n kembali keluar. Hanya itulah yang
membuatku merasa aneh, sebab aku tidak merasa berbuat salah.
Akhirnya aku sembuh dan keluar bersama Ummu Misthah ke lapangan
luas di kota Madinah, dan kami tidak keluar ke sana kecuali pada
waktu malam. Di sana tempat kami berhajat sebelum dibuatkan WC
di dekat rumah, sebab itu merupakan adat bangsa Arab di masa
dahulu jika akan buang air harus menjauh sejauh-jauhnya dari rumah,
sebab merasa terganggu jika membuat WC di dekat rumah. Maka aku
bersama Ummu Misthah, putri Abu Ruhm bin Al-Muththalib bin Abdi
Manaf dan ibunya binti Shakhr bin Ami, bibi Abu Bakar As-Siddiq,
sedang putranya bernama Misthah bin Utsatsah bin Abbad bin Al-
Mutthalib. Kemudian sekembalinya ke rumah sesudah selesai berhajat,
tiba-tiba kaki Ummu Misthah tersangkut pada roknya sehingga hampir
jatuh maka ia berkata: 'Celaka Misthah.' Langsung aku tegur: 'Jelek
sekali ucapanmu terhadap seorang yang sudah ikut dalam perang
Badar.' Ummu Misthah berkata: 'Hai perempuan , apakah kamu tidak
mendengar apa yang ia katakan?' Aisyah bertanya: Apakah yang ia
katakan?' Lalu Ummu Misthah menceritakan kepadaku semua tuduhan
Muhammad F٧ ‘ad Abdul Ba q1044
ashabul ifki (penuduh yang bohong) yang ramai dibicarakan orang
di luar.' Sesaat itu juga penyakitku kambuh, bahkan lebih berat dari
semula. Maka saat aku sampai di rumah Nabi ! , beliau masuk
dan memberi salam padaku dan bertanya: 'Bagaimana keadaanmu?'
Aku langsung pamit: 'Izinkanlah aku ke rumah ayah bundaku.' Sebab
aku ingin mendapat berita yang yakin dari kedua orang tuaku, maka
aku diizinkan oleh Nabi ! dan segera sesudah aku tiba di rumah,
aku bertanya pada ibu: 'Ibuku, apakah suara orang-orang di luar
sana?' Jawabnya: 'Hai anakku, tenangkan hatimu! Demi Allah, jarang
sekali seorang perempuan muda dan cantik di tangan suami yang sangat
mencintainya sedang ia banyak madu, melainkan ada saja berita-berita
untuk mencemarkannya itu.' Aku menjawab: 'Subhanallah! Apakah
orang-orang sudah menyiarkan begitu?' Maka sejak itu aku menangis
semalam suntuk hingga pagi, tidak berhenti air mataku dan tidak dapat
merasakan tidur. Paginya pun aku masih menangis.'
'Aisyah berkata: 'Kemudian Nabi ! memanggil Ali bin Abi Thalib dan
Usamah bin Zaid sebab merasa sudah lama belum juga ada wahyu
mengenai urusan ini, untuk mengajak musyawarah pada keduanya.
Adapun Usamah berpendapat bahwa sepanjang yang ia ketahui 'Aisyah
bersih dari tuduhan itu, sedang Nabi ! juga masih cinta pada 'Aisyah.
Maksudnya saran ini supaya Nabi ! bersabar sementara. Adapun
Ali bin Abi Thalib berkata: 'Ya Rasulullah, Allah tidak mempersempit
jalan kepadamu, dan perempuan selainnya masih banyak, lebih baik
kamu menanya kepada budak pelayannya pasti mendapat kabar
yang sebenarnya.' Lalu Nabi ! memanggil Barirah dan bertanya:
'Hai Barirah, apakah kamu melihat sesuatu yang meragukan dari
'Aisyah?' Jawab Barirah: 'Demi Allah yang mengutusmu dengan hak,
tidak pernah aku melihat suatu perbuatan yang meragukan yang
dapat aku cela, selain ia perempuan muda yang sering tertidur sesudah
memasak, sehingga datang kucing atau binatang yang jinak masuk
keluar rumah memakan masakan itu.'
'Aisyah berkata: 'Maka pada hari itu Nabi ! berdiri di atas mimbar
dan bersabda: 'Hai kaum muslimin, siapakah yang dapat menolong
aku terhadap seorang yang sampai sedemikian rupa gangguannya
terhadap keluargaku? Demi Allah, aku tidak mengetahui sesuatu
mengenai keluargaku kecuali hanya baik semata-mata, dan mereka
sudah menyebut nama seorang yang aku tahu bahwa ia baik dan tidak
pernah ke rumahku kecuali bersamaku.'
Sh a h ih Bu k h a r i Mu s l im
Maka berdirilah Sa'ad bin Mu'adz dari suku Bani Abdul Asyhal dan
berkata: Aku , ya Rasulullah, bisa membelamu, kalau ia seorang
dari Aus, maka aku penggal lehernya, dan bila ia dari saudara kami
suku Khazraj maka kami menunggu perintah, dan pasti akan kami
laksanakan.'
Tiba-tiba berdirilah seorang tokoh Khazraj Sa'ad bin Ubadah, seorang
yang baik, namun terdorong oleh rasa kesukuan menjawab perkataan
Sa'ad : 'kamu dusta! Demi Allah, kamu tak bisa membunuhnya,
dan takkan pernah bisa membunuhnya. Andaikan ia dari sukumu pasti
kamu tidak ingin dibunuhnya.' Maka bangkitlah Usaid bin Hudhair,
sepupu Sa'ad, menjawab Sa'ad bin Ubadah: 'Demi Allah kamu
dusta, kami akan membunuhnya! kamu seorang munafiq yang
membela orang-orang munafiq.' Sesudah itu bangkitlah kedua suku
Aus dan Khazraj sehingga hampir terjadi perang saudara, sementara
Rasulullah masih berdiri di atas mimbar. Maka turunlah Nabi dari
mimbar untuk menenangkan mereka sehingga diam mereka, dan
Nabi juga diam .'
'Aisyah berkata: Adapun aku, maka terus menangis sepanjang hari
itu dan tidak berhenti air mataku dan tidak bisa tidur.'
'Aisyah berkata: 'Kemudian pada paginya, kedua ayah bundaku
berada di sisiku, sesudah aku menangis dua malam dan satu hari, yang
air mataku tidak berhenti dan tidak bisa tidur, sehingga aku mengira
kemungkinan tangis itu akan membelah dadaku. saat kedua ayah
bunda sedang duduk dan aku menangis, tiba-tiba datang seorang
perempuan dari Anshar kemudian duduk di sisiku dan menangis pula.
Dalam keadaan sedemikian itu, datanglah Rasulullah memberi
salam pada kami kemudian duduk dan beliau belum pernah duduk
di dekatku sejak kejadian berita bohong itu, dan sesudah sebulan tidak
ada wahyu turun mengenai diriku. Kemudian Nabi mulai bicara
dengan kalimat syahadat, lalu bersabda: Amma ba'du hai Aisyah,
sungguh sudah sampai kepadaku berita ini dan itu, bila kamu suci
dan bebas, maka Allah akan mensucikanmu, namun bila kamu sudah
berbuat dosa, maka mintalah ampun kepada Allah dan bertobatlah
kepada-Nya sebab seorang hamba bila mengakui dosanya lalu tobat,
maka Allah menerima tobat dan mengampuni dosanya.'
'Aisyah berkata: 'Maka sesudah Nabi selesai dari sabdanya, segera
kering air mataku hingga tidak ada sisa walau setetes pun, lalu aku
berkata kepada ayahku: 'Jawablah perkataan Rasulullah itu.'
Muhammad F٧ ‘ad Abdul Ba q
Ayahku berkata: 'Demi Allah, aku tidak tahu apakah yang harus aku
katakan kepada Rasulullah n .' Lalu aku menyuruh ibuku: 'Jawablah
atas namaku segala sabda Nabi n itu.' Ibuku berkata: 'Demi Allah,
aku tidak tahu apa yang harus aku katakan kepada Nabi n .' Lalu
aku sendiri menjawab sabda Nabi n meskipun waktu itu aku masih
muda, belum banyak membaca Al-Qur 'an: 'Demi Allah, aku sudah
mengetahui bahwa kamu sudah mendengar berita itu sampai
meresap ke dalam hatimu, dan kamu percaya berita itu. sebab itu
bila aku berkata: 'Sungguh aku suci dan bebas, tentu kamu tidak
percaya padaku. Dan andaikan aku mengakui sesuatu, padahal Allah
mengetahui bahwa aku suci dan bebas, tentu kamu tidak percaya.
Demi Allah, dalam hal ini aku tidak mendapat contoh kecuali ayah
Nabi Yusuf saat berkata: 'Hanya sabar yang baik, dan kepada Allah
minta bantuan pertolongan atas segala apa yang kamu katakan.'
Kemudian 'Aisyah bangun dari tempat duduknya dan berbaring di
ranjang, sedang Allah mengetahui bahwa aku suci bersih. Dan Allah
pasti akan menunjukkan kesucian dan kebersihanku. namun demi
Allah aku tidak menyangka bahwa Allah akan menurunkan ayat untuk
keadaanku yang bisa dibaca, sebab aku merasa lebih rendah dari itu.
Aku hanya mengharap semoga Allah memperlihatkan kepada Nabi
n dalam mimpi yang menjelaskan kesucian dan kebersihanku. Demi
Allah, Rasulullah n belum berubah dari tempatnya dan semua orang
yang hadir belum ada yang bangun, tiba-tiba turun wahyu kepada
Nabi n dan tampak wajah Nabi n berpeluh sebagaimana biasa jika
turun wahyu meskipun di musim dingin sebab beratnya wahyu yang
turun atasnya.'
