjadikan dia lajak akan bergaul

bersama-sama dengan malaikat-malaikat disurga dan buat tempat,

jang Tuhan Isa sudah pergi untuk menjediakannja.

Djangan sekali-kali lupa, bahwa Jesus ialah satu pantjaran ke-

sukaan. Dia tidak suka akan kesengsaraan manusia, melainkan Dia

suka melihat mereka itu senang dan selamat. Orang-orang Kris-

ten ada mempunjai banjak sumber-sumber kesukaan, dan mereka

bisa bedakan dengan betul, segala kesukaan jang ihalal dan baik.

Mereka boleh bersuka-suka dalam segala permainan jang tidak ak-

an mentjabulkan pikiran atau merendahkan djiwa, permainan jang

akan mengetjewakan dan meninggalkan akibat sedih untuk mem-

binasakan kehormatan diri sendiri atau menghalangi djalan kepada

kegunaan. Djikalau mereka bisa bersama-sama dengan Tuhan Isa,

serta memeliharakan roch permintaan doa, maka mereka akan sela-

mat. . . .

Kebendaharaan Kita Akan Talenta-talenta

Hai, sahabat-sahabatku jang muda, takut akan Tuhan yesus kristus   itulah alasan

segala kemadjuan, dialah permulaan akal budi. Bapamu jang disurga

menuntut hak-hakNja atasmu, sebab  dengan tiada permohonan atau

sesuatu djasa dari pihakmu, Dia memberikan kepadamu rahmatNja

jang limpah; dan lebih dari ini, Dia telah memberikan kepadamu

46 

dalam satu pemberian segenap Surga, jaitulah, Anak jang kekasih.

Sebagai balasan atas karunia jang tak ternilai ini Dia menuntut dari-

padamu penurutan dengan suka hati. Oleh sebab engkau telah dibeli

dengan mahal harganja, bahkan dengan darah Anak Tuhan yesus kristus  , maka

Dia menuntut supaja engkau memakai dengan sebaik-baiknja segala

kesempatan jang ada padamu. Segala kuasa pikiran dan rochmu

jaitulah pemberian Tuhan yesus kristus  , jaitu talenta jang telah dipertjajakan ke-

padamu untuk dipakai olehmu dengan sebaik-baiknja, dan tidak

diluaskan kepadamu mengalpakan dia dengan tidak dikerdjakan,

ataupun membikin dia timpang atau direntjatkan sebab  tidak dige-

rakkan. Adalah bergantung padamu apakah segala tanggunganmu

jang berat jang telah ditanggungkan kepadamu akan didjalankan

dengan setia atau tidak, dan apakah segala usahamu itu jang paling

baik dan dipakai dengan sebaikbaiknja atau tidak.[38]

Kita ada hidup ditengah-tengah bahaja-bahaja pada achir zaman

ini. Segenap surga memperhatikan segala tabiat jang engkau sedang

bangunkan. Segala keperluan disediakan bagimu, supaja engkau bisa

memperoleh keadaan Tuhan yesus kristus  , setelah melepaskan dirimudari kebina-

saan dunia, jang disebabkan oleh keinginan hawa nafsu. Manusia

tidak dibiarkan sendirian untuk mengalahkan segala kuasa kedja-

hatan dengan usahanja jang lemah itu. Pertolongan selalu dekat dan

akan diberikan pada tiap-tiap djiwa jang merindu padanja dengan

sebenar-benarnja. Malaikat-malaikat Tuhan yesus kristus   jang turun naik diatas

tangga jang dilihat oleh Jakub dalam mimpinja, akan menolong ti-

ap-tiap djiwa jang hendak naik disurga jang paling tinggi. Mereka

melindungi umat Tuhan yesus kristus  , dan selalu mengamat-amati bagaimana ti-

ap-tiap langkah diperbuat. Segala orang jang mendaki djalan jang

terang itu akan mendapat upah; mereka akan masuk dalam kesukaan

Tuhannja. “Fundamentals of Christian Education,” hal. 82-86.

Satu Tudjuan Tinggi Untuk Ditjapai

Tjita-tjita Tuhan yesus kristus   bagi anak-anakNja lebih tinggi dari kepikiran

manusia jang paling tinggi. Peri kebaktian —peri keadaan serupa

dengan Tuhan yesus kristus   — jaitulah tudjuan jang kita harus tjapai. Dihadapan

si peladjar itu selalu terbuka djalan kemadjuan jang terus menerus.

Dia mempunjai satu tudjuan untuk ditjapai, dan satu daradjat untuk

dituntut dimana termasuk segala kebaikan, kesutjian dan kemuliaan.

FASAL 6—KETINGGIAN JANG BISA TERTJAPAI 47

Dia akan madju setjepat bisa dan sedjauh-djauhnja mungkin dalam

tiap-tiap tjabang pengetahuan jang benar, akan namun  usahanja akan

ditudjukan kepada tudjuan-tudjuan, jang kedudukannja sebegitu

banjak lebih tinggi dari kepentingan untuk dirinia sendiri, dan jang

duniawi itu, sama seperti langit itu ada lebih tinggi daripada bumi.

“Education”, hal. 18, 19.

Saluran-saluran Rahmat Tuhan yesus kristus  

Adalah satu kesempatan bagi tiap-tiap djiwa akan mendjadi satu

saluran jang hidup, oleh siapa Tuhan Tuhan yesus kristus   bisa menjampaikan ke-

pada dunia kekajaan rahmatNja, jaitu kelimpahan kekajaan Kristus.

