Tampilkan postingan dengan label sains Alquran 6. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label sains Alquran 6. Tampilkan semua postingan

Selasa, 26 November 2024

sains Alquran 6


 Al-Qur‘an adalah wahyu Allah yang diturunkan oleh Allah untuk umat manusia sebagai 

hidayah dan manhaj hidup. Sebagai kitab yang diperuntukkan bagi umat terakhir dan untuk segala 

waktu dan zaman, Al-Qur‘an selalu bisa memberikan bukti-bukti kebenarannya. Hal inilah yang 

menjadi penyebab banyaknya ulama yang konsen dengan tafsir sains karena dianggap metode 

kemodernan. Al-Qur’an yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW merupakan mukjizat paling 

besar pengaruhnya, isinya selalu relevan dengan kehidupan, serta ilmu-ilmu yang terkandung di 

dalamnya merupakan anugerah bagi manusia. 

Salah satu kemu’jizatan (keistimewaan) Al-Qur’an yang paling utama adalah 

hubungannya dengan sains dan ilmu pengetahuaan, begitu pentingnya sains dan ilmu pengetahuan 

dalam Al-Qur’an sehingga Allah menurunkan ayat yang pertama kali Q.S Al-‘alaq: 1-5

Artinya:

"Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan," "Dia telah menciptakan 

manusia dari segumpal darah." "Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Mahamulia," "Bacalah, dan 

Tuhanmulah Yang Mahamulia," "Yang mengajar (manusia) dengan pena" "Dia mengajarkan manusia 

apa yang tidak diketahuinya.

Ada banyak ciri kemukjizatan Al-Qur’an salah satunya adalah dipeliharanya isi Al-Qur’an 

hingga keotentikannya dijamin oleh Allah SWT dalam Surat Al-Hijr Ayat 9.

ْكَر َو

ِ

نَا الذ 

ْ

 ظ إ و َن ِنَّا نَ ْح ن نَ َّزل

َحافِ

ِنَّا لَه لَ

إ

Artinya:

Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan sesungguhnya Kami benar-benar 

memeliharanya.

Al-Qur’an memberikan dalil yang berisi khikmah dan kekuasaan- Nya bahwa Allah Maha 

Bijaksana dalam menciptakannya. Segala sesuatu yang diciptakan oleh allah tidak akan sia-sia, 

bahkan semua itu menjadi bukti dan bukti tanda-tanda kebesaran Allah SWT, bahwa Allah ada dan 

allah yang maha menciptakan atas segala sesuatu yang ada di dalam alam semesta ini. Jika kita 

menelaah ayat- ayat di dalam Al-Qur’an maka Bukti- bukti ciptaan dan hikmah-Nya jelas nyata.

Secara bahasa mu’jizat berasal dari Kata a’jaza-yu’jizu-i’jaz yang artinya membuat seseorang 

atau sesuatu menjadi lemah dan tidak berdaya apapun. Secara etimologis, mukjizat dapat diartikan 

sebagai kejadian (peristiwa) ajaib yang sulit dijangkau oleh kemampuan akal manusia. Quraish 

Shihab mendefiniskan mukjizat adalah suatu hal atau peristiwa luar biasa yang terjadi melalui 

seseorang yang mengaku Nabi, sebagai bukti kenabiannya yang di tantangkan kepada yang ragu, 

untuk melakukan atau mendatangkan hal yang serupa, namun mereka tidak mampu melayani 

tantangan itu.

Mu’jizat adalah ayat (tanda kebesaran Allah) yang mengungkapkan ketidakmampuan seluruh 

makhluk, meniadakan seluruh kemampuan makhluk untuk menciptakan semisalnya dan dibuktikan 

melalui kekuasaan Allah SWT yang tidak dapat dilakukan oleh segala sesuatu yang berada langit dan 

bumi. Hal ini dapat dilihat pada Q.S al-Ankabut: 50

Artinya:

Dan mereka (orang-orang kafir Mekah) berkata, ”Mengapa tidak diturunkan mukjizat￾mukjizat dari Tuhannya?” Katakanlah (Muhammad), ”Mukjizat-mukjizat itu terserah kepada Allah. 