Aisyah berkata: 'Kemudian sesudah selesai, Nabi n tampaktersenyum
dan kalimat pertama yang keluar dari Nabi 'Hai Aisyah, Allah sudah
mensucikan dan membersihhan mu.'
Lalu ibuku berkata: 'Hai 'Aisyah bangunlah temui Nabi n .' Jawabku:
'Demi Allah, aku tidak akan menghampirinya, dan aku tidak akan
memuji melainkan kepada Allah azza wajalla.' Maka turunlah ayat
11-26 surat An-Nur:
"Sesungguhnya orang-orang yang membawa berita bohong itu
yaitu dari golongan kamu juga. Janganlah kamu kira bahwa berita
bohong itu buruk bagi kamu bahkan ia yaitu baik bagi kamu.
Tiap-tiap seseorang dari mereka mendapat balasan dari dosa yang
dikerjakannya, dan siapa di antara mereka yang mengambil bahagian
yang terbesar dalam penyiaran berita bohong itu baginya azab yang
besar."(11) "Mengapa di waktu kamu mendengar berita bohong itu
orang-orang mukminin dan mukminat tidak bersangka baik terhadap
diri mereka sendiri, dan (mengapa tidak) berkata: "Ini yaitu suatu
berita bohong yang nyata." (12) "Mengapa mereka (yang menuduh
itu) tidak mendatangkan empat orang saksi atas berita bohong itu?
Oleh sebab mereka tidak mendatangkan saksi-saksi, maka mereka
itulah pada sisi Allah orang- orang yang dusta." (13) "Sekiranya tidak
ada kurnia Allah dan rahmat-Nya kepada kamu semua di dunia dan di
akhirat, niscaya kamu ditimpa azab yang besar, sebab pembicaraan
kamu tentang berita bohong itu." (14) "(Ingatlah) di waktu kamu
menerima berita bohong itu dari mulut ke mulut dan kamu katakan
dengan mulutmu apa yang tidak kamu ketahui sedikit juga, dan kamu
menganggapnya suatu yang ringan saja. padahal dia pada sisi Allah
yaitu besar." (15) "Dan Mengapa kamu tidak berkata di waktu
mendengar berita bohong itu: "Sekali-kali tidaklah pantas bagi kita
memperkatakan ini, Maha Suci kamu (Ya Tuhan kami), Ini yaitu
dusta yang besar." (16) "Allah memperingatkan kamu agar (jangan)
kembali memperbuat yang seperti itu selama-lamanya, jika kamu
orang-orang yang beriman." (1 7) "Dan Allah menerangkan ayat-ayat-
Nya kepada kamu. Dan Allah Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana."
(18) Sesungguhnya orang-orang yang ingin agar (berita) perbuatan
yang amat keji itu tersiar di kalangan orang-orang yang beriman,
bagi mereka azab yang pedih di dunia dan di akhirat, dan Allah
mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui." (19) "Dan sekiranya
tidaklah sebab kurnia Allah dan rahmat-Nya kepada kamu semua,
dan Allah Maha Penyantun dan Maha Penyayang, (niscaya kamu akan
ditimpa azab yang besar)." (20) "Hai orang-orang yang beriman,
janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan, barangsiapa
yang mengikuti langkah-langkah setan, maka sesungguhnya setan
itu menyuruh mengerjakan perbuatan yang keji dan yang mungkar.
Sekiranya tidaklah sebab kurnia Allah dan rahmat-Nya kepada kamu
sekalian, niscaya tidak seorang pun dari kamu bersih (dari perbuatan-
perbuatan keji dan mungkar itu) selamanya, namun Allah membersihkan
siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha mendengar lagi Maha
Mengetahui." (21) "Dan janganlah orang-orang yang mempunyai
kelebihan dan kelapangan di antara kamu bersumpah bahwa mereka
(tidak) akan memberi (bantuan) kepada kaum kerabat(nya), orang-
Muhammad F٧ ‘ad Abdul Ba q1048
orang yang miskin dan orang-orang yang berhijrah pada jalan Allah,
dan hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada. Apakah
kamu tidak ingin bahwa Allah mengampunimu? dan Allah yaitu
Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (22) "Sesungguhnya orang-
orang yang menuduh perempuan yang baik-baik, yang lengah lagi beriman
(berbuat zina), mereka kena laknat di dunia dan akhirat, dan bagi
mereka azab yang besar." (23) "Pada hari (saat ), lidah, tangan, dan
kaki mereka menjadi saksi atas mereka terhadap apa yang dahulu
mereka kerjakan." (24) "Di hari itu, Allah akan memberi mereka
balasan yang setimpal menurut semestinya, dan tahulah mereka bahwa
Allah-lah yang benar, lagi yang menjelaskan (segala sesutatu menurut
hakikatyang sebenarnya)." (25) "perempuan -perempuan yang keji yaitu untuk
laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji yaitu buat perempuan -perempuan
yang keji (pula), dan perempuan -perempuan yang baik yaitu untuk laki-laki
yang baik dan laki- laki yang baik yaitu untuk perempuan -perempuan yang
baik (pula), mereka (yang dituduh) itu bersih dari apa yang dituduhkan
oleh mereka (yang menuduh itu), bagi mereka ampunan dan rezki
yang mulia (surga)." (26)
Abu Bakar As-Siddiq yang biasa memberi belanja pada Misthah bin
Utsatsah sebab kekerabatannya dan kemiskinannya, berkata: 'Demi
Allah, aku tidak akan membantu Misthah lagi sesudah ia ikut dalam
tuduhannya terhadap 'Aisyah s Maka Allah menurunkan yang
ke-22:
"Dan janganlah orang-orang yang mempunyai kelebihan dan
kelapangan di antara kamu bersumpah bahwa mereka (tidak)
akan memberi (bantuan) kepada kaum kerabat(nya), orang-orang
yang miskin dan orang-orang yang berhijrah pada jalan Allah, dan
hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada. Apakah kamu
tidak ingin bahwa Allah mengampunimu? dan Allah yaitu Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang." (22)
Abu Bakar yang mendengar ayat ini, langsung ia berkata: 'Benar!
Demi Allah, aku ingin diampuni oleh Allah, lalu ia bertekad tetap
membelanjai Misthah, dan berkata: 'Demi Allah, tidak aku cabut
perbelanjaan itu dari padanya untuk selamanya.'
'Aisyah s berkata: 'Rasulullah bertanya kepada Zainab binti Jahsy
tentang kejadian itu: 'Bagaimana yang kamu tahu atau pendapatmu?'
Zainab menjawab: 'Ya Rasulullah, aku jaga pendengaran dan
penglihatanku, demi Allah aku tidak mengetahui kecuali kebaikan
semata.'
'Aisyah berkata: 'Dan dyaitu isteri Nabi yang menyamai aku
kedudukannya di sisi Nabi maka Allah memeliharanya sebab
wara'nya, adapun saudaranya yang bernama Hamnah binti Jahsy
yang berusaha untuk menjatuhkan nama 'Aisyah maka sudah binasa
bersama orang yang binasa sebab ikut menuduh.'
'Aisyah dan berkata:' Demi Allah, sedang orang yang dituduhkan
padaku itu berkata: 'Subhanallah, demi Allah yang jiwaku ada di
tangan Nya, belum pernah aku membuka baju tutup perempuan sama
sekali.' Kemudian sesudah itu ia terbunuh syahid fisab ilillah ."
(Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-64, Kitab Peperangan bab
ke-34, bab berita bohong)
١٧٦٤. ث;تح ة ث اع :،.تلاق ا ث ل لا ذ نم ي أش يءنئا ركن اتؤ ت تبع هب ماق ل و ثر
ؤئلا ىلص ةبلا هيلمع م ب ث و يف اتيطغ تهشتف نمحف هللا أؤثئى هيلع با ت ئو ة ل ئ أ م
:ل ق ئااً يؤ آ ن ئ٠اوؤي ي ع يف 1دس ا ثبهاًي ن أ او وزم ع ى عنث ن ي ب ئ أر ع ؛ ئو ن م
ن ت ب م ئ و ب أو ش وا ت ذ ن ئ ي ق قع نم ؛ و ث طق ل خ نثلا ؤ ي يب طق افه لا إ ى
ت تغلاؤ يف ر ع ئ ل ا ب د ي ئت لاق٠:ش نقلو اج7 ل و ث ئ ش ر ط ١ة لل هيلع م ب ث ؤ
بجي قل ت يع ص قاؤلآ :ث لار ى ت تبع 1̂اهي يعه ل ا٩داهئ دث ذقزئ ر ح
لخ دت ةامئلا قة̂لك ئاريمخ أو اهنيجع ئارهتتاؤ يىفع ؤباحصأ قلا: اص١يقد ل و و
ش ر ط ١ة لل ؤيتع م ل ث و ر ح ر د أ اهلا ؤب س1ت ل ش ش و ة٠ا ت تبع
اه لع ل ا ات م ع ي ئ ا ث ل ا ر ع ربي قذلا٣ا رتحلاا حلبو ؤئلاا ر إ قليل لجرلا ي.ذئا
ه ل ل ي ق ق:ل ذ^احتث ١ؤئل ط ت ف ثك كننت ىثنأ طق ل قن ء1: ة ث لتقف ئ٤اذي
يف ل ي ب ئ هبلا هجرخأ ااخبلير :يف ٦٥ تكاب :ريسفتلا ٤ ٢ ةر و ث لاو ن:ر ١ ١ باب نإ
نينلا يحبنو نأ ع ث ث ةشحافلا يف ن ينلا نمآاو
1 764. 'Aisyah s berkata: "saat tersiar berita tuduhan terhadapdiriku
sebagaimana yang aku ketahui, maka Nabi berdiri dan berkhutbah,
sesudah mengucap kalimat syahadat dan puji syukur kepada Allah
Muhammad F٧ ‘ad Abdul Ba q1050
sebagaimana lazimnya, beliau bersabda: 'Amma ba'du berilah
pendapatmu kepadaku menghadapi orang-orang yang menuduh
jahat terhadap keluargaku! Demi Allah, aku tidak mengetahui sesuatu
dari keluargaku kecuali baik semata-mata, dan mereka menuduh
terhadap seseorang. Demi Allah, aku tidak mengetahui dibandingkan nya
kecuali baik, tidak pernah aku mengetahui ia berbuat keji, dan tidak
masuk ke rumah kecuali bersamaku, dan tiada pergi jauh melainkan
ia selalu ikut denganku.' Aisyah s berkata: 'Rasulullah datang ke
rumahku bertanya pada pelayanku tentang keadaanku, maka dijawab:
'Demi Allah, aku tidak mengetahui suatu cela, hanya ia biasa tidur
meninggalkan masakannya sehingga masuk kambing dan memakan
masakannya atau adonannya.' Dan saat pelayanku dibentak oleh
sebagian sahabat Nabi supaya berkata sebenarnya pada Nabi
i tentang kejadian siti 'Aisyah itu, maka pelayan itu menjawab:
'Subahanallah! Demi Allah, aku tidak mengetahui dibandingkan nya kecuali
sebagaimana yang diketahui oleh tukang emas terhadap emas murni
yang merah.' Dan saat berita ini sampai kepada laki-laki yang dituduhkan
itu, ia berkata: 'Subhanallah! Demi Allah, aku tidak pernah membuka
tutup seorang perempuan sama sekali.' Aisyah berkata: 'Kemudian ia mati
syahid fisabilillah.'" (Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-65, Kitab
Tafsir bab ke-11, bab Sesungguhnya orang-orang yang ingin agar
(berita) perbuatan yang amat keji itu tersiar di kalangan orang-orang
yang beriman." QS. An-Nur [24] : 19)
p
Sh a h ih Bu k h a r i Mu s l im
ي ب مص ى ب ه ي ع \ ب ا ل ت ا ء ت م ن و ا ب خ
QIFANJM GNARO TAFIS :BATIK
TIAKRET GNAY MUKUH NAD
AKER^NAGNED
ث غ ر في و ث ل م ء ةال صعلى الب ي ح خن ي ت ا قال: أرقم ٠تن زيد ح د ي ث .٥٦٧١
رث ول عند من عئى ١ا ل ^ق و ال ه خاب ه: أبي بن لئه١ عبد ققاتل< شذة فيه س۵ا ب1أص
التبءيتؤ إلى ائزيث ني وقال: حوإؤ من ئو اي ح ى و ث ئ م عئيؤ الله صى ىال
إلى ة ^ث ق قأخيزقه وتمئم عنيه لأه١ هبئى ل ب ي١ فأتيت، لأ ن 1مئه ءز١الأ و خ ري ن
ةل١ هئ ى لئه١ ث ث و ل زين كدب، وا:ا̂ق قت ن ى يتهد ق ذثا ي هخس ئب بن لئه١ ع د
)إذا في يقي٠صبق وي ن عز الئه أزل ح ى ب ذ ة قالوا ي ث ا ي يئغ في قوقع و ث ئ م عئيؤ
رءووثيم ٠ ل ي م ي ئ ت ث ف ن و ث ئ م ء ل ة١ هئ ى ل ب ي١ ذ , ءا ئ م افقوذ(تاهلث ي ا ؛ ك
باكت ٥٦ في: ريالب خا أ خريه أيث ش س يء كاقوارياال قاو: ) خ ث ب ث شت ن ة ( وقوله
كفروا ث م آمنوا بأنهم ذل ك قوله باب ٣ المنافقون: جاءك إذا ث ورة ٣٦ التفسير:
maqrA nib diaZ .5671 ء i ibaN amasreb raulek imaK" :atakreb
nagnarukek atirednem gnaro-gnaro uti taas adap nad naigrepeb malad
:aynnawak-nawak adapek atakreb yabU nib halludbA akam ,nanakam
i hallulusaR taked id gnay gnaro-gnaro utnabmem nailak nagnaJ'
akiJ' :atakreb aguJ '.aynisis irad iareb-iarecret halet akerem iapmas
naka ailum gnay gnaro-gnaro akam hanidaM ek ilabmek halet imak
q aB ludbA da‘ ٧F dammahuM
mengusir mereka yang hina.' Berita ini aku sampaikan kepada Nabi § ,
beliau segera memanggil Abdullah bin Ubay dan bertanya tentang berita
itu. Abdullah bin Ubay bersumpah tidak mengakui perkataannya itu,
sehingga orang-orang berkata: 'Zaid sudah berdusta kepada Nabi § . '
Dan aku merasa sangat susah, sehingga Allah menurunkan kebenaranku
dalam ayat surat Al-Munafiqun, kemudian Nabi § memanggil mereka
untuk dimintakan ampun kepada Allah, namun mereka memalingkan
kepala bagaikan kayu yang disandarkan. Zaid berkata: 'Mereka lelaki
yang tampan dan bagus-bagus.'" (Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab
ke-63, Kitab Tafsir bab ke-3, bab firman Allah : "Hal itu sebab mereka
beriman kemudian kufur.")
١٧٦٦. ئ اج٠يض نر ه ه ل :لاق شأ ١ي ب ل ىئعص ه هينغ م ث ت و نبغ 1ؤئل
ىب يمل دغ ب ن فد ات ه ق ن ن م ه ي ف ئ ع ت ف ه ج ر خ أ ف هص يم قه تبأو رخأهج ااخ بلير يف:
٢٣ تكاب الجنائ:ز ٢٣ باب نفكلا يف ايمقلص يذلا كيف أو لا ف كي
1 766. Jabir i berkata: "Nabi § datang ke rumah Abdullah bin Ubay
sesudah dikubur, maka dikeluarkan dan ditiup dengan sedikit ludah
pada Abdullah bin Ubay lalu dipakaikan kepadanya gamis Nabi § ."
(Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-23, Kitab Jenazah bab ke-23,
bab kafan dengan gamis yang dijahit atau tidak dijahit)
Nabi § berbuat itu sebab permintaan putra Abdullah bin Ubay yang
sangat setia pada Nabi § . Putra Abdullah ini bernama Hu bab namun
oleh Nabi § diganti namanya dengan Abdullah, maka ia menjadi
Abdullah bin Abdullah bin Ubay.
١٧٦٧. ث ينح ا٠نب زمغ يضن للا٠ هتغئ ذ أ .نبع ١لو نب يمل لاام ي فو اج٤ هث;ا اىل
١ي ب ل ىلص ئلا٠ هيلغ م ئ ت ؤ :ةئ'اقق ع ءمئومثر ؤًلاا يتصغأ .صيمق1ك ةئفكأ هيف يصو
ؤهينغ١ز ؤ ئ ت ةاطغاًق'هل ي ح شص ه ي ن غ ه م ئ ت و :ل قهص يم ق يئؤآ ه ينغ يثص أ
هقذآق م لف1 ذ و ذ أ ي ص ؤيئغ هبذج زمغ يض ه هتع :ل قق ٦سبل هس ه̂1ك ذ أ
لأي ى غ ص ق=لا اًئا نيي ن قر ي ي قلا ئتد')زغئ بيث وأ ئلاسزغئ م ي
ذ إ ز غ فئنق م ي ل ئيغبش ةرث ننق رفغي هللا م ي ل( ى ئ ؤينغ لاو) يصت شع
يحأ. نمهم ث اق ( اد أ هجرخأ ااخ ب لير :يف ٢٣ تكاب جلانائ:ز ٢٣ باي نفكلا يف
ايمقلص يذلا كد،تن وأ لا ن ك ي
Sh a h ih Bu k j a p i Mu s l im
1767. Ibnu Umar h berkata: "saat matinya Abdullah bin Ubay
datanglah putranya kepada Nabi dan berkata: 'Ya Rasulullah,
berikan kepadaku gamismu untuk aku jadikan kafan ayahku, dan
shalatkanlah ia serta mohonkan ampunan untuknya.' Maka Nabi
memberi gamisnya lalu bersabda: 'Jika sudah selesai beritahukan
kepadaku untuk aku shalatkan.' Maka sesudah diberitahu dan akan
menshalatkan, tiba-tiba Nabi ditarik dari belakang oleh Umar i
dan berkata: 'Tidakkah Allah melarang kamu untuk menshalatkan
orang-orang munafiq?' Jawab Nabi : 'Aku dibebaskan memilih,
dalam ayat: 'Kamu memohonkan ampun bagi mereka atau tidak
kamu mohonkan ampun bagi mereka (yaitu sama saja). Kendatipun
kamu memohonkan ampun bagi mereka tujuh puluh kali, namun
Allah sekali-kali tidak akan memberi ampunan kepada mereka. Yang
demikian itu yaitu sebab mereka kafir kepada Allah dan Rasul-Nya,
dan Allah tidak memberi petunjuk kepada kaum yang fasik.' (QS. At-
Taubah: 80) Kemudian Nabi menshalatkan jenazah Abdullah bin
Ubay, lalu turun ayat: 'Dan jangan kamu menshalatkan seorang pun
yang mati dari mereka untuk selamanya.'" (Dikeluarkan oleh Bukhari
pada Kitab ke-23, Kitab Jenazah bab ke-23, bab kafan dengan gamis
yang dijahit atau tidak dijahit)
١٧٦٨. دحيث تع هللا نب دو ع تم يضر ةغلا هذع :لاق عمتجا دنع بسلأ قايشنق
ي فقو فئاةقزاً ي نزقو ٠بهنوط:ءخ ة ن ق ئ بهبونق ل د ق : م س ذوذئأ
ذ أ هللا ع تع تي اه لوقئ لاق :ذخلآا ع تع تت نإ ئانهخ ح ئ ك لا ؤ ذ إ ئايثخأ لاقو :ذخلآا
ن ذإغذشلذ>اك١ خاذ:ره ت:ةئإفعذ إ ع ت٠ ١ لزئأف هلأ ز ئ نخو قو)1 م ئ ك ن و نه ت ئ
ب ك ر اض ك لا و بك ث ئش ب ك ي ن ئ ت ه ف ذ أ (مك دو نخلا ذ ةيلآا رخأهج ااخ ب لير :يف ٦٥
ئكاب تلافسي:ر ١ ٤ ةروس لصف:ت ٢ باب قهلو مك لذو مكنظ ةيلآا
1768. Abdullah bin Mas'ud i berkata: "sudah berkumpul di dekat
baitullah dua orang dari Quraisy dan seorang dari Bani Tsaqif serta
yang ketiga gemuk (gendut) perutnya namun kurang pengetahuan
agamanya, lalu yang satu berkata: Apakah kalian kira bahwa Allah
mendengar apa yang kami bicarakan ini?' Dijawab oleh yang lain:
'Jika kami bicara keras, maka dapat didengar namun jika perlahan,
tidak.' Dijawab oleh yang ketiga: 'Bagaimana jika ia mendengarsuara
yang keras juga mendengar yang perlahan?' Maka Allah menurunkan
Muhammad F٧ ‘ad Abdul Ba q1054
ayat: 'Kamu sekali-sekali tidak dapat bersembunyi dari kesaksian
pendengaran, penglihatan, dan kulitmu kepadamu, bahkan kamu
mengira bahwa Allah tidak mengetahui kebanyakan dari apa yang
kamu kerjakan. (QS. Fushilat: 22)." (Dikeluarkan oleh Bukhari pada
Kitab ke-65, Kitab Tafsir bab ke-2, bab firman Allah : "Dan itulah
sangkaan kalian.")