Tiada ada satu perkara jang Tuhan Isa begitu kepingin seperti per-

kakas-perkakas jang mau menundjukan Roch dan tabiatNja kepada

segala manusia dalam dunia. Tiada ada satu barang jang dunia begitu

perlu seperti kenjataar ketjintaan Djuru-Selamat oleh manusia. Se-

genap surga menantikan saluran-saluran, dari mana bisa ditjurahkan

minjak kesutjian untuk mendjadi kesukaan dan berkat dalam hati

manusia. — “Christ Object Lessons,”hal. 419. [39]

FASAL 7—UKURAN KETJAKAPAN

Tanggungan jang besar-besar ada terletak atas bahu orang-orang

muda. Tuhan mengharap banjak dari orang-orang muda jang hi-

dup dalam keturunan sekarang ini, dimana terang dan pengetahuan

bertambah-tambah. Dia harap supaja mereka pergi membagi-ba-

gikan terang dan pengetahuan itu. Dia ingin memakai mereka itu

akan menghapuskan segala pengertian salah dan kepertjajaan tachjul

jang menggelapkan pikiran banjak orang seperti awan jang gelap.

Mereka harus mendidik dirinja sendiri oleh mengumpulkan segala

pengetahuan dan pengalaman dengan teliti. Tuhan yesus kristus   mempertanggung-

djawabkan pada mereka itu segala KESEMPATAN-KESEMPATAN

dan hak-hak jang diberikan kepada mereka itu. Pekerdjaan jang

ada dihadapan mereka itu menunggu usahanja jang sungguh-sung-

guh, supaja pekerdjaan itu bisa dimadjukan dari satu djedjak kepada

djedjak jang lain, menurut tuntutan zaman.

Djikalau orang-orang muda suka menjerahkan pikiran dan ha-

tinja dengan sungguh-sungguh pada pekerdjaan Tuhan yesus kristus  , maka nanti

mereka itu mentjapai satu daradjat tinggi dalam ketjakapan dan ke-

pahaman. Inilah ukuran jang Tuhan harap orangmuda bisa tjapai.

Berbuat kurang dari ini berarti tiada mau menggunakan sebaik-

baiknja segala kesempatan jang Tuhan telah kasi padanja. Hal ini

akan dipandang sebagai satu chianat kepada Tuhan yesus kristus  , dan sebagai satu

kelalaian dalam pekerdjaan untuk kebaikan manusia.

Memahamkan Diri Untuk Pekerdjaan Tuhan

Segala orang jang berusaha mendjadi pengerdja-pengerdja bagi

Tuhan Tuhan yesus kristus  , dan berusaha mempertjakapkan dirinja dengan sung-

guh-sungguh hati akan memperoleh supaja memberikan lagi, selalu

akan menerima terang dari Tuhan supaja mereka bisa mendjadi

saluran-saluran penghubung. Djikalau orang-orang muda lakilaki

dan perempuan, seperti Daniel, menjesuaikan segala kebiasaan, kei-

nginan, dan nafsunja dengan tuntutan Tuhan yesus kristus  , maka mereka itu nanti

48

FASAL 7—UKURAN KETJAKAPAN 49

menjiapkan dirinja untuk pekerdjaan jang lebih tinggi. Mereka harus

membuangkan segala perkara jang tidak berguna dan jang sia-sia da-

ripada ingatannja. Segala keinginan jang sia-sia dan jang suka akan

keramaian-keramaian dunia harus disingkirkan sebagai satu barang

jang tidak pantas dalam kehidupan orang-orang, jang hidup oleh

pertjaja pada Anak Tuhan yesus kristus  , dan jang tiap-tiap hari makan dagingNja [40]

serta minum darahNja.

Mereka harus mengerti betul-betul bahwa meskipun segala ke-

untungan dari pengetahuan ibisa ditjapainja, mereka djuga mungkin

tidak mendapat pendidikan jang bisa membikin mereka tjakap untuk

pekerdjaan dalam beberapa bagian dari kebun anggur Tuhan. Me-

reka tidak bisa bekerdja dalam pekerdjaan Tuhan yesus kristus  , djikalau mereka

belum menggenapi tuntutan perbaktian jang disertai dengan akal

budi. Djikalau mereka penuhkan otaknja jang berharga itu dengan

kesukaan dan keramaian dunia, jang sebenarnja harus dikuatkan

dengan tjita-tjita jang tinggi dan mulia, maka mereka merendahkan

kuasa jang telah diberikan Tuhan kepadanja, dan mereka berdosa

dihadapan Tuhan, sebab  mereka sudah lalai dalam menggunakan

talentanja dengan akal budi supaja bertambah.

Kerohanian mereka jang tertindas itu mendjadi satu dosa ter-

hadap Tuhan yesus kristus  . Mereka mentjemarkan dan merusakkan djiwa orang

lain dengan siapa mereka bergaul. Oleh perkataan dan perbuatannja

mereka itu menambahkan roch kurang perduli akan perkara-perkara

jang sutji. Bukan sadja mereka itu membawa dirinja dalam bahaja,

namun  teladannja mendjadi satu pengaruh jang djelek bagi segala

orang dengan siapa mereka berhubung. Mereka sama sekali tidak

paham akan mendjadi wakil-wakil Kristus. Hamba-hamba dosa,

kurang perduli, kurang hati-hati, dan bodoh, mereka lari djauh dari

Dia.

