iyab,kitab Ma'aanil Atsaar,kitab Musykiilul Atsaar, wafat pada tahun
321}{ diMesir t. Lihat biografinya dalam al-Bidaayah wan Nibaayah (XI/ 174),
Syadzaraatudz Dzabab (IIl288), dan Muqaddimab kitab Syarb al-'Aqiidab atb-
Thahaaroiyyah (haI. 9-11) tahqiq dan takhrij Syaikh al-Albani.
28a Syarh al-'Aqiidah ath-Tltabaawiyyah (ha|.554) tahqiq Syaikh al-Albani.
28s Syarh Shahiib Muslim (XYIIU75).
286 Majrnu' al-Fataaua (Iy /329), karya Ibnu Taimiyyah.
370 BabII Tanda-Tanda Besar Kiamat
5. Hikmah Turunnya Nabi'Isa i,P;, Bukan Nabi yang Lain-
nya
Para ulama berusaha mengerahui hikmah turunnya Nabi'Isa ipZ
pada akhir zaman, semenrara yang lainnya dari kalangan Nabi tidak
demikian. Menurut mereka ada beberapa hikmah renrang hal itu.
a. Sebagai bantahan terhadap klaim orang-orang Yahudi bahwa
mereka telah membunuh Nabi'Isa -$@, lalu Allah Ta'ala men-
jelaskan kedustaan mereka. Sesungguhnya beliaulah yang akan
membunuh mereka juga membunuh pemimpin mereka,Dajjal.
Sebagaimana hal itu telah dijelaskan dalam pembahasan tenrang
peperangan dengan orang-orang Yahudi.287
Al-Hafizh Ibnu Hajar 4nM menganggap bahwa pendapat ini lebih
kuat daripa da y anglainnya.288
b. Sesungguhnya Nabi'Isa ipi mendapati keuramaan umar Mu-
hammad M, didalamlnjil, sebagaimana disebutkan dalam firman
Allah Ta'a\a:
'Lk"ti
i, :s ;:tb, t;i O ; E! | 4 &:, F
2.-* - t .1 . --or7\t+l ...9_y e LS-*te
"... Dd.n sifat-sifut mereka dalam Injil, yaitu sEerti tdndmdn ?nenge-
luarkan tundsnyd maka tunas itu menjadikan tanaman itu kiat
lalu menjadi besarlah dia dan tegak lurus di atas pokoknya..." (eS.
Al-Fat-h:29)
Lalu beliau memohon kepada Allah agar termasuk dari mereka,
kemudian Allah mengabulk an do' anyadan mengekalkannya hingga
dia turun di akhir zaman sebagai pembaharu bigi urusan Islam.
Al-Imam Malik ,ati6 berkata, "Telah sampai kepadaku sebuah
kabar bahwa orang-orang Nasrani, jika merekimelihat para Sahabat
menaklukkan Syam, maka mereka berkata, 'Demi Allah, mereka
lebih baik daripada kaum Hawariyyin menurur berita yang sampai
kepada kami.D2se
'?8'2(hal, 303).
288 Fat-hul Baari [rI/+ll).
'z8e Tafsiir lbni Katsir flII/343).
BablI Tanda-Tanda Besar Kiamat 371.
Ibnu Katsir '$lV" berkata, "Mereka (I..lasrani) berkata benar dalam
hal itu, karena umat ini diagungkan dalam berbagai kitab terdahulu
dan berbagai khabar yang ada."2ea
Al-Imam adz-Dzahabi '+l.B telah memuat biografi untuk'Isa i,$)i
di dalam kitabnya Tajriidu Asmaa-ish Shahaabab,behau berkata, "Isa
bin Maryam, seorang Sahabat, seorang Nabi, karena beliau melihat
Nabi H, di malam beliau diisrakan,mengucapkan salam kepadanya,
maka dia menjadi Sahabat Nabi yang terakhir meninggal."2e1
c. Sesungguhnya turunnya Nabi 'Isa 27.Di dari langit karena ajal-
nyayangsudah dekat agar dimakamkan di bumi. Makhluk yang
diciptakan dari tanah tidak layak di kubur di selainnya. Maka tu-
runnya bertepatan dengan keluarnya Dafial, kemudian Nabi'Isa
,,)Qi membunuhnya.