١٧٦٩. ث تدح ديز نب اث٠دت ي يز ه هتع :لاق م ئ1 غرخ ١ي ب ل ىلص ١هئل شه
م ئ ث ؤ ٩ى دح أ عجر س ء ه باحص اًني ٠غ ل ا ق ةقر: مه.اتغل فشقو ةقر: لامه.اتغل
ث ل و امق) مكذل يف مل°اتنيؤؤا (نتتئف رخأهج يراخبلا :يف ٢٩ كب ات لئاضف
:ةنيدملا ١٠ باب ةنيدملا يفتت ث بخلا
1769. Zaid bin Tsabit i berkata: "saat Nabi keluar menuju
perang Uhud dan ada beberapa sahabat yang berbalik arah (kembali)
di tengah jalan. Sebagian sahabat Nabi ada yang berkata: 'Kami
bunuh saja mereka yang kembali itu.' Sebagian lain berkata: 'Mengapa
kamu (terpecah) menjadi dua golongan dalam (menghadapi) orang-
orang munafik?'" (Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-29, Kitab
Keutamaan Madinah bab ke-10, bab Madinah menghilangkan
keburukannya)
٠ ١٧٧. ث يدح ملي د ي ع ث يردخلا يضر هللا هتع نأ لااجر ن ي ائثتنيعفا ىلع عهد
دومثو ١هلل ىلص ١هلإ يع دومتس اك۵د إ١ لو ثزغرخ ١هلل ىلص ١هيلعهلإ ور و م ل ت
وؤئلا اوفلخ ئ هتع اوحرفو م ي د ت ق م نلاحي لو ثر ١هلل ىاًص هتلا هيلع م ت ث و اذإف
مدق وثدولة ١هلل ىلعص هتلا و ع وم ل ت اورنتعا هيلإ اوفتحو اوبحأو نأ ي١̂م٠اود ا م
م ل تاو تتف ذ ل و ن تسح تلا) نينئا ت(نوحرف ةيلآا هجرخأ يراخبلا :يف ٦٥ كبات
:ريسفتلا ٣ ةروس آل :نارمع ٦ ١ باب لا ن ب ح ي ن ينلا نوحرفي امب تأاو
1 770. Abu Sa'id Al-Khudri i berkata: "Ada beberapa orang munafiq
di masa Nabi . Jika Nabi keluar ke medan perang, mereka tinggal
dan tidak ikut dan mereka merasa senang bila tidak ikut perang.
Kemudian jika Nabi sudah kembali, mereka berusaha mengajukan
uzur dan sumpah lalu mereka ingin dipuji dengan apa yang tidak
mereka kerjakan, maka turunlah surat Ali-Imran: 188: 'Janganlah
sekali-kali kamu menyangka, bahwa orang-orang yang gembira
dengan apa yang sudah mereka kerjakan dan mereka suka supaya
dipuji terhadap perbuatan yang belum mereka kerjakan janganlah
kamu menyangka bahwa mereka terlepas dari siksa, dan bagi mereka
siksa yang pedih.'" (Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-65, Kitab
Tafsir bab ke-1 6, bab janganlah kamu mengira bahwa orang-orang
yang gembira dengan apa yang mereka kerjakan)
١٧٧١. ث يدح نبا سايع نع ةتقلع نب صئاو نأ ناوره ئاق٠< :ؤباول بهذا اي
ئ>عفا ١ىل ن ب عأس ققنؤك:ل كان لك ١ر ئ؛ى حرف بت-ا ي؛وأ بحأو نأ ن تح أمي
م ل ل ت ئ ئ ثث1ات ن ه نوثمج أ ل ق ق ا٠نب :س أع ىؤ م ك ءذهبو 4ا ئذ ي ر
ىئص ه لي هينع مئسو دوقي م ي س نع ؛ي ئ س ئو ن ك ي بر ور تخ أو ذ أةذر اًق
دق او د ت ف قس هيلإ با ت ؤ ر خ أ هتع ؤيا ت مهلأس اوحرؤ ا ت ب اوتوأ نم مه ناتنك م ث أرق
ن ب س أع ذإو> ذخ أ ه ئ ٠قاثي ني.ذئا وتوأ1 (باتةكها ذ ب ن ف ر ح هيوق نوحرفي) ٠اتد
اوتأ ن وح يو نأ او ن تخ ي با ت م ل (اولعئئ هجرخأ ااخ ب لير :يف ٦٥ تكاب :ريسفتلا
٣ ةروس لآ :نارمع ١٦ باب لا ن بس ي ن ينلا نوحرفي امب اوتأ
1771. Al-Qamah bin Waqqash berkata: "Marwan memanggil penjaga
pintunya dan berkata: 'Hai Rafi' pergilah kepada Ibnu Abbas tanyakan
padanya: 'Jika tiap orang yang gembira sebab perbuatannya, dan ingin
dipuji dengan apa yang tidak diperbuat tersiksa, maka kami semua
akan tersiksa.' Jawab Ibnu Abbas: 'Mengapakah kalian membicarakan
ini? Ketahuilah bahwa dahulu Nabi memanggil orang Yahudi dan
menanyakan kepada mereka sesuatu yang mereka sembunyikan, lalu
mereka jawab dengan lainnya, dan mereka merasa dapat terpuji sebab
sudah memberitahu apa yang ditanya, dan merasa gembira sebab
sudah menyembunyikan sesuatu. Kemudian Ibnu Abbas membacakan
ayat 187 dan 188: 'Dan (ingatlah), saat Allah mengambil janji dari
orang-orang yang sudah diberi kitab (yaitu): sampai ayat 188 ini.'"
(Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-65, Kitab Tafsir bab ke-16,
bab janganlah kamu mengira orang-orang yang gembira dengan
apa yang mereka kerjakan)
١٧٧٢. ث يدح أنس يضر ه لي هنع :ل ق دن رلج لر في أقسئم أرقو لهاخةر ل و
ذ̂ ار.ئع ب ك<^ اك ق ي بلأ ر ئ ث ه لي هيلع مئسو يرفلذا.ث ق :دو ق ي ن ا.ك ى يرني
Muhammad F٧ ‘ad Abdul Ba q
حبصأق دقو ةتظعل ص لا ا او ا̂قق': اده لعف دمح م ؤباحعصأؤ اوثميئ نع انبنحاص
ا م بره م ه ني هوقلأق اورعحق هل اوقثعأو هل يق ص لا ا ام او ع ق ت ث ئ ا حبصأق دق
هتظفل ض لا ا او ثب ت ق هنأ نسيئ ن ي لاة س هوقلأق هجرخأ ااخ ب لير :يف ٦١ تكاب
ملاناق:ب ٢٥ باب علامتا ابنلةو يف ملاسلإا
1772. Anas ء berkata: "Ada seorang Nasrani (Kristen) masuk Islam
sampai bisa membaca surat AI-Baqarah dan Ali Imran, dia juga biasa
menuliskan untuk Nabi § . Kemudian ia murtad dan kembali ke agama
Nasrani (Kristen) dan sering berkata: 'Muhammad tidak mengetahui
apa-apa yang aku tuliskan untuknya.' Kemudian ia mati, sesudah dikubur
maka esok harinya ia sudah dimuntahkan oleh bumi, orang-orang Kristen
menuduh: 'Ini perbuatan Muhammad dan sahabatnya, sebab orang
ini meninggalkan agama mereka, maka digali kuburnya dan dibuang
kembali.' Kemudian digalikan kubur yang lebih dalam dan dikubur,
ternyata pada pagi harinya sudah dimuntahkan oleh bumi. Dan kawan-
kawannya tetap menuduh: 'Ini perbuatan Muhammad dan sahabatnya,
digali kubur orang ini sebab murtad dari agama mereka lalu dibuang
begitu saja.' Kemudian mereka menggali kubur yang sangat dalam,
namun pagi-pagi sudah dimuntahkan oleh bumi dan dibuang di atas
tanah.' Barulah kawan-kawannya mengetahui bahwa itu bukan buatan
manusia, sebab itu maka mereka biarkan begitu saja di atas tanah."
(Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-61, Kitab Keutamaan bab
ke-25, bab tanda-tanda kenabian di dalam Islam)
ةئيئأوتت'ادئاةعبل ئذاو١ي
BAB: SIFAT HARI KIAMAT, SURGA, DAN Neraka laknatulah
١٧٧٣. ث يدح يبأ ةريره ريض هنعهئل| نع ثرد و ١هئل ى ظ ١هلأ شع مئسو لاق
هنإ ي نأب و بر لا مظ تن ا ن يم ثلا م و ؤمايلا لا نؤت دنع 1هئل خ ا ب ر ه و ثب لاقو
اوءرقا م يق نلا ق) مه ل موي ةمايقلا (اتؤر هجرخأ ااخ ب لير :يف ٩٢ تكاب ريسفتلا
١٨ ةروس :فهكلا ٦ باب ك ئلو أ نيدلا اورفك يآبتا هبرم
Sh a h ih Bu ik ia m Mu s l im
1 773. Abu Hurairah i berkata: "Nabi bersabda: 'Sungguh akan
datang menghadap di hari kiamat seorang yang besar lagi gemuk, namun
di sisi Allah dia tidak berharga walau dengan selembar sayap nyamuk.'
Kemudian Nabi bersabda: 'Bacalah kamu ayat: '...dan kami tidak
mengadakan suatu penilaian bagi (amalan) mereka pada hari kiamat.'"
(Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-92, Kitab Tafsir bab ke-6, bab
mereka itulah yang kufur kepada ayat-ayat Rabb mereka)
١٧٧٤. ث يدح دبع هللا نب د و ث ن ق يضر هنعةغلا :لاق ؛اج نبخ ن ي ر اتخلأ ىلإ
و و ثر ش شص ١ه لل هيلع م ل ث و Jui: ض ذ ئخ ئ ١ا ¥ ذ أ ١هلل لعج ي ط^اؤمشلا
عش عص إ نيضرلااؤ لعى عبصإ والر ج ئ ىلع عبصإ ؛اتلاو لاوؤى عش عبصإ
زئامت<ؤ و!ةلأحلاا ىلع ع ئص :لنوقيق ءآ كلق.لا يبذلا*:؛اح-.ضف شص ه^ا هياًع م ل ث و
ى خ ت دي ةذجا.ئو ئ ش ء١ دو قي ا٠رتحل م أرق لو ثر ١ةلل شص ¥ ةيلع م ل ث و
امؤ اوردع هللا قخ ؛ردق ض لا اؤ ئايص هتصبق موي ذايع لا ت اوم ثلاؤ تايوطم
هنيميب. ^ اح ت ث ش ئا ئو اثع نوكرئي هجرخأ ااخ ب لير :يف ٦٥ تكاب :ريسفتلا ٣٩
ةروس :رمزلا ٢ باب امو اوردق هللا قح هردق
1774. Abdullah bin Mas'ud i berkata: "Seorang ulama Yahudi
datang kepada Nabi lalu berkata: 'Ya Muhammad, kami sudah
membaca dalam kitab kami bahwa Allah meletakkan langit di atas
jarinya, dan bumi di atas jarinya, dan pohon-pohon di atas jarinya,
dan air serta tanah di atas jarinya, dan semua makhluk di atas jari-
Nya, lalu berfirman: 'Akulah raja.' Maka Nabi tertawa mendengar
itu sehingga tampak gigi gerahamnya, membenarkan keterangan habr
(alim Yahudi) itu, kemudian Nabi membaca ayat: 'Dan mereka
tidak mengagungkan Allah dengan pengagungan yang semestinya
padahal bumi seluruhnya dalam genggaman-Nya pada hari kiamat
dan langit digulung dengan tangan kanan-Nya. Maha Suci Tuhan dan
Maha Tinggi dia dari apa yang mereka persekutukan.'" (Dikeluarkan
oleh Bukhari pada Kitab ke-65, Kitab Tafsir bab ke-2, bab dan mereka
tidak mengagungkan Allah dengan pengagungan yang semestinya)
١٧٧٥. لأ د خ ي أ ة ر ث يضر ةئلا هنع نع ي لا شص ١ة لل هيلع م ل ث و :لاق
ى ئ ب ي هللا ص لا ا يوطيو ؛ ا ت ث ل ا هييثيب مق :لوقي انأ ذللتلها نيأ ة و ل ن صرلاا
هجرخأ ااخ ب لير :يف ٨١ تكاب ال:قاقر ٤٤ باب بقيض هللا صرلأا
Muhammad F٧ ‘ad Abdul Ba q1058
1775. Abu Hurairah i berkata: "Nabi bersabda: Allah akan
menggengam bumi dan melipat langit di kanan-Nya, kemudian
berfirman: Akulah raja, manakah raja-raja di bumi itu?' (Dikeluarkan
oleh Bukhari pada Kitab ke-81, Kitab Kelembutan Hati bab ke-44,
bab Allah menggenggam bumi)
١٧٧٦. ث يدح ند:ا رمغ يض ١ق ل ؛غ4أ ئغ د و تر ؤئلا رص ١ق ل هيلغ م س و
أئه ق:لا نإ قلا ق يض يمو ةمايقلا ى ه لا ا ن و كو تاومشلا ؤييميؤ م ث قي:طلو انأ
قللملا رخأهج ااخ ب لير :يف 97 تكاب :ديحوتلا ٩ 1 باب قلو هللا ىلاعت امل)
قلخ)ت يبيد
1 776. Ibnu Umar h berkata: "Rasulullah bersabda: Sebenarnya
Allah akan menggenggam bumi ini di hari kiamat sehingga langit
semua di kanan-Nya, kemudian berfirman: Akulah raja.'" (Dikeluarkan
oleh Bukhari pada Kitab ke-97, Kitab Tauhid bab ke-19, bab firman
Allah : "Kepada yang sudah Ku-ciptakan dengan kedua tangan-Ku."
QS.Shad [38] : 75)
.‘ب ع د ذ ذ خ ث ب ب \ ه '٠خلدلأ"٠\ء٠"بلها
BAB: BANGKIT DARI KUBUR DAN SUASANA HARI KIAMAT
١٧٧٧. ث يدح ليست نب د ئ ت :لاق ت ئ م٠ يبلأا رص هللا يغ م ل ت و :لوقي
ر ئخ ي الأا٠م ز يز ا٠ؤةايقل ر غ ا ف س ض ر7 ارغغ7 ةصزقك يقئ سس هيف٠ا م لعم دحلأ
رخأهج ااخ ب لير :يف ٨١ تكاب ال:قاقر ٤٤ باب بقيض هللا ضرلأا
1777. Sahl bin Sa'ad i berkata: "Aku mendengar Rasulullah
bersabda: 'Manusia akan dibangkitkan di hari kiamat di atas tanah
(bumi) yang putih kemerahan, bagaikan roti yang putih, tiada tanda
bagi seorang pun.'" (Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-81,
Kitab Kelembutan Hati bab ke-44, bab Allah menggenggam bumi)
BAB: HIDANGAN AHLI SURGA
١٧٧٨. ي أ ث د ح ءبيجت يرذخلها لاق ١يبلأ رص ١هتل هيلغ : م ل ت و ن و ك 1ضرلا
يمو ؤهايعلا ةزبخ ةدجاؤ اهؤ ئك تي جلائرا سه د ا تك ثكيأ مك دح أ هتزبخ ي رعثلا
لآ ز صلأ ججلها ىئأق ل ج ن ن ي ؤوؤيلها :ةئ'اقق ك ا̂دب ١ش ي ئ ئ م ح ؤ ل ي ي ااقلهم ب لا أ
ربخألذ لز ن لهأ جلاة يمو ةمايقلا :لاق ىلب :لاق فوكت صزلاا خبةز ةدحاو ا تك
لاق٠ا ١ي ب ل ىئص لا1ه هيئع م ئ ت ؤ رظق ١ي ب ل ىئص لا1ه ء1هي (؛لتو تقإ١ م ث ة١ك لج
ت دبش ح٠ ةذج ائو م :قاق لآ أ ن ر م مهمادإب :لاق م ي ث ا ن إ ملا اب فوقؤ ق:اولا ئاؤ
اده لاق: رئو فونو لكأي ن ي ؤدياؤ دبكا ته فوعبش ئالأ هجرخأ ااخ ب لير :يف ٨١
كتاب ال:قاقر ٤٤ باب بقيض لا1ه صرلأا
1 778. Abu Sa'id Al-Khudri ء berkata: "Nabi bersabda: 'Pada hari
kiamat kelak bumi akan berupa seperti sepotong roti yang dibalik-balik
oleh Tuhan di tangan-Nya, sebagaimana seorang mengadoni rotinya
dalam bepergian, sebagai hidangan ahli surga.' Tiba-tiba datang
seorang Yahudi dan berkata: 'Semoga Allah memberkahimu hai Abul
Qasim , maukah aku ceritakan kepadamu hidangan ahli surga pada
hari kiamat?' Jawab Nabi : 'Baiklah.' Lalu ia berkata: 'Bumi akan
berupa sepotong roti.' Kemudian ia berkata: 'Maukah aku ceritakan
lauk-pauk mereka? Lauk pauk mereka balam dan nun.' Para sahabat
bertanya: 'Apakah itu balam dan nun?' Nabi menjawab: 'Seekor
sapi dan ikan, yang salah satu hatinya saja bisa dimakan oleh tujuh
puluh ribu orang.'" (Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-81, Kitab
Kelembutan Hati bab ke-44, bab Allah menggenggam bumi)
١٧٧٩. ي أ لأ د ح ةرئره نع يبذلا، رص ١هلأ يع م ئ ت و :ل ق ن ت آو ل ي ةرشص
ن ي ؤوهيلا ي ن ت لآ نوهتا رخأهج ااخ ب لير :يف ٦٣ كتاب نمب قا :راصنلأا ٥٢
ب'اا فايتإ دوهيلا يبنلا ىئص هئلا ء1هي م ل ت و نيح مدق ةنيدملا
1779. Abu Hurairah ء berkata: "Nabi bersabda: 'Andaikan
sepuluh orang Yahudi beriman kepadaku, niscaya akan beriman
kepadaku seluruh orang Yahudi.'" (Dikeluarkan oleh Bukhari pada
Kitab ke-63, Kitab Keutamaan Kaum Anshar bab ke-52, bab orang-
orang Yahudi mendatangi Nabi saat beliau tiba di Madinah)
Muhammad F٧ ‘ad Abdul Ba q1060
داخ:'ب١لاىهلخ>سمطل.نغ'غاشهسث!أيض
ر ' ا ذ ذ غ ذ ذ د ١'د ع ت إ \ .ج ئؤ
BAB: PERTANYAAN YAHUDI KEPADA NABI n TENTANG RUH DAN
FIRMAN ALLAH: "DAN MEREKA BERTANYA TENTANG RUH..."