Aku hanya seorang pemberi peringatan yang jelas.” 

Ijma’ ulama menyatakan bahwa al-Qur’an merupakan mu’jizat Nabi Muhammad SAW, 

dibuktikan melalui ketidakberdayaan bangsa Arab pada saat itu dan menerimanya kaum Quraisy serta 

Arab secara menyeluruh mengenai ketidakmampuan mereka dalam menantang dan menandingi al￾Qur’an.

Mu’jizat al-Qur’an yang dimiliki oleh Nabi Muhammad untuk seluruh umat manusia dan 

seluruh zaman, sehingga di dalamnya menjelaskan tentang ilmu pengetahuan sains, penjelasan hukum 

fikih, permasalahan mengenai kehidupan, seperti alam semesta dan fenomena alam.

Bukti-Bukti Kemukjizatan Al-Qur’an Dalam Sains

Diantara segi kemukjizatan al-Qur’an, adanya beberapa petunjuk yang detail mengenai 

sebagian ilmu pengetahuan berupa sains yang telah ditemukan terlebih dahulu dalam al-Qur’an 

sebelum ditemukan oleh ilmu pengetahuan modern. Teori al-Qur’an tidak bertentangan dengan teori￾teori ilmu pengetahuan modern. Al-Qur’an bukanlah suatu kitab ilmiah sebagaimana halnya kitab￾kitab ilmiah yang dikenal selama ini. Al-Qur’an adalah kitab petunjuk bagi kebahagian dunia dan 

akhirat, maka di dalamnya tidak heran terdapat berbagai petunjuk tersirat dan tersurat yang berkaitan 

dengan ilmu pengetahuan, yang berfungsi sebagai petunjuk.

Penyelidikan al-Qur’an banyak sekali di selidiki oleh ilmuwan baik dari ilmuan Muslim dan 

barat. Maka tidak heran orang barat banyak mengambil pelajaran dari al-Qur’an tetapi mereka tidak 

mau mengimaninya. Al-Qur’an dijadikan sebagai sumber informasi untuk mengembangkan kajian￾kajian sains, baik ilmu murni maupun terapan. Dari sekian banyak ayat-ayat yang mengisyratkan ilmu 

pengetahuan di bidang tertentu, salah satunya adalah ilmu sains.

Penjelasan tentang bukti-bukti kemukjizatan al-Qur’an sebenarnya tidaklah sedikit. Oleh 

sebab itu dalam pembahasan bukti-bukti kemukjizatannya ditemukan oleh secara keseluruhan dalam 

bagian-bagian al-Qur’an dapat dianggap sebagai retorika yang memiliki kekuatan, bahkan bagi orang 

yang tidak mempercayai al-Qur’an maupun kepada Muhammad sebagai utusan. Pendapat ini sering 

diutarakan oleh orang-orang Eropa yang membacanya dengan bekal sebagian spiritual dan kedalam 

bahasa yang dimilikinya. 

Sebagai contohnya dalam al-Qur’an mengisayaratkan tentang adanya tida lapisan selaput 

rahim yang kemudian di singkap oleh ilmu pengetahuan. Menurut ilmu pengetahuan bahwa embrio 

yang masih berada dalam perut ibu di tutupi oleh tiga selaput. Selaput ini tidak kekihatan kecuali 

dengan pembedahan yang diteliti, nampak oleh mata seakan-akan hanya satu selaput saja, selaput ini 

dinamamakan chorion selaput amnion dan dinding uterus oleh ilmu kedoktern modern. Dalam al￾Quran sebuah ayat yang memperkuat kenyataan ilmiah ini terdapat dalam Q.S Az-Zumar:6.

Artinya:

“ia menciptakan kamu dari diri yang satu (Adam) kemudian darinya Dia jadikan pasangannya dan Dia 

menurunkan delapan pasang hewan ternak untukmu. Dia menjadikan kamu dalam perut ibumu 

kejadian demi kejadian dalam tiga kegelapan. Yang (berbuat) demikian itu adalah Allah, Tuhan kamu, 

Tuhan yang memiliki kerajaan. Tidak ada tuhan selain Dia; maka mengapa kamu dapat dipalingkan?.