d. Sesungguhnya dia;UIDi akan turun untuk mendustakan semua
hal yang dikatakan oleh kaum Nasrani, lalu beliau akan menam-
pakkan berbagai kepalsuan dalam pengakuan mereka yang bathil,
dan Allah akan menghancurkan seluruh agamapadazamannya,
kecuali Islam. Dia -23}i akan menghancurkan salib, membunuh
babi, dan menghapus jizyah (pajak)
f . Sesungguhnya keutamaarlnyadengan berbagai perkara yang telah
disebutkan ini berdasarkan sabda Nabi #-,
,2i)7o.. o.o. . "i z,o,'€ 4.J d.e'Fr" ,.), **, /Ul jt\C\
v.lt --. a v
"Aku adalah manusia yang paling dekat dengan
Tidak ada Nabi di antara aku dan dia.'2e2
Maka Rasulullah ffi, orang yang paling istimewa baginya dan
yang paling dekat dengannya, karena 'Isa ;B$i memberi kabar
gembira (umatnya) akan datangnya seorang Nabi setelahnya, dan
mengajak seluruh makhluk untuk membenarkan juga mengim antnya.2e3
2e0 ibid
2et Tajriidu Asmaa-ish Shahaabah (I/432).
'1e'1
Sbahiih al-Bukhari (yI/ 477-478, al-Fat-b),kitab Ahaadiitsul Anbiyaa'bab Qau-
luLlahi Ta'aala (QS. Maryam: 16), dan Shahiih Mwslim, kitab al Fadhaa-il bab
Fadhaa-ilu'Isa )M).
2er Lihat al - M inb aaj fi i Sy u' ab i I I i m aan (I / 424 - 425), karya a1-Hula tmi, at -Tadz k ir ah,
karya al-Qurthubi (hal. 679), Fat-hul Baari (YI/493), kitab at-Tashriih bimaa
'Isa bin Maryam.
372 BablI Tanda-Tanda Besar Kiamat
Sebagaimana difirmankan oleh Allah \H :
( @ ...3;i i;t,:y,
a.U )-itks N
"... Ddn memberi kabar gembira dengan (datangnya) seorang Rasul
yang akan datang sesudabkw, namanya adalah Abmad (Muhammad)
..." (QS. Ash-Shaff: 6)
Demikian pula dalam sebuah hadits dijelaskan:
U u;i I^u 4.:,tu-:t$s
,a
.J1+.e\ er,et1^l,ql
"Mereka (para Sahabat) bertanya, '\X/ahai Rasulullah! Kabarkan-
lah kepada kami tentang dirimu!' Beliau berkata, 'Ya, aku adalah
do'anya Nabi Ibrahim dan kabar gembira yang disampaikan
saudaraku,
(Isa.'D2e1
(Yaitu, do'a Nabi Ibrahim dalam surat al-Ba-
qarah: !29, dan kabar gembira Nabi 'Isa tenrang kedatangan beliau
dalam surat ash-Shxff. 56-pent.)
6. Dengan Apa Nabi'Isa )p; Menetapkan Hukum?
'It, ip; berhukum dengan syari'at Nabi Muhammad W.,,
beliau akan menjadi pengikut Nabi Muhammad #_,. Sesrngguhnya
dia tidak turun dengan membawa syari'ar yang baru karena Islam
adalah penutup semua agama dan akan kekal sampai hari Kiamat,
tidak akan dihapus. Maka 'Isa ;U7.!; akan menjadi hakim dart para
hakim dari kalangan umar ini, reformis urusan Islam, karena tidak
ada lagi Nabi setelah Nabi Muhammad ffi.