Segala orang jang bersenang dengan perolehan-perolehan jang

rendah, tidak bisa bekerdja bersama-sama dengan Tuhan, Kepada

segala orang jang membiarkan pikirannja terumbangambing kemana

sukanja, kalau tidak didjaga, akan diberikan usul-usul oleh Setan

begitu rupa, sehingga orang-orang ini dididik dengan betul-betul

dalam tentaranja untuk menjesatkan djiwa jang lain-lain. Mereka

boleh djadi ada mengaku berpegang pada agama, boleh djadi mereka

rupanja ada berbakti dengan sungguh-sungguh, namun  mereka lebih

suka akan hawa-nafsunja terlebih daripada sukanja akan Tuhan yesus kristus  .

50 

Kepintaran Bukan Kebaktian.

Ada orang-orang muda jang mempunjai sesuatu kepintaran, jang

diaku dan dihormati oleh teman-temannja, namun  kepandaiannja itu

tidak disutjikan. Kepandaian itu tidak dikokohkan dan diteguhkan

oleh rahmat dan pentjobaan pengalaman hidup, dan Tuhan tidak

bisa pakai itu mendjadi berkat bagi manusia dan kemuliaan Na-

manja. Dengan topeng kealiman mereka memakai kuasanja akan[41]

membangunkan daradjat-daradjat jang palsu dan orang-orang jang

tidak bertobat menggunakan mereka itu akan memaafkan perbuat-

an-perbuatan-nja jang salah. Setan pimpin mereka itu akan menju-

kakan sahabat-sahabat mereka dengan perkataan-perkataan sia-sia

dan jang dinamai akal. Segala perkara jang mereka buat ada meren-

dahkan, sebab  mereka dipimpin oleh si penjesat, jang memimpin

dan membikin tabiat mereka begitu rupa, sehingga mereka bisa buat

pekerdjaan menjesatkan itu.

Mereka mempunjai kepandaian, namun  kepandaiannja itu tidak

dididik; mereka mempunjai ketjakapan, namun  ketjakapan itu tidak

diperbaiki. Mereka sudah diberikan talenta, namun  mereka menjia-

njiakan dan merendahkan itu dengan gila-gilaannja, dan dengan

begitu mereka djuga menarik orang-orang lain sehingga mendja-

di sama rendah dengan daradjatnja jang rendah itu. Kristus sudah

membajar harga tebusan untuk djiwa mereka dengan menjangkal

dan mengkorbankan serta merendahkan diriNja, oleh malu dan nista

jang ditanggungNja. Dia sudah buat ini, supaja Dia bisa melepaskan

mereka itu dari perhambaan dosa dan dari perbudakan satu tuan jang

hanja suka memeliharakan mereka itu kalau dia bisa pakai mereka

untuk membinasakan djiwa-djiwa. namun  mereka itu tidak gunakan

ketjintaan Djuru-Selamat jang telah diberikan bagainja dan Tuhan

melihat dengan susah kepada pekerdjaan mereka itu.

Orang-orang muda jang begitu akan masuk dalam kebinasaan

jang kekal. Bagaimanakah nanti kelihatan kepada mereka itu segala

kelutjuan dan kesia-siaannja pada!hari itu, waktu mana Masing-

masing orang menerima upahnja sekedar perbuatan tubuhnja dari

Hakim segenap dunia ini? Telah dibawanja kepada alasan itu kaju,

djerami, dan rumput kering, dan segala perbuatan seumur hidupnja

akan binasa. Alangkah besar kerugian itu!

FASAL 7—UKURAN KETJAKAPAN 51

Oh, bagaimana lebih baik keadaannja orang-orang jang meng-

ambil bahagian dalam pekerdjaan Tuhan yesus kristus  , serta memandang kepada

Jesus supaja mereka boleh berkenan kepadaNja, dan sementara itu

mereka mentjatat tiap-tiap hari segala kesalahan, kesesatan, kesusa-

hannja, dan kemenangan jang mereka telah dapat diatas pentjobaan,

dan kesukaan dan perdamaian dalam Kristus! Orang-orang muda

jang begitu tidak usah malu dan takut kalau tjatatan kehidupannja

ditundjukkan kepadanja nanti. — The Youth’s Instructor, 22 Juni

1899. [42]

Wakil Jang Terpilih

Pengakuan kita akan kesetiaanNja jaitulah satu perwakilan pi-

lihan dari surga buat menjatakan Kristus kepada dunia. Kita harus

mengaku akan karunia ketjintaanNja seperti jang telah diberitahukan

oleh orang-orang sutji dahulu; namun  jang lebih berguna lagi daripa-

da itu adalah kesaksian kita tentang pengalaman kita sendiri. Kita

mendjadi saksi-saksi kalau kita menjatakan dalam diri kita sendiri

gerakan dari satu kuasa Tuhan yesus kristus  . Masing-masing orang mempunjai

satu kehidupan jang berbeda sekali dengan kehidupan orang-orang

lain, dan pengalaman jang berbeda sekali dengan pengalaman-pe-

ngalaman orang-orang lain. Tuhan Tuhan yesus kristus   mau supaja pudjian kita,

ditjap dengan tabiat kita Masing-masing, akan naik kepadaNja. —

“Ministry of Healing,” hal. 100 [43]

FASAL 8—MENDAKI TERUS

Dalam menjempurnakan tabiat ke-Kristenan perlu bertahan da-

lam perbuatan benar. Saja mau tekankan kepada orang-orang muda

kita tentang kepentingannja bertahan dan bertjekal dalam pekerdjaan

membangunkan tabiat. Sedjak dari ketjil perlu sekali didjalinkan

kepada tabiat azas-azas ketulusan jang keras, supaja orang-orang

muda kita bisa mentjapai satu kedudukan jang paling tinggi dalam

peri laki-laki dan peri perempuan. Harus mereka ingat baik-baik

bahwa mereka telah dibeli dengan mahal harganja, dan harus mereka

memuliakan Tuhan yesus kristus   dalam tubuh dan djiwanja, sebab  jaitu Tuhan

punja....