Pengakuan Margouliuth yang menyatakan bahwa al-Qur’an merupakan bagian ilmu kitab yang telah 

mencapai kesuksesan dan mengubah peradaban Arab jahiliyah menjadi pemuka agama yang 

berdasarkan politik. Prof Dorja Rao, seorang spesialis geologi kelautan, dia mengatakan 

kekagumannya dan persetujuannya terhadap kenyataan yang ditetapkan dalam surah an-Nur:40.

ْو َق

َما ٌت بَ ْع ُض َها َِ

ْوقِ ِه َس َحا ٌبۚ ُظلُ

ْوقِ ِه َم ْو ٌج ِم ْن َِ

ْغ َشاهُ َم ْو ٌج ِم ْن َِ

 جِ ٍْ يَ

َما ٍت ِِْ بَ ْحٍر لُ

ْو َك ُظلُ

َ

ْم أ يَ

َ ْخ َر َج يَ َدهُ لَ

ا أ

بَ ْع ٍض إِذ َكْد يَ َرا َهاۗ َ

َما لَهُ ِم ْن نُوٍر

ْم يَ ْجعَ ِل َّّٰللاُ لَهُ نُو ارا َِ

َو َم ْن لَ

Artinya:

“Atau seperti gelap gulita di lautan yang dalam, yang diliputi oleh ombak, yang di atasnya ombak 

(pula), di atasnya (lagi) awan; gelap gulita yang tindih-bertindih, apabila dia mengeluarkan tangannya, 

tiadalah dia dapat melihatnya, (dan) barangsiapa yang tiada diberi cahaya.

Kemdian air laut tidak bercampur dengan sungai terdapat dalam Q.S ar-Rahman:19-20

ِنِۙ

َِ ِقٰي

ِن يَلْ

َِ ْح َر ْي

َم َر - ٩١ بَ ْي َج الْ

ِنۚ

نَ ٠٢ ُه َما بَ ْر َز ٌخ ََّل يَ ِِْغٰي

Artinya:

“Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu. Antara keduanya ada 

batas yang tidak dilampaui masing-masing.” (Q.S. Ar-Rahman:19-20)

Dalam realitasnya, fenomena dua lautan yang saling bertemu namun airnya tidak bercampur memang 

terbukti nyata yaitu salah satunya dapat ditemukan di Selat Gibraltar. Di selat ini menjadi tempat 

pertemuan antara air laut yang berasal dari Laut Tengah (Mediterania) dan air laut yang berasal dari 

Samudera Atlantik. Air yang berasal dari Samudera Atlantik memiliki warna biru yang cenderung 

lebih cerah, sedangkan air laut yang berasal dari Laut Tengah memiliki warna yang cenderung lebih 

gelap. Kedua air laut tersebut tidak bercampur bahkan diantara keduanya terlihat jelas seakan ada 

sekat yang memisahkan kedua jenis air tersebut dan terlihat jelas perbedaan warna airnya. Arus di 

Selat Gibraltar sangat besar di bagian bawahnya. Hal ini dikarenakan adanya perbedaan karakteristik 

atau sifat fisika dari air lautnya. Perbedaan karakteristik tersebut antara lain perbedaan suhu, kadar 

garam. dan perbedaan kerapatan airnya (density). Air laut yang berasal dari Laut Tengah memiliki 

kerapatan dan kadar garam atau salinitas yang lebih tinggi daripada air laut yang berasal dari 

Samudera Atlantik. (petunjuk) oleh Allah tiadalah dia mempunyai cahaya sedikitpun.

Seorang pilot atau astronot yang mengalami sesak dada berada pada ketinggian dapat di lihat pada 

surah al-An’am: 125.