Taroaatara fii Nuzuulil Masiih (hal. 9a) ta'liq Syaikh 'Abdul Fattah Abu Ghud-
dah.
2e4 HR. Ibnu Ishaq dalam a*Siirah,lihat kitab Tabdziib Siirati lbni Hisyam (hal. 45),
karya'Abdus Salam Harun, cet. a1-Majma'u1 'Ilmil 'Arabi al-Islami, Mansyuurat
Muhammad ad-Daayah, Beirut. Ibnu Katsir mengomentari sanadnya dengan
berkata, "Ini adalah sanadyar,g jayyid," danbeliau meriwayatkan beberapa pe-
nguat baginya dari jalan lain, yang diriwayatkan oleh al-Imam Ahmad dalam
al-Musnad, Tafsiir lbni Katsir (YIil/ 136), dan Musnad Imarn Ahmad QY / 127 , dan
Y/262, dengan caratan pinggir Muntakhab al-Kanz).
l^iz-zi';s6'e,is rtri
Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat 373
Al-Imam Muslim '$')F, mertwayatkandari Abu Hurairah dj5 ,
bahwasanya Rasulullah #-, bersabda:
I6i 86f' r.r ilt &ii ttL €i :ry
"Bagaimanakah keadaan kalian ketika putera Maryam turun
kepada kalian, sedangkan imam kalian dari kalangan kalian sen-
diri?!"
Lalu aku berkata (yang berkata adalah al-\flalid bin Muslim)2es
kep ada Abu D a'-b,2e6 " S esung gu hny a al- Auza' i meriwayatkan kep ada
kami dari az-Zuhri, dari Nafi', dari Abu Hurairah -&B ,'Danlmam
kalian dari kalangan kalian."'Ibnu Abi Da'-b bertanya, "Apakah eng-
kau tahu dengan apa dia akan memimpin kalian?" "Kabarkanlah ke-
padaku!" jawabku. Dia berkata, "Dia akan memimpin kalian dengan
kitrb R"bb kalian JU-,i-,! dan Sunnah Nabi kalian 'W."zst
Diriwayatkan dari Jabir bin 'Abdillah vl$,, dta berkata, "Aku
mendengar Rasulullah ff, bersabda:
6,)t ali,'$t U SW.d. Ai Uih\t 3t ;'t
', , " : t 9z
Jw ::i'^"i J,;3 ,'J"5
\ "-, r ( \'-
o
-oa/
aSfr ,it';\
"*J.
*
"senantiasa akan ada sekelompok dari umatku y^ngtriu^ngai
atas jalan yang haq dengan mendapat pertolongan sampai hari
Kiamat." Beliau bersabda, "Lalu 'Isa bin Maryam M, turun,
pemimpin mereka berkata, "Kemarilah, shalatlah mengimami
fit
t
,5 Beliau adalah al-Valid bin Muslim a1-Qurasy, orang tua Bani Umayyah,seorang
ulama negeri Syam, wafat pada tahun 195 H 4il6. Lihat Tahdziibut Tahdziib
(xr/r51.-t52).
2e6 Beliau adalah Muhammad bin'Abdirrahman bin al-Mughirah bin al-Harits bin
Abi Da'-b al-Qurasy al-'Amiri, ai-Imam, ats-tsiqah, wafat pada tahun 159 H a\i5.
Lihar Tahdziibut Tabdziib (IX/ 303-307).
2e7 Shahiih Muslim,kitab al-Iimaan,bab Nuzuulu'lsa bin Maryam Haakiman (II/
193, Syarh an-Nauaui).