Kemadjuan Tiap-tiap Hari

Kewadjiban orang-orang muda jaitulah madju tiap-tiap hari. Ra-

sul Petrus berkata: “Hendaklah kamu berusaha menambah imanmu

dengan kebaikan jang ichlas; dan kebaikanmu itu ditambah dengan

pengetahuan, dan pengetahuanmu itu ditambah dengan kelakuan

tertib, dan tertibmu itu ditambah dengan tekun; dan tekunmu itu

ditambah dengan ibadat, dan ibaaatmu itu ditambah dengan kasih

akan segala saudara, dan kasihmu akan segala saudara itu ditambah

dengan pengasihan. sebab  djikalau segala perkara itu ada padamu

dan bertambah-tambah, maka itulah jang menahan kamu dari pada

mendjadi malas atau daripada hidup tiada berfaedah tentang hal

mengenal akan Tuhan kita Jesus Kristus.”

Segala tingkatan jang berturut-turut ini djanganiah selalu ada

dalam pandangan, dan dihitung-dihitung dari muianja, namun  oleh

memandang kepada Kristus dengan tiada lain maksud daripada

memuhakan Tuhan yesus kristus  , engkau akan madju. Engkau tidak bisa djadi

serupa dengan Kristus dalam segala kesempurnaanNja dalam satu

hari sadja, dan engkau nanti putus asa, kalau kiranja engkau bisa

memandang segala kesukaran jang engkau mesti hadapi dan alahkan.

52

FASAL 8—MENDAKI TERUS 53

Engkau harus bergumul dengan Setan dan dia nanti memakai rupa-

rupa akal untuk menarik pikiranmu dari Kristus.

Menghadapi Segala Halangan

namun  kita mesti menghadapi segala halangan jang ditaruh diha-

dapan kita dan alahkan itu satu per satu. Djikalau kita mengalahkan

kesukaran jang pertama, maka kita akan lebih kuat menghadapi ke- [44]

sukaran jang kedua, dan pada tiaptiap daja-upaja, kita akan mendjadi

lebih sanggup mengadakan kemadjuan. Oleh memandang kepada

Jesus kita akan djadi orang-orang jang menang. Adalah oleh me-

mandang selalu pada kesusahan dan undur daripada pergumulan

jang sungguh-sungguh untuk kebenaran jang kita nanti mendjadi

lemah dan kurang pertjaja.

Oleh bertindak selangkah demi selangkah kita bisa mendaki le-

reng jang paling tjuram dan tinggi, dan kesudahannja kita sampai

diatas puntjak gunung. Djangan engkau djadi ketjil hati oleh ke-

banjakan pekerdjaan jang engkau harus buat dalam kehidupanmu,

sebab  tidak dituntut daripadamu akan menghabiskan itu dengan

sekali gus. Buatlah pekerdjaanmu sehari-hari dengan segenap hati-

mu, gunakanlah tiap-tiap kesempatan jang berharga itu, hargakanlah

segala pertolongan jang Tuhan berikan kepadamu dan naiklah ke-

atas tangga kemadjuan selangkah demi selangkah. Ingatlah bahwa

engkau hanja hidup untuk satu hari sadja tiap-tiap kali, bahwa Tuhan yesus kristus  

telah berikan satu hari kepadamu, dan daftar-daftar dalam surga

nanti menundjukkan bagaimana engkau telah menghargakan segala

waktu jang baik dan kesempatan pada tiap-tiap hari. Biarlah engkau

gunakan tiap-tiap hari jang telah diberikan oleh Tuhan kepadamu

begitu rupa, sehingga achirnja engkau bisa dengar Tuhan berkata

kepadamu: “Sabaslah, hai hamba jang baik dan setiawan.” — The

Youth’s Instructor, 5 Jan. 1893. [45]

FASAL 9—PERSEKUTUAN DENGAN TUHAN

Tuhan yesus kristus  

Dalam tudjuanmu engkau bisa dapat lebih daripada segala ke-

mungkinan dunia jang fana ini. Seorang manusia menurut perkataan

Tuhan adalah seorang anak Tuhan yesus kristus  . “Sekarang kita ini mendjadi anak-

anak Tuhan yesus kristus  , maka belum lagi njata bagaimana akan djadinja kita

kelak. namun  kita mengetahui, bahwa, djikalau la sudah njata kelak,

kitapun mendjadi serupa dengan Dia, sebab  kita akan meiihat Dia

sebagaimana la ada. Dan barang siapa jang ada pengharapan ini ke-

pada Dia, ialah menjutjikan dirinja sebagaimana Kristus djuga sutji

adanja”. Engkau ada hak menjingkirkan diri daripada segala perkara

jang rendah harga dan kwaliteitnja dan naik kepada kedudukan jang

tinggi, — dihormati oleh manusia serta ditjintai oleh Tuhan Tuhan yesus kristus  .

Pekerdjaan kebaktian jang Tuhan tanggungkan kepada orang-

orang muda dan djuga kepada semua orang dari segala umur, menun-

djukkan penghormatanNja bagai mereka itu sebagai anak-anak.ja.