١٧٨٠. ث بدح دبع ر ا ينب ثعئئدو :لاق ا ث : ي ش أان أ ع ن ى بلا ىلعص قلا يع شولم
يف برغ ةنيدئلا وهو أمثوقت شع بيسع ه تت يئش رعنب يني نوهلا لاقع٠. مهضعب
:ي فع ي هوغ ت ينع حورلا لاقو مهضعت': لا هو لأس ءيح يلا هيف ؛ي ش هئوهركق
لاذعق٠. ب:مهضع ه ل أ ئ ل ل اق-ما دجر مه ني أ ا ق٠ء: ر ءأ يافلا٨م ى ١حرؤل ث كسف ن لق ق
هذا ىحوي ١هيل ذ ئ ش d s ١ىلجذ هنع : ل د د و س و ينع حوذلا ل ١غوذل يني
رنأ يئر ئاذ أوقيم يني ملعلا لا إ لايفق رخأهج يراخبلا :يف ٣ اك1ب :ملعلا ٤٧
باب) لوق هللا ىلاعت امو) أمتيتو ينم ملع لا لا إ لايلق
1780. Abdullah bin Mas'ud ء berkata: "saat aku berjalan jalan
bersama Nabi n di daerah persawahan kota Madinah, saat itu
Nabi n bertongkat dengan dahan kurma, tiba-tiba kami bertemu
dengan rombongan kaum Yahudi, lalu sebagian mereka berkata:
'Tanyakan padanya tentang ruh.' Sebagian lain berkata: 'Jangan
menanya padanya, jangan sampai kalian mendapat jawaban yang
tidak menyenangkan.' Sebagian yang lain berkata: 'Pasti kami akan
bertanya kepadanya.' Lalu salah seorang dari mereka berdiri dan
berkata: 'Hai Abul Qasim , apakah ruh itu?' Maka Nabi n diam . Ibnu
Mas'ud berkata: 'Nabi n sedang menerima wahyu, kemudian sesudah
selesai, Nabi n membaca ayat: 'Mereka bertanya kepadamu tentang
ruh, katakanlah ruh itu urusan Tuhanku sedang kamu tiada berilmu
kecuali sedikit sekali.'" (Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-3,
Kitab Ilmu bab ke-47, bab firman Allah : "Dan tidaklah kamu diberi
pengetahuan melainkan sedikit.")
١٧٨١. لأ د ح ب اغ :لاق ت نك انيق يف ج ه اج لأ اكو ن يل ىلع صاعلا ينب لئاو
ينيد هثيقأف ه ا ف ا ا ق أ ل؛اق ث اص لا٠ ئ م ه ر ح د ئح ث ي٠ رص ١هلإ هيلع م ئ ت و : ن ل ق
لا ينكأ ى ح شقيمي ١ق ل م ي٠ذ :ل ق ي نعن ىقح ن و ث أ ثعبأو سؤأتس
ادل^ؤؤ يضقاًفلذ ن لزنف أرفأ)يت ١ي ذئ رغك اب^ئائا لاشو نتئولأ ذئئؤؤ١ عنطأ
ي ل أ مأ ؛ادذ خ دنع نمحرلا (اندهع هجرخأ ااخ ب لير :يف ٣٤ تكاب :عويبلا ٢٩
باب ركن نيقلا دادح لاو
1781. Khabbab bin Al-Arat ء berkata: "Pada masa jahiliyah aku
bekerja sebagai tukang besi, sedang Al-Ash bin Wa'il berhutang
kepadaku, maka pada suatu hari aku datang menangih kepadanya,
jawabnya: Aku tidak akan membayar hutangku kepadamu sampai
kamu kafir terhadap Muhammad § ' Jawabku: Aku takkan kafir
terhadap Muhammad sampai Allah mematikan kamu kemudian
dibangkitkan.' Tiba-tiba ia berkata: 'Biarkan aku mati dan dibangkitkan,
maka di sana aku akan diberi harta dan anak dan aku akan
membayarmu.' Maka turunlah ayat: 'Maka apakah kamu sudah melihat
orang yang kafir kepada ayat-ayat kami dan ia mengatakan: 'Pasti
aku akan diberi harta dan anak. Adakah ia melihat yang ghaib atau
ia sudah membuat perjanjian di sisi Tuhan yang Maha Pemurah? (QS.
Maryam: 77-78)'" (Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-34, Kitab
Jual Beli bab ke-29, bab tentang tukang pandai besi)
ت يقايتلأ ذ ب;ء هش اذك ف لر 'غ ه يق ب ';
BAB: FIRMAN ALLAH: "DAN ALLAH SEKALI-KALI TIDAK AKAN
MENGADZAB MEREKA SEDANG KAMU BERADA
D ١ A N T A R A M E R E K A ."
١٧٨٢. ث بدح سقأ نب ب يات :لاق لاق وبأ :لهج مهللا نإ ذ اك اده ز ث ؤخ لا ن ي
ثل.دتء اًقيئءزطتا ن يةراجح وأ؛اتس لا ثتيئاتئاذبا^ذميل وذ ل ا.تو) ذذك لال:ذعئلهيدم
ثمنأو مهيف ا^و ن>اك هط م ه ث ع ئ وثم نورفغتسي ئو م ق ل نأ م ق ب ن ئ ق ل ا هط م ثو
ينودص نع دجس تلا (مارحلا ةيلآا هجرخأ يراخبلا يف: ٦٥ باتك :ريسفتلا ٨ ةروس
:لافنلأا ٤ باب امو ناك هللا عيلذهبم تنأو هيفم
berkata: "Abu Jahal berdo'a: 'Ya Tuhan, ء 1782 Anas bin Malik
jika yang diajarkan oleh Muhammad itu benar-benar hak dari-Mu,
maka turunkan kepada kami hujan batu dari langit, atau turunkan
pada kami siksa yang pedih.' Maka Allah menurunkan ayat: 'Dan
Muhammad F٧ ‘ad Abdul Ba q1062
Allah tidak akan menyiksa mereka selama kamu (Muhammad)
berada di tengah-tengah mereka, juga Allah tidak akan menyiksa
mereka selama mereka tetap membaca istighfar (minta ampun). Dan
mengapakah Allah tidak menyiksa mereka padahal mereka sudah
merintangi (menghalangi) orang yang akan ibadat (haji atau umrah)
ke masjidilharam.'" (Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-65,
Kitab Tafsir bab ke-4, bab dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab
mereka, sedang kamu berada di antara mereka)
ي-١ذ ب١فاذحذل
BAB: AD-DUKHAAN (ASAP)
١٧٨٣. ث ئدح ذع هللا نب ؤ و ثس :قاق ات ئ إ ناك اده نلا اشبزق ا ث ل اوص ئقثا
ر ع ١ي ف ل رص ١ق ل ء م ئ ت ؤ ذ د مهيتع ن يئس ينسك ن س ر بهد:اصأق ظ
دهجو ر ح كأاول ماظعلا لعجف لجرلا رظني ىلإ ؛ ا ت ث ل ا ىرق ات هديب اهديبو هئيهك
ناخذلا ن ي ءمئزيأق'دهجلا ةئلا ش ئق بعتراق) موق ي ب ئ ؛ ا ت ث ل ا ن اخدب نسم ىشغي
١س ئال ذه١ ه^ادغ (ر يأ :ق ق ي فق لوسر ١ر ل ىص ١ة ل هيلع مس و :ليعق ئ ق وس
ؤئلا ينعتئثا ةللا ر ب ث ث ي اختإق دق ت ك ئ :لاق رصثب ك ا ؛يرج ل ش ثتس اق اوظمثق
ذ ل و مكلآ) (نوذهع ثلق1 مؤ ئبا^ أ اقؤلا5خ ن يج إ^ اح ر و او ^ اغ م ه قص أ
لراًق ١ةلأ رع لجو موق) ن لأ ئ ةمئطبلها ا٠ىربكل ١ا (ن و ثقك ث :قاق ي نئق
موي رذي هجرخأ ااخ ب لير :يق ٦٥ تكاب :ريسفتلا ٤٤ ةروس ال:ن اخد ٢ باب ىشفي
اان لس اده ب انع ميلأ
1783. AbduIIah bin Mas'ud i berkata: "Sesungguhnya kekeringan
ini sebab bangsa Quraisy sudah menentang Nabi sehingga Nabi
berdo'a agar Allah menurunkan bencana sebagaimana yang terjadi
di masa Nabi Yusuf n sehingga mereka menderita kekeringan
dan kekurangan pangan, sampai mereka terpaksa makan tulang.