ِْ يَ ْهِديَهُ يَ ْشَر ْح َصْد

َ

أ

َم ْن يُِرِد َّّٰللاُ

َما يَ َّصعَّ ُد ِِْ ال َّس َما ِءۚ َك َ

ِ نَّ

َ

ِقاا َح َر اجا َكأ

ِْ يُ ِضلَّهُ يَ ْجعَ ْل َصْدَرهُ َضي 

َ

ِل َك َرهُ ِل ْْلِ ْسََلِمۖ َو َم ْن يُِر ْد أ

ٰ

ذَ

ِذي َن ََل يُ ْؤ ِمنُو َِ

ِ ر ْج َس َعلَى الَّ

ال

يَ ْجعَ ُل َّّٰللاُ

Artinya:

“Barangsiapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya Dia 

melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) Islam. Dan barangsiapa yang dikehendaki Allah 

kesesatannya, niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia sedang mendaki 

langit. Begitulah Allah menimpakan siksa kepada orang-orang yang tidak beriman.

Kepadatan oksigen antara permukaan bumi hingga 20.000 meter di atas permukaan laut adalah 

sebesar 50 persen. Ini lebih banyak dibandingkan dengan oksigen yang berada antara permukaan 

bumi hingga 50.000 di atas permukaan laut yang berjumlah hanya 90 persen. Jadi, kesimpulannya 

adalah udara semakin ketempat tinggi semakin berkurang secara vertikal (dari bumi ke arah tinggi) 

dan oksigen akan semakin sedikit ketika berada pada ketinggian paling atas dari atmosfer, sebelum 

oksigen benar-benar hilang ketika berada di luar angkasa atau di luar atmosfer.Namun demikian, 

kekurangan oksigen tidak dirasakan oleh pernapasan manusia ketika manusia memanjat gunung yang 

hanya pada ketinggian 10.000 meter di atas permukaan laut.

Kemudian Pohon hijau terdapat Q.S Yasin:80.

ْوقِ ُدْو َِ

ْم ِ م ْنهُ تُ

آ اَ ْنُِ

ِاذَ

َِ

ِۙ

ارا

ُكْم ِ م َن ال َّش َجِر اَْلَ ْخ َضِر نَا

ْي َجعَ َل لَ

ِذ

الَّ

Artinya:

yaitu (Allah) yang menjadikan api untukmu dari kayu yang hijau, maka seketika itu kamu nyalakan 

(api) dari kayu itu.”

Dalam plasma sel tumbuh-tumbuhan terdapat zat yang dinamai chroma-tophone (pembawa pewarna 

zat). Bentuk dan warnanya adalah kuning, merah, jingga dan hijau. Yang terpenting dikenal dengan 

nama chlorophyl artinya zat hijau daun.

Kemudian teori Big Bang terdapat Q.S Ar-Rahman: 37.

ِِ

َكالِ د َها

َكانَ ْت َو ْر َدةا

ِت ال َّس َما ُء َِ

ا ا ْن َشقَّ

ِإذَ

َِ

Artinya:

Maka apabila langit telah terbelah dan menjadi merah mawar seperti (kilapan) minyak.

Hubble pada tahun 1929, dengan teleskopnya yang canggih menemukan galaksi seperti mawar merah. 

Galaksi adalah kumpulan benda-benda ruang angkasa yang jumlahnya miliyaran. Kumpulan galaksi 

temuan Hubble ini berbentuk bunga mawar dan memancarkan warna merah. Padahal sesungguhnya 

hal ini sudah di jelaskan dalam al-Qur’an sebelum penciptaan bumi dan langit. Kemudian ilmuwan 

Hubble menemukan teori ini pada tahun 1929. 

Kemudian kesempurnaan alam semesta terdapat dalam Q.S al-Mulk: 3-4.

Artinya:

Dialah yang menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. Kamu sekali-kali tidak melihat sesuatu yang 

tidak seimbang pada ciptaan Tuhan Yang Maha Pengasih. Maka lihatlah sekali lagi, adakah kamu 

lihat sesuatu yang cacat” (3)

“Kemudian ulangi pandangan (mu) sekali lagi (dan) sekali lagi, niscaya pandanganmu akan kembali 

kepadamu tanpa menemukan cacat dan ia (pandanganmu) dalam keadaan letih” (4)