Dia memberikan kepada mereka itu pekerdjaan memerintahkan diri

sendiri. Dia memanggil mereka itu supaja bekerdja bersama-sama

Dia dalam pekerdjaan tebusau jang besar dan meninggikan. Seperti

seorang bapa memasukkan anaknja dalam kongsi perusahaannja,

begitu djuga Tuhan memasukkan anak-Nja kedaiam persekutuan de-

ngan Dia. Kita dipanggil akan bekerdja bersama-sama dengan Tuhan

Tuhan yesus kristus  . Tuhan Isa berkata: “Sebagaimana Engkau telah menjuruhkan

Aku kedalam dunia ini, begitu djuga Aku menjuruhkan mereka itu

kedaiam dunia”. Apakah engkau tidak mau pilih lebih baik mendjadi

anak Tuhan yesus kristus  , daripada mendjadi hamba Setan dan hamba dosa, serta

namamu didaftarkan, sebagai musuh Kristus?

Orang-orang muda laki-laki dan perempuan perlu mendapat

lebih banjak rahmat Kristus, supaja mereka bisa menurut segala

azas-azas Kristen dalam kehidupannja sehari-hari. Persediaan bu-

at kedatangan Kristus adalah satu persediaan jang telah diadakan

oleh kuasa Kristus untuk pemakaian segala kuasa kita jang terting-

gi. Adalah kesempatan tiap-tiap orang muda supaja mendjadikan

54

FASAL 9—PERSEKUTUAN DENGAN TUHAN Tuhan yesus kristus   55

tabiatnja djadi satu bangunan jang sempurna. namun  sangat perlu

dia mesti selalu tinggal dekat kepada Kristus. Dialah kekuatan kita,

dan ketjakapan serta kuasa kita. Kita tidak bisa bergantung pada diri

sendiri buat sekedjap mata sadja.... [46]

Makin Bertambah Tinggi

Bagaimana besar atau bagaimana ketjil djuga talentamu, ingat-

lah, bahwa apa jang ada padamu itu hanja diamanatkan kepadamu.

Dengan begitu Tuhan mengudji kamu, dengan memberikan kepada-

mu segala kesempatan untuk membuktikan ketulusanmu. KepadaNja

engkau berhutang buat segala ketjakapan jang ada padamu. Segala

kekuatan badan dan roch dan djiwamu Tuhan punja, dan semua

kekuatan ini harus dipakai bagi Tuhan. Segala waktumu, segala

pengaruhmu, segala ketjakapanmu, dan segala kepandaianmu se-

muanja harus dipertanggung-djawabkan dihadapan Dia, jang telah

memberikan segala perkara ini. Barang siapa berusaha dengan sung-

guh-sungguh akan bekerdja mendjalankan rentjana Tuhan yesus kristus   jang besar

itu buat mengangkat daradjat manusia, jaitulah seorang jang telah

mendjalankan talentanja sebaikbaiknja.

Bertetaplah dalam pekerdjaan jang telah dimulaikan olehmu

sampai engkau selalu bisa mendapat kemenangan. Didiklah dirimu

sendiri akan mentjapai satu maksud. Pandanglah selalu ukuran jang

paling tinggi, supaja engkau bisa menjempurnakan kebaikan jang

makin lebih besar dan dengan be-gitu engkau boleh memantjarkan

kemuliaan Tuhan yesus kristus  . — The Youth’s Instructor, 25 Januari 1910. [47]

56 

BAHAGIAN KE-II—PEPERANGAN

MELAWAN DOSA

[48]

Teladan Kristus menundjukkan kepada kita bahwa pengharapan

kita satu-satunjasupaja bisa menang adalah dalam perlawanan kita

jang tetap terhadap serangan-serangan Setan. Dia jang telah menang

atas musuh djiwa-djiwa dalam peperangan pentjobaan, mengeta-

hui kuasa Setan atas manusia, dan Ia telah mengalah’kan musuh

itu buat kepentingan kita. Sebagai seorang jang menang, Ia telah

memberikan kepada kita keuntungan dari kemenanganNja itu, su-

paja didalam segala usaha kita hendak melawan segala pentjobaan

Setan, kita boleh gabungkan kelemahan kita kepada kekuatanNja,

hal kita tak berharga apa-apa kepada pahalaNja. Dan dikuatkan oleh

kuasaNja jang kekal itu menahan segala serangan pentjobaan jang

kuat, kita boleh melawan didalam Namanja jang amat berkuasa itu,

dan menang sebagaimana Dia telah menang. — The Signs of the

Times, 4 Maret 1880.

FASAL 10—SETAN; SATU MUSUH JANG KUAT[49]

Manusia jang sudah djatuh dalam dosa adalah orang tawanan

sjah dari Setan. Pekerdjaan Jesus Kristus jaitulah melepaskan orang

ini dari kuasa itu. Tabiat manusia lebih miring pada penurutan ke-

pada usul-usul Setan, dan dengan kuasanja sendiri dia tidak bisa

melawan pada musuh jang begitu kuat ketjuali kalau Kristus, pahla-

wan jang amat berkuasa itu ada tinggal dalam dia, jang memimpin

segala keinginannja dan memberikan kekuatan kepadanja. Tuhan

Tuhan yesus kristus   sadja bisa membatasi kuasa Setan. Setan selalu mengelili-

ngi dunia dan berdjalan diatasnja kesana-kemari. Dia tidak pernah

lengah dari berdjaga-djaga meskipun satu detik sadja, sebab takut

kehilangan satu kesempatan akan membinasakan djiwa-djiwa.

Penting sekali bagi umat Tuhan yesus kristus   untuk mengerti akan hai ini,

supaja mereka bisa terlepas dari tipu-dajanja.