Pada waktu itu, jika orang melihat udara seolah-olah di antara langit
dengan bumi bagaikan asap (dukhan) sebab sangat kelaparan, maka
Allah menurunkan ayat: 'Perhatikan pada saat langit menurunkan
asap yang nyata, yang meliputi semua orang. Itulah siksa yang sangat
pedih.' Maka orang-orang datang kepada Nabi dan meminta:
'Ya Rasulullah, mohonkan kepada Allah semoga menurunkan hujan
untuk turunan Mudhar, sebab mereka benar-benar sudah binasa.'
Nabi bertanya: 'Untuk Mudhar, sungguh kamu berani, sedang
perbuatan mereka sedemikian rupa.' namun kemudian Nabi minta
hujan kepada Allah dan Allah menurunkan hujan. Lalu turun ayat:
Sebenarnya kalian akan kembali (ingkar).' Kemudian sesudah
mereka merasakan kemewahan hidup, kembalilah mereka kepada
maksiat dan durhakanya. Sehingga Allah menurunkan ayat: '(Ingatlah)
hari (saat ) Kami menghantam mereka dengan hantaman yang
sangat keras. Sesungguhnya Kami yaitu Pemberi Balasan.' Abdullah
bin mas'ud berkata: 'Yaitu saat perang Badar.'" (Dikeluarkan oleh
Bukhari pada Kitab ke-65, Kitab Tafsir bab ke-2, bab yang meliputi
manusia, inilah azab yang pedih)
ب ا1ثبذ١ؤ1ز ق
BAB: TERBEاAHNYA BUاAN
١٧٨٤. ث يدح د ب ع هثل\ نب دوثعئئ يضر هلل\ هنع 1: ق ئئ\ رتقلأ شع دهع لو ثر
ؤثل\ شص هلل\ هيلع م ئ ت ؤ نيتعش عق1ل ىذل\ ىتص ةئل\ هيلع :مغ تو \وده ئا رخأهج
الخابير :يف ٦١ تكاب \ل:بقاذم ٢٧ باب لاؤس نيكرشملا نأ مهيري يبنلا شص
هلإ\ عش م ل ت و آةي رأفاهم انق اق ث \قلرم
1 784 Abdullah bin Mas'ud i berkata: "sudah terbelah bulan di masa
Nabi menjadi dua bagian, maka Nabi bersabda pada sahabat:
'Saksikanlah!'" (Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-61, Kitab
Keutamaan bab ke-27, bab pertanyaan orang-orang musyrik agar
Nabi memperlihatkan kepada mereka satu tanda (kenabian), maka
beliau memperlihatkan kepada mereka terbelahnya bulan)
١٧٨٥. ث يدح س ئأ ذ ب يضر هلل\ هنع نأ زهأ م١ةك \و لاًت لوثر هثل\ شص ةثل\
هيلع مثمتو نأ مهيري ةيآ مهارأف ق اقش رتقلأ هجرخأ اخ بلاير :يف ١ ٦ تكاب \ل:بقاذم
٧ ٢ ا'اب لاؤس ان يكر ثم ل نأ مهيري يبنلا شص هللا هيلمع وتئم آةي رأفاهم انق اق ث \قلرم
1785 Anas bin Malik i berkata: "warga Makkah minta kepada
Nabi agar memperlihatkan kepada mereka suatu mukjizat (bukti
kebesaran Allah), maka diperlihatkan kepada mereka bulan terbelah
menjadi dua." (Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-61, Kitab
Muhammad F٧ ‘ad Abdul Ba q1064
Keutamaan bab ke-27, bab pertanyaan orang-orang musyrik agar
Nabi memperlihatkan kepada mereka satu tanda (kenabian), maka
beliau memperlihatkan kepada mereka terbelahnya bulan)
١٧٨٦. ل يد ح ذتا٠ س أع ذ أ زمقلها قعثئ' يف ةؤ1ف ئيذلا، ىص ١هئل هيتع ئتؤ۶
هجرخأ ااخ ب لير :يف ١ ٦ تكاب ال:ب قانم ٢٧ باب سلاؤ نيكرشملا ذ أ يهيرم يبنلا
رص هتلا هيلع سنلم آةي رأفاهم انقاقش اقلرم
1786. Ibnu Abbas h berkata: "Bulan sudah terbelah dua pada
masa Nabi § " (Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-61, Kitab
Keutamaan bab ke-27, bab pertanyaan orang-orang musyrik agar
Nabi memperlihatkan kepada mereka satu tanda (kenabian), maka
beliau memperlihatkan kepada mereka terbelahnya bulan)
ل ذ غ خ غ ذ ش ش ت ى ' غ لا : *
BAB: TIADA SEORANG YANG LEBIH SABAR TERHADAP SESUATU
YANG MENYAKITKAN SELAIN ALLAH
١٧٨٧. يحعئءي أ ق ىسونريض ئهنعه نع ري رص ١هتل هيلع سوئم :لاقبش
ؤ أ نح أئسي كعصأءيصر ى ذ أر ع ٠تن ي ه ت م ١هلل إئمهئ(ذيشذ ل ذ ه ل ذ١هذإو^بهءل
ج ر ت نم هجرخأ ااخ ب لير :يف ٧٨ تكاب :بدلأا ٧١ باب ربصلا عى ل ىذلأا
1787. Abu Musa i berkata Nabi bersabda: "Tiada seorang atau
sesuatu yang lebih sabar mendengar gangguan (ejekan) dibandingkan
Allah. Sungguh mereka mengatakan Allah beranak, sedang Allah tetap
menyelamatkan dan memberi rizqi pada mereka." (Dikeluarkan oleh
Bukhari pada Kitab ke-78, Kitab Adab bab ke-71, bab sabar terhadap
sesuatu yang menyakitkan)
'لتن i او ب بلط ١غت ا_ي’ءادئب ءدس
BAB: ORANG KAFIR MINTA TEBUSAN DIRI
DENGAN EMAS SEpENUH BUMI
١٧٨٨. ل يدح سقأ ئهثقر ذ أ ١هلل لوقت نوهلأ هأ٠ل٠ ر د ذع١:ات و ل ذ أ ك ا ى يف
١صرلأ نم ؛ي ئ ث نك يئثة٠ي هب :لاق مع ئ :لاق ئقلا ك تلأس ٠ا وه نوهأ ن ي ط١
تنأو ي فص مدآ نأ لا كرئت ىد تيتأف لاإ كنمئلا هجرخا ااخ ب لير :يف ٠ ٦
باتك :ءايبنلأا ١ باب ق لخ مدآ تاولص هللا هيلع هتيرذو
1788. Anas i berkata: "Nabi bersabda: Sebenarnya Allah
berfirman kepada orang yang teringan (sangat ringan) siksanya dalam
Neraka laknatulah : Andaikan kamu memiliki semua yang di atas bumi apakah
kamu bersedia menebus diri dari siksa ini dengan milikmu itu?'