Kemudian ayat tentang gunung Q.s An-Naml:88

ْٓي اَتْقَ َن ُك َّل َش ٍْْۗء اِ

ِذ

ُم بر َم َّر ال َّس َحا ِبۗ ُصْن َع هّٰللاِ الَّ

َّو ِه َْ تَ

ِجَِا َل تَ ْح َسُِ َها َجا ِم َدةا

َرى الْ

ْو َِ َوتَ

ِ َما تَ ْفعَلُ

ْيٌر ب

ِ

نَّ ٗه َخِ

Artinya:

Dan engkau akan melihat gunung-gunung, yang engkau kira tetap di tempatnya, padahal ia berjalan 

(seperti) awan berjalan. (Itulah) ciptaan Allah yang mencipta dengan sempurna segala sesuatu. 

Sungguh, Dia Mahateliti apa yang kamu kerjakan.

Dari hasil rekaman satelit diperoleh bahwa jazirah Arab beserta gunung-gunungnya bergerak 

mendekati Iran beberapa sentimeter setiap tahunnya. Sebelumnya sekitar 5 juta tahun yang lalu jazirah 

Arab bergerak memisahkan diri dari Afrika dan membentuk laut merah. Sekitar daerah Somalia 

sepanjang pantai timur ke selatan saat ini berada dalam proses pemisahan yang lamban dan telah 

membentuk lembah belah yang membujur keselatan melalui deretan danau Afrika. Ttulah maksud 

gunung-gunung sebgaimana berjalannya awan.

Masih banyak lagi mukjizat dalam al-Qur’an tentang sains. Hal ini sudah banyak di buktikan oleh 

pakar sains. Ketika pakar sains meneliti sampai ribuan tahun lalu, maka di dalam al-Qur’an sudah di 

jelaskan, bagi orang yang mempelajari, meyakini dan mengimaninya. Maka tidak heran banyak pakar 

ilmuan non muslim masuk Islam dikarenakan oleh kebuktian keilmuannya yang terdapat dalam al￾Quran yang tidak terdapat pada kitab-kitab yang lainnya.

Integrasi Kemukjizatan al-Qur’an pada Mata Pelajaran Sains

Salah satu mata pelajaran sains yang terdapat di dalamnya mukjizat al-Qur’an terdapat pada materi 

kelas VI tentang perputaran bumi dan matahari. Berikut akan ditunjukkan beberapa ayat Al-Qur’an 

yang berhubungan dengan konsep perputaran bumi dan matahari, Beberapa dalil tersebut adalah 

sebagai berikut:

1.Surat Yunus ayat 5:

ِح َسا َبۚ

ُموا َع َدَد ال ِ سنِي َن َوالْ

ْعلَ

ِز َل ِلَِ

َّدَرهُ َمنَا

َم َر نُو ارا َوقَ

ِذي َجعَ َل ال َّش ْم َس ِضيَا اء َوالْقَ

ْوٍم ُه َو الَّ

ِ ص ُل اْْليَا ِت ِلقَ

ۚ يُفَ

َح قِ

ِالْ

ََّل ب

ِل َك إِ

ٰ

َق َّّٰللاُ ذَ

َما َخلَ

ُمو َِ

يَ ْعلَ

Artinya:

Dialah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya dan ditetapkan-Nya manzilah￾manzilah (tempat-tempat) bagi perjalanan bulan itu, supaya kamu mengetahui bilangan tahun dan 

perhitungan (waktu). Allah tidak menciptakan yang demikian itu melainkan dengan hak. Dia 

menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada orang-orang yang mengetahui

2. Surat ar-Rad ayat 2:

َو ٰى َعلَى الْعَ ْر ِشۖ َو َس َّْ َر ال َّش ْم َس َوا

َّم ا ْسَِ

َهاۖ ثُ

َر ْونَ

ْيِر َع َم ٍد تَ

ِغَ

َع ال َّس َما َوا ِت ب

ِذي َرَِ

َّّٰللاُ ِ ص ُل الَّ

ْم َر يُفَ

ِ ُر اِْلَ

َج ٍل ُم َس ًّمىۚ يُ َدب 

َم َرۖ ُك ٌّل يَ ْجِري ِِلَ

لْقَ

ُكْم تُوقِنُو َِ

ِ

ِِلقَا ِء َرب 

ُكْم ب

اْْليَا ِت لَعَلَّ

Artinya:

Allah-lah Yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu lihat, kemudian Dia 

bersemayam di atas 'Arasy, dan menundukkan matahari dan bulan. Masing-masing beredar hingga 

waktu yang ditentukan. Allah mengatur urusan (makhluk-Nya), menjelaskan tanda-tanda (kebesaran￾Nya), supaya kamu meyakini pertemuan(mu) dengan Tuhanmu.