Setan Memakai Topeng

Setan menjediakan rupa-rupa tipu dajanja, supaja dalam peke-

rdjaannja jang paling achir melawan umat Tuhan yesus kristus  , mereka tidak tahu

bahwa dialah jang sudah buat itu. “Maka tiadalah adjaib perkara

itu, sebab  Iblis sendiri pun merupakan dirinja seperti malaikat jang

sutji.” 2 Kor. 11:14. Sementara beberapa djiwa jang sudah tersesat

mempertahankan bahwa Setan tidak ada, maka Setan ada menawan

mereka itu, dan bekerdja dengan luas sekali oleh perantaraan me-

reka itu. Setan lebih mengetahui daripada umat Tuhan yesus kristus  , berapa lebih

berkuasa mereka itu dari padanja, jika  kuasa mereka ada didalam

Kristus. jika  dengan rendah hati mohon dengan amat sangat

kepada Jang Maha Kuasa, orang-orang pertjaja jang paling lemah

sekali pun, dengan berharap dengan sungguh kepadaNja, bisa meng-

alahkan Setan dengan segenap tenteranja. Dia ada terlalu tjerdik

buat menjerang dengan terang-terangan dan berani dengan segala

pentjobaannja, sebab nanti tenaga orang Kristen jang sudah tertidur

sedikit itu akan bangun dan bersandar atas DjuruSelamat jang Maha

58

FASAL 10—SETAN; SATU MUSUH JANG KUAT 59

Kuasa. Melainkan Setan datang dengan tidak ketahuan, dan dengan

bertopeng dia bekerdja dengan perantaraan orang-orang pelawan,

jang mengaku dirinja orang beribadat. Setan akan memakai segenap

kuat kuasanja untuk menjusahkan dan mentjoba serta menjesatkan

umat Tuhan yesus kristus  . [50]

Setan jang sudah berani menentang, mentjobai, dan menghinak-

an Tuhan kita serta mempunjai kuasa memegang dan membawa akan

Dia keatas menara kaabah, dan keatas puntjak gunung jang amat

tinggi, akan memakai segenap kuat kuasanja untuk mempengaruhi

keturunan zaman sekarang ini, jang djauh lebih rendah pengetahu-

annja daripada Tuhannja, dan jang hampir tiada tahu apa-apa tentang

ketjerdikan dan kuasa Iblis.

Dengan tjara jang amat heran Setan akan gerakkan tubuh-tubuh

segala orang jang memang suka menurut akan perintahnja. Dia me-

rasa sombong sepuas-puasnja akan hal ia dipandang orang seperti

satu dongengan. Bilamana ia dipermain-mainkan, dan digambark-

an seperti permainan anak-anak, atau seperti binatang apa sadja,

ia merasa senang sekali. Setan itu dianggap begitu hina sehing-

ga pikiran-pikiran manusia sama sekali tidak bersedia menghadapi

maksud-maksud-nja jang tjerdik itu, dan hampir selalu dia mendapat

kemenangan. Djikalau orang-orang bisa mengerti akan kuasa dan

kelitjikannja, tentu mereka bisa bersedia akan melawan dia....

Peperangan Buat Tiap-tiap Djiwa

Saja sudah melihat malaikat-malaikat djahat berbantah hendak

merebut djiwa-djiwa, dan malaikat-malaikat Tuhan yesus kristus   melawan mereka

itu. Peperangan itu amat hebat. Malaikat-malaikat djahat mengelili-

ngi djiwa-djiwa itu seraja membusukkan udara dengan pengaruihnja

jang beratjun itu, serta membingungkan pikiran mereka itu. Malai-

kat-malaikat jang sutji mendjaga dengan tjemas akan djiwa-djiwa

ini, dan mereka sedang menunggu-menunggu hendak mengusir ba-

latentera Setan. namun  bukanlah pekerdjaan malaikat-malaikat jang

baik ini memerintahkan pikiran manusia bertentangan dengan ke-

mauan mereka itu sendiri. Kalau mereka itu menjerahkan dirinja

kepada musuh dan tidak mau berusaha akan melawan dia, maka

malaikat-malaikat Tuhan yesus kristus   tidak bisa buat lebih banjak lagi daripada

hanja menahankan tentera Setan. supaja mereka tidak membinasak-

60 

an djiwa orang-orang itu, sampai orang-orang jang dalam bahaja

itu sudah mendapat terang lebih djauh untuk menggerakkan mereka

supaja bangun serta memandang keatas akan meminta pertolongan.

Tuhan Isa tidak akan menjuruhkan malaikat-malaikat jang sutji bu-

at melepaskan orang-orang jang tidak berusaha hendak menolong

dirinja sendiri.

Kalau Setan lihat jang satu djiwa mulai hilang dari genggamann-

ja, maka ia nanti berusaha sekuat-kuatnja supaja djiwa itu tidak bisa

terlepas. Dan kalau djiwa itu mulai insjaf akan bahaja jang menim-

pah dia, dan dengan takut dan tekun ia minta pertolongan daripada[51]

Jesus, maka Setan mulai takut. djangan-djangan tawanannja nanti

terlepas. Lantas dia mulai panggil bala-bantuan dari malaikat-ma-

laikat-nja jang djahat akan mengelilingi djiwa itu dan mengadakan

satu tembok kegelapan sekelilingnja supaja tjahaja terang dari sur-

ga tidak bisa sampai kepadanja akan menerangi dia. namun  kalau

djiwa jang dalam bahaja itu bertahan terus serta mentjampakkan

dirinja jang lemah dan tak berdaja itu atas karunia darah Kristus,

maka lantas Jesus akan mendengarkan permintaan doa jang disertai

dengan pertjaja itu, serta mengirimkan malaikat-malaikat.ja jang

gagah perkasa akan melepaskan dia.

Setan tidak bisa tahan kalau kita minta pertolongan dari lawannja

jang berkuasa itu, sebab  dia takut dan gementar dihadapan kekuatan

dan kemuliaanNja. Djikalau kedengaran satu permintaan doa jang

dengan sungguh-sungguh, maka segenap tentera Setan gementar....