Jawabnya: 'Ya.' Maka Allah berfirman: 'Aku sudah minta darimu yang
lebih ringan dari itu sejak kamu dalam sulbi anak Adam , supaya
kamu jangan mempersekutukan Aku dengan sesuatu apa pun, namun
kamu menolak itu dan tetap syirik.'" (Dikeluarkan oleh Bukhari pada
Kitab ke-60, Kitab Para Nabi bab ke-1, bab penciptaan Adam semoga
kesejahteraan dari Allah selalu meliputinya dan keturunannya)
ع١ل م ل٠ه ل > > ا ي ت \
BAB: ORANG KAFIR BEJALAN DI ATAS WAJAHNYA
١٧٨٩. ث يدح سقأ نب # ىضر ١هلإ ناًهئء لاجر :لاق ا ،يبن 1هثل رئحح رؤاكلها
شع هبجو تمو أةناتقل :لاق س لأ ذئا٠ي ئآةاعئ شع ١ن يئج ذل يف ١د لي رؤاق١ ىلع
نأ تهتش ئ عش ههجو تمو قلاتةثا لاق ةداتق يوار) ث يدح لا نع ذآ(س: تش ةزعو
اذتر هجرخأ يراخبلا :يف ٦٥ باتك سفتلاي:ر ٢٥ ةروس :ناقرفلا ١ باب ن ينلا
فورثحي ىلع مههوجو لإى منهج
1789. Anas bin Malik i berkata: "Ada seseorang bertanya: 'Ya
Rasulullah, orang kafir di hari kiamat akan dijalankan dengan
mukanya?' Jawab Nabi : 'Bukankah Allah yang menjalankannya
dengan kedua kaki bisa dan kuasa menjalankannya di atas wajahnya
di hari kiamat?'" (Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-65, Kitab
Tafsir bab ke-1, bab orang-orang yang dihimpunkan berjalan jalan ke Neraka laknatulah
dengan diseret atas wajah-wajah mereka. QS. Al-Furqan [25]: 34)
ي ؤ ك ب ؤ ت ا ه ل ا لا ل7ز ; ا لأ ' ا ب ص > ي ك ( ا ش
BAB: ORANG MUKMIN BAGAIKAN TANAMAN YANG BERBATANG
LENTUR d an o r ang kafir BAGAIKAN pOHON piNUs
١٧٩٠.ي أ يض ةذيره ١ة ل هنع :لاق ل^ ثزلو ١هئل شص ه ء : مط ؤ
Muhammad F٧ ‘ad Abdul Ba q
ل ق ا٠ذمؤ ئل د ثم ك ا٠ةةاخل ن ي عرء نم ث بح اهئئاً خ و اة ئاًثف ا¥ ذ ل أ ع ك
بءلابلا رجاثلاؤ ؤزرلااك ءامص هلدتعم ر ح اهمصقي هئلا اذإ ء اق رخأهج ااخ ب لير
:يف ٧٥ كتاب :ىضرملا ١ باب ام ءاج يف غكةرا صرملا
1790. Abu Hurairah ء be rka ta : "Rasulullah bersabda :
'Perumpamaan seorang mukmin bagaikan pohon yang lentur
dahannya, saat angin bertiup (kencang), dia sanggup mengikutinya,
dan jika angin berhembus pelan, tanaman itu bergoyang sedikit
sebab ujian. Sebaliknya, orang kafir bagaikan pohon yang kaku
tegak sehingga jika ada angin yang keras langsung mematahkannya,
jika Allah menghendakinya.'" (Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab
ke-75, Kitab Orang-Orang yang Sakit bab ke-1, bab tentang kifarat
sakit)
١٧٩١. لأ د ح ،بئك نب ا ^ ئا نع يبئلا ىئص ةغلا هبئع ملش ؤ :لاق ل ئت نمؤملا
ؤتاخ لاك نم عز لا هسما رلايح ةرت اه لد ئتؤ ةرت موثل يياتملا ؤزرلااك لا لازت
ر ح نوهت اهواتجئا ةرت ةدحاو رخأهج ااخ ب لير :يف ٧٥ كتاب ملار:ىض ١ باب
ام ءاج يف غكةرا ضرملا
1791. Ka'ab bin Malik ء berkata: "Nabi bersabda: 'Perumpamaan
seorang mukmin bagaikan dahan yang lentur pada pohon mudah
digoyangkan oleh angin ke kanan dan kiri kemudian tegak kembali,
sedang contoh orang munafiq bagaikan pohon pinus yang kaku, jika
sekali condong (miring) langsung patah.'" (Dikeluarkan oleh Bukhari
pada Kitab ke-75, Kitab Orang-Orang yang Sakit bab ke-1, bab
tentang kifarat sakit)
لا١ب١ ي ي ه ت \ ع ئ ع ب٠ئ لغ
BAB: ORANG MUKMIN BAGAIKAN POHON KURMA
١٧٩٢. لأ د ح نبأ رمع :لاق لاق ل و ثر ١هئل ىئص ١ةئل شع :مئمتؤ إ٤ نم 1ر ج ئ ل
ةرجك ط ئ م ت ل ا اهقرو اهنإئ ئهل مدحملا ي ئوثنح ق ام يه ل و لائر ا يف رجس
يؤا̂ وبلا لاق> .ئبع ١:(هئل ج ؤ يف ي ي ئ اه̂ اً ئ ا^ئبخئئاق م ولاق١: ئحئات
ام يه اي ل و و ؤللا :لاق ي ي ةثخنلا هجرخأ ااخ ب لير :يف ٣ تكاب :ملعلا ٤ باب
لوق :ث دحملا انثدح وأ انربخأ انأبنأو
1 792. lbnu Umar h berkata: "Rasulullah bersabda: Sebenarnya
ada suatu pohon yang tidak mudah rontok daunnya, dan ia seperti
contoh orang muslim, coba terangkanlah apakah pohon itu?' Orang-
orang menebak dengan menyebutkan pohonan di dusun-dusun.'
Abdullah berkata: 'Maka tergerak dalam hatiku pohon kurma, namun
aku malu untuk menyatakannya sebab banyak orang-orang yang
lebih tua dari padaku, kemudian sahabat bertanya: 'Ya Rasulullah,
terangkan kepada kami apakah pohon itu?' Maka Nabi bersabda:
'Yaitu pohon kurma.'" (Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-3, Kitab
Ilmu bab ke-4, bab perkataan Muhaddits, sudah menceritakan kepada
kami atau sudah mengabarkan kepada kami dan sudah memberitahukan
kepada kami)
لألازا_لا،ل١■ > ا.ز ث ل ل ا٠٩فغ إا.ت اد> مل" هلعع١هأ ى فاع
BAB: TIADA SEORANG PUN YANG BISA MASUK SURGA
HANYA sebab AMALNYA SEMATA
١٧٩۴. ث :دح ي أ ةرئرئ يضو 1هئل هنع :لاق لاق ل و ثو ١هثل ىلعص ١هئل ء
:ملعتو ن يجتي اذح اً بكني هتمع :اولاق لاو ت نأ :٧ لو ثز للاؤ JU: لاز1اد ل ا
نأ ي ند ئف تت هثلا ؤمحزب اوددش هجرخأ ااخ ب لير :يف ٨١ تكاب ال:قاقر ١٨ باب
دصقلا ةموادملاو ىلع لمعلا
1793. Abu Hurairah i berkata: "Rasulullah bersabda: 'Tiada
seorang pun dari kamu yang dapat diselamatkan oleh amal
perbuatannya.' Sahabat bertanya: 'Juga kamu ya Rasulullah?' Nabi
i menjawab: 'Dan tidak juga aku, kecuali jika Allah meliputiku dengan
rahmat-Nya, sebab itu luruskanlah amal perbuatanmu.'" (Dikeluarkan
oleh Bukhari pada Kitab ke-81, Kitab Kelembutan Hati bab ke-18,
bab berniat dan terus menerus dalam beramal)
١٧٩٤. ث :دح نع ١يبلل ىلعص ١هثل هيثع مش و :لاق او^ ذ ت اوبراقو اورشبأو
هئذق ئ:لا٠اذحس لخ ةلأها هثمع :اولاق لاو ت نأ :٧ لو ثر ١هثل :لاق للأ او ل ا نأ
Muhammad F٧ ‘ad Abdul Ba q1068
يندمعتد ةغلا ةرفغمب ةمحرو. رخأهج يراخبلا :يف ٨١ ب اتك :قاقرلا ١٨ باب
دصقلا ةموادملاو ىلع لمعلا
1794. 'Aisyah h berkata: "Nabi bersabda: ' Luruskanlah,
mendekatlah, dan terimalah kabar gembira, maka sesungguhnya
tiada seorang pun yang bisa masuk surga hanya semata-mata sebab
amalnya!' Mereka bertanya: 'Tidak juga kamu ya Rasulullah?' Jawab
Nabi : 'Aku pun tidak, kecuali jika Allah meliputi aku dengan rahmat
dan ampunan-Nya.'" (Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-81,
Kitab Kelembutan Hati bab ke-18, bab berniat dan terus menerus
dalam beramal)
ل اغ أ ا ب ا ة إ ;ب ';د؛ل اشض ل'ي غ لا ا
BAB: MEMPERBANYAK AMAL
DAN BERSUNGGUH-SUNGGUH DALAM BERIBADAH
١٧٩٥. لأ د ح ةريغثلها يضر ه ئ هنع :طتاق ن ذ اك ي لأ ىلص ١ةئل ؤيلع م ئ ت ر
موقيل ي ص ى ح م ر ^امنق وأ هاطاعت لاقيق هل :،لوقتف لا قأ نوكأ انبع اروكش
رخأهج يراخبلا :يف ١٩ باتك :دجهتلا ٦ باب مايق يبنلا ىلص هللا ب̂ئع م ئ ت ؤ
ىتح مرت هامدق
1795. Al-Mughirah i berkata: "Nabi selalu bangun dan shalat
malam sampai bengkak kakinya atau kedua betisnya, dan saat
ditanya tentang hal itu, beliau menjawab: 'Bukankah seharusnya aku
menjadi seorang hamba yang bersyukur.'" (Dikeluarkan oleh Bukhari
pada Kitab ke-19, Kitab Tahajjud bab ke-6, bab shalat malam Nabi
sampai kedua kakinya bengkak)
ل اش ؛ ؛ ا ب ا ;٠ئ يء ر لاش
BAB: SEDERHANA DAN SINGKAT DALAM MEMBERI NASIHAT
١٧٩٦. لأ د ح هيبع ١ؤلل نب دوثعئت ر ك ذ ين اك ا۵س ي لك س يمخ د اقق هل :لجر
ي اتاً دبع٠ ١نمخرل ذ ن ؤ و ل ك ذ هر ك ذ لك موق :ل ق ىأ ش تمد:هذإ نم ك ذ ينأ ةركأ
Sh a h ih Bu k j a p i Mu s l im
! ذ أ م ك م أ ر ذ مغ لوخ تأ ١ةظعوتل تك٠ا ذ>اك ي ر رص ١هلأ ء م س ونلوخق:
اقب ةفاخ ئ الة ة اً ث اتيئع رخأهج ااخ ب لير :يف ٣ كتاب علال: م ١٢ باب نم عجل
لهلأ ملعلا امايأ ةمولعم
1796. Abdullah bin Mas'ud ء selalu memberi nasihat pada orang-
orang setiap hari Kamis, dan saat ditanya oleh seorang: 'Hai Abu
Abdirrahman, aku ingin sekira kamu dapat memberi ajaran dan
nasihat itu setiap hari.' Ibnu Mas'ud menjawab: Sebenarnya yang
mencegah diriku untuk memberi nasihat kepada kalian setiap hari
sebab aku khawatir menjemukan kalian, maka aku jarang-jarang
memberi nasihat kepada kalian sebagaimana Nabi dahulu berbuat
sedemikian kepada kami sebab khawatir menjemukan kami.'"
(Dikeluarkan oleh Bukhari pada Kitab ke-3, Kitab Ilmu bab ke-12,
bab orang yang membuat bagi ahli ilmu hari-hari yang ditentukan)
p
Muhammad F٧ ‘ad Abdul Ba q1070
ب|ذك ١ذثحد ئايجةعصو ايذءو
KITAB: SURGA,
PENGHUNIOTA,
DAN KENIKMATANNYA
١٧٩٧. لأ د ح يدأ ةرقرئ ذ أ ل و ثر ١هئل ىئص ١ةئل شع م ئ ت ر :ل ق ي بج غ ا۵ر
االا