3. Surat al-Hajj: 65

َِّ َّّٰللاَ

َ

َر أ

ْم تَ

لَ

َ

أ ى ا

َع َعلَ

ِْ تَقَ

َ

ْمِر ِه َويُ ْم ِس ُك ال َّس َما َء أ

َ

ِأ

َِ ْحِر ب

َك تَ ْجِري ِِْ الْ

ْر ِا َوالْفُلْ

ُكْم َما ِِْ اِْلَ

َس ا ِس َّْ َر لَ

ِالنَّ

نِ ِهۗ إِ َِّ َّّٰللاَ ب

ِِإذْ

ََّل ب

ْر ِا إِ

ِْلَ

ٌم

َر ُءو ٌف َر ِحي

لَ

Artinya:

Apakah kamu tiada melihat bahwasanya Allah menundukkan bagimu apa yang ada di bumi dan 

bahtera yang berlayar di lautan dengan perintah-Nya. Dan Dia menahan (benda-benda) langit jatuh ke 

bumi, melainkan dengan izin-Nya? Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengasih lagi Maha 

Penyayang kepada Manusia.

4.Surat al-Fatir:13

َج ٍل ُم

َم َر كُ ٌّل يَ ْجِري ِِلَ

ِل َو َس َّْ َر ال َّش ْم َس َوالْقَ

ْي

َر ِِْ اللَّ

َها

ِر َويُوِل ُج النَّ

َها

ْي َل ِِْ النَّ

يُوِل ُج الل ُكۚ َّ

ُملْ

ِل ُكُم َّّٰللاُ َربب ُكْم لَهُ الْ

ٰ

ِذي َن تَ ْدعُو َِ َس ًّمىۚ ذَ

َوالَّ

ُْ ِميٍر

ِم ْن ُدونِ ِه َما يَ ْمِلكُو َِ ِم ْن قِ

Artinya:

Dia memasukkan malam ke dalam siang dan memasukkan siang ke dalam malam dan menundukkan 

matahari dan bulan, masing-masing berjalan menurut waktu yang ditentukan. Yang (berbuat) 

demikian itulah Allah Tuhanmu, kepunyaan-Nya-lah kerajaan. Dan orang-orang yang kamu seru 

(sembah) selain Allah tiada mempunyai apa-apa walaupun setipis kulit ari.

Dengan demikian, dari pelajaran sains yang terdapat di mata pelajaran Sains tentunya hal ini 

merupakan salah satu mukjizat al-Qur’an yang berhubungan dengan perputaran bumi dan matahari 

dan kita bisa mempelajarinya dalam kehidupan sehari-hari.

KESIMPULAN

Salah satu bukti yang terpenting adalah al-Qur’an dijadikan pedoman dan petunjuk bagi umat 

Islam yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW sebagi mukjizat. Salah satu kemukjizatan al￾Qur’an adalah dia mampu berhubungan dengan sains dan ilmu pengetahuan yang terdapat dalam al￾Qur’an. Hal ini telah dimanfaat peneliti modern dengan memanfaatkan kemajuan sains terhadap 

rahasia di bidang ilmu pengetahuan yang dahulunya belum di temukan kebenaran dan kebuktiannya di 

dalam al-Qur’an. Maka tidak heran peneliti ilmuan non muslim dengan kebuktiannya tentang sains 

yang di temukan dalam al-Qur’an mereka banyak masuk Islam. Sungguh al-Qur’an adalah bukti nyatayang diturunkan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad yang di dalamnya terdapat pelajaran bagi 

orang yang mau mengimani, meyakini dan mempelajarinya.