Dan djikalau malaikat-malaikat, jang kuat dan jang berpakaikan

sendjata surga, datang akan menolong djiwa jang teraniaja dan jang

sudah tidak bergaja lagi, maka Setan dan segenap tentaranja nanti

undur, sebab  diketahuinja bahwa mereka sudah kalah. — Review

and Herald, 13 Mei 1862.[52]

FASAL 11—KEADDAAN PEPERANGAN ITU

Kemauan manusia itu bersifat menjerang dan selalu berusaha

menundukkan segala perkara kepada maksud-maksudnja. Djikalau

kemauan itu dikerahkan pada pihak Tuhan yesus kristus   dan kebenaran, maka

buah-buah Roh akan njata dalam kehidupannja; dan Tuhan Tuhan yesus kristus  

telah mengaruniakan “kemuliaan dan kehormatan dan sedjahtera itu

untuk tiap-tiap orang, jang mengerdjakan kebadjikan.”

jika  ‘Setan diidzinkan akan mengaturkan kemauan manu-

sia, maka dia nanti gunakan kemauan itu untuk mentjapai mak-

sud-maksud-nja. Dia memadjukan pengadjaran-pengadjaran.ang

mengadjarkan supaja djangan pertjaja, serta menghasut hati manusia

supaja melawan akan Sabda Tuhan yesus kristus  , Dengan usaha jang tetap dan

tidak kenal tjape ia berdaja upaja menanamkan dalam hati manusia

segala perasaan kebentjian dan perlawanannja terhadap Tuhan Tuhan yesus kristus  ,

serta mengumpulkan mereka itu untuk melawan segala peraturan

dan tuntutan dari surga dan pekerdjaan Roch Sutji. Segala perkakas

jang djahat dikerahkan dibawah pandjinja, dan dibawah pimpinannja

segala perkakas ini dibawa ke-medan peperangan akan mengadu

djahat lawan kebenaran.

Panggilan Akan Berperang Dengan Kuasa-kuasa Kedjahatan

Pekerdjaan lblis jaitulah menurunkan Tuhan yesus kristus   dari atas tachta hati,

serta membikin peri keadaan manusia serupa dengan teladannja jang

buruk itu. Dia membangunkan segala nafsu djahat, membangkitkan

segala keinginan dan angan-angan hati nadjis dan hina. Dia berkata,

Kepada engkau kuberikan segala kuasa dan kemuliaan dan kekaja-

an dan segala kesukaan dunia; namun  sjarat-sjarat jang dia berikan

jaitu ketulusan harus diserahkan, angan-angan hati ditumpulkan.

Begitulah dia merendahkan segala kuasa pengetahuan manusia serta

membawanja kepada perhambaan dosa.

Tuhan memanggil manusia supaja melawan segala kuasa ke-

djahatan. Dia berkata: “Sebab itu djanganlah dosa itu memerintah

61

62 

didalam dirimu jang fana, sehingga kamu menurut hawa nafsunja.

Dan djanganlah kamu serahkan anggotamu kepada dosa mendjadi

alat kedjahatan, melainkan serahkanlah dirimu kepada Tuhan yesus kristus  , seperti

orang mati balik hidup, dan anggotamu itu kepada Tuhan yesus kristus   mendjadi

alat kebenaran.”[53]

Kehidupan seorang Kristen jaitulah satu peperangan. “sebab 

kita bergumul, bukannja dengan manusia, melainkan dengan segala

penguasa dan kuasa, dan penghulu dunia jang memerintahkan kege-

lapan, dan segala kuasa roch jang djahat diudara.” Dalam peperangan

kebenaran jang melawan kedjahatan ini, kita bisa menang hanja oleh

pertolongan Tuhan yesus kristus  . Kemauan kita jang fana itu harus ditaalukkan

kepada kemauan Jang Maha Kuasa; kemauan manusia mesti djadi

satu dengan kehendak Tuhan yesus kristus  . Kesudahannja kita mendapat perto-

longan Roch Sutji, dan tiap-tiap kemenangan akan menudju pada

pengembalian milik tebusan Tuhan yesus kristus  , dan kepada pembaharuan teladan

Tuhan yesus kristus   dalam djiwa.

Pertolongan Roch Sutji

Tuhan Isa bekerdja oleh Roch Sutji; sebab  inilah wakilNja.

Oleh Roch Sutji Dia mentjurahkan kehidupan rohani dalam djiwa,

dan menambahkan tenaga djiwa itu untuk kebadjikan, dan men-

jutjikan dia dari segala ketjemaran, serta mendjadikan dia lajak

untuk keradjaanNja. Tuhan Isa mau mentjurahkan banjak berkat,

serta membagi-bagikan karunia dengan limpah kepada manusia.

Dialah Adjaib Bitjara, hikmatNja tiada barang bilangan, dan banja-

klah kuasaNja; dan kalau kita mau menerima kuasa RochNja, serta

mau dibentuk oleh kuasa itu, maka kita akan mendjadi sempurna

dalam Dia. Alangkah mulia pikiran ini! sebab  didalam Kristus

“terhimpun segala kelimpahan wudjud Tuhan yesus kristus   berlembaga, dan ka-

mu pun disempurnakan didalam Dia itu.” Hati manusia tidak akan

pernah merasa kesenangan jang sempurna, ketjuali kalau dia suka

dibentuk oleh Roch Tuhan yesus kristus   jang sutji. Roch Sutji merupakan djiwa

jang telah dilahirkan kembali itu sama seperti teladan Jesus Kristus.

Oleh pengaruh Roch itu, maka perlawanan kepada Tuhan yesus kristus   diubahkan

mendjadi kepertjajaan dan ketjintaan, dan kesombongan mendjadi

kerendahan. Djiwa itu nanti melihat akan keindahan kebenaran, dan

Kristus dipermuliakan dalam kemuliaan dan kesempurnaan tabiat.

FASAL 11—KEADDAAN PEPERANGAN ITU 63

Sementara segala perobahan ini didjalankan maka segala malaikat

surga akan bersurak njanji, dan Tuhan Tuhan yesus kristus   dengan Kristus akan

bersuka sebab  djiwa-djiwa jang telah didjadikan serupa dengan

teladan Tuhan yesus kristus  . . . .

Harganja Kemenangan

Peperangan diantara baik dan djahat sekarang ini tidak lebih ku-

rang hebatnja daripada waktu Djuru-Selamat masih didunia. Djalan

kesurga tidak lebih rata dan bagus sekarang daripada dulu. Segala [54]

dosa-dosa kita harus dibuangkan. Tiap-tiap kenang-kenangan jang

menghalangi kemadjuan kerohanian kita, harus dimatikan. Mata

kanan atau tangan kanan djikalau mendatangkan kesontohan (sjak),

harus dikorbankan. Apakah kita suka mengorbankan akal budi sen-

diri, serta menerima keradjaan surga seperti satu anak ketjil? Apakah

kita suka bertjerai dengan segala kebenaran kita sendiri? Apa kita

suka mengorbankan hal diperkenankan oleh manusia? Hadiah ke-

hidupan jang kekal itu tidak terduga besar harganja. Apakah kita

sedia menerima pertolongan Roch Sutji itu, dan bekerdja bersama-

sama dengan Dia serta berdaja-upaja dengan lebih keras dan berani

mengkorbankan diri seimbang dengan tudjuan jang kita harus tjapai?

— Review and Herald, 10 Febr. 1903. [55]

FASAL 12—USAHA SETAN JANG LUAR BIASA

Kepada saja telah ditundjukkan, bahwa kita mesti dilindungi

dari segala pihak, dan kita harus bertetap melawan segala sindir-

an dan tipu daja Iblis. Dia telah mengubahkan dirinja seperti satu

malaikat terang, serta menipu dan menawan beribu-ribu orang. Ke-

untungan jang diambilnja dari ilmu pengetahuan pikiran manusia

ada luar biasa besarnja. Dalam hal ini, seperti ular ia mendjalar ma-

suk dengan tidak ketahuan hendak merusakkan pekerdjaan Tuhan.

Segala mudjizat dan pekerdjaan Kristus itu didjadikannja perbuatan

manusia.

Djikalau Iblis berani menjerang agama Kristus dengan njata-nja-

ta maka hal itu akan mengadjak orang Kristen itu pergi dengan susah

dan mengeluh kepada Djuru-Selamatnja, dan Penolong jang gagah

dan berkuasa ini akan mengusir musuh jang berani itu. namun  Setan,

jang mengubahkan dirinja seperti satu malaikat terang, bekerdja

dalam pikiran, memikat nja daripada djalan satu-satunja jang sela-

mat dan benar. Terlebih ilmu-ilmu bagian otak, dan ilmu djiwa dan

ilmu sihir adalah djalan darimana Iblis telah datang lebih langsung

kepada turunan ini, dan bekerdja dengan kuasa tersebut, jang akan

menandakan pekerdjaannja dekat kepada waktu penutupan pintu

kasihan....

Makin dekat kita pada waktu penghabisan, pikiran manusia akan

lebih bersedia dipengaruhi oleh tipu muslihat Iblis. Dia mengadjak

manusia jang fana dan jang sudah tersesat itu akan mengatakan

bahwa pekerdjaan dan mudjizat-mudjizat Kristus ada berdiri diatas

azas-azas umum. Setan selalu berusaha akan memalsukan pekerdja-

an Kristus serta menetapkan kuasa dan haknja sendiri. Umumnja dia

tidak buat ini dengan njata-njata serta berani. Dia amat tjerdik, dan

mengetahui betul bahwa djalan jang terbaik supaja bisa mentjapai

maksudnja jaitulah datang kepada manusia jang sudah djatuh itu

seperti satu malaikat terang.

Setan sudah datang kepada Kristus dipadang belantara dengan

rupa seperti satu orang muda jang tjantik — rupanja lebih mirip pada

64

FASAL 12—USAHA SETAN JANG LUAR BIASA 65

satu radja daripada satu malaikat jang sudah berdosa. Dia datang

dengan ajat-ajat dari dalam Al. kitab. Dia berkata: “Ada tertulis,

dll.” Kita punja Djuru-Selamat jang menanggung sengsara menjahut

kepadanja dari dalam Alkitab, kataNja: “Ada djuga tertulis.” Setan

meng- gunakan keadaan Kristus jang lemah dan sengsara. Kristus [56]

sudah memakai peri keadaan manusia....

Pertjaja Akan Kepahaman Rita Sendiri Berbahaja

Kalau Setan bisa menggelapkan dan menipu pikiran manusia,

dan menggerakkan manusia jang fana kepada pikiran bahwa dalam

mereka itu sendiri adalah satu kuasa untuk mengadakan perkara-per-

kara jang besar-besar dan baik, lantas mereka tidak Iagi bersandar

pada Tuhan yesus kristus   buat melakukan segala perkara bagai mereka itu jang

dianggapnja mereka bisa lakukan sendiri. Mereka tidak mau ta’luk

lagi dibawah kuasa jang lebih tinggi. Mereka itu