174 BabII: Tanda-Tanda Besar Kiamat
kami," lalu dia berkata, "Tidak, sesungguhnya sebagian dari ka-
lian pemimpin bagi sebagian yang lainnya, sebagai kemuliaan
yang Allah berikan kepada umat ini."2e8
Al-Qurthubi 4l'iE berkata, "sebagian kaum berpendapat bahwa
dengan turunnya'Isa i$D, hilanglah segala beban kewajiban (taklif),
agar tatidak menjadi Rasul pada manusiazamanitu yang menyampai-
kan perintah dan larangan dari Allah Ta'ala. Keyakinan ini (yakni ke-
adaan dia sebagai Rasul setelah Muhammad) adalah suatu hal yang
tertolak, berdasarkan firman-Nya T a' ala:
(@ . Satrv3 b
"... DAn penutup Nabi-Nabi..." (QS. Al-Ahzaab: 40)
Dan sabdanya (>,At1i>,2t tt;,
"Tidak ada Nabi setelahku."2ee
Juga sabdanya:
"Akulah al-'Aaqib. ":oo
Maksudnya, Nabi terakhir dan penutup bagi mereka.
Jika demikian halnya, maka tidak boleh disalahfahami bahwa
'Isa 1)5D" akan turun dengan membawa syari'at baru selain syari'at
Muhammad Nabi kita semua H,. Bahkan jika dia rurun, maka dia
termasuk pengikut Nabi Muhammad ffi,, sebagarmana disabdakan
oleh beliau ffi ketika berkata kepada'Llmar:
€6t\t*tv:V Url'rs3)
"Seandainya Musa masih hidup, maka tidak ada keleluasaan bagi-
2es Shahiih Muslim (Il/193-194, Syarh an.Nauaut).
2ee Sbahiih Muslim,kttab al-Fadhaa-il,bab Fii Asmaaihi Ht (XY/104, Syarh an-
Nawaui).
3aa Shahiih al-Bukhari,kitab at.Tafsilr, bab (ash-Shaff:6) (YII/640-641, al.Fat-h),
o- ro. d'.il
Y. ,?)
.4tAt(t,
Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat 375
nya kecuali mengikutiku.sol
Lalu dia '}Mi akan turun, sementara di langit beliau telah diajarkan
dengan berbagai perintah Allah sebelum turun, yaitu dengan segala hal
yang dibutuhkan berupa ilmu syari'ah (agama ini) untuk memberikan
putusan hukum di antara manusia, dan mengamalkannya pada dirinya
sendiri. Kemudian kaum mukminin berkumpul kepadanya dan
meminta putusan hukum bagi diri mereka... dan karena mengabaikan
hukum adalah sesuatu yang tidak dibenarkan, demikian pula tetap
adany a dunia hany a b is a den gan adany a pemb eb anan hukum s amp ai
tidak dikatakan lagi di bumi, 'Allah, Allah' (hari Kiamat)."302
Dan yang menjadi dalil atas tetapnya pembebanan hukum setelah
turunnya'Isa ip adalah shalat yang beliau lakukan bersama kaum
muslimin, haji, dan jihad yang beliau lakukan.
Adapun shalatnya telah diungkapkan di berbagai hadits ter-
dahulu.
Demikian puia pepera r,gan y angbeliau lakukan terhadap kaum
kuffar dan pengikut Dajjal.
Sedangkan haji, maka hal itu dijelaskan dalam Sbahiih Muslim
dart Hanzhalah al-Aslami, beliau berkata, "Aku mendengar Abu
Hurairah €ts meriwayatkanhadits dari Nabi ff,, beliau bersabda:
'Demi Rabb yang jiwaku berada di tangan-Nya, sesungguhnya
Ibnu Maryam akan melakukan ihram di Fajjur Rauhaa'3o3 untuk
r1t Musnad Ahmad (lll/387, dengan catatan pinggir kirab Muntakhab al-Kanz).
Ibnu Hajar berkata, "Perawinya adalah tsiqat, kecuali pada Mujalid (salah satu
perawi haditsnya), ada kelemahan." (Fat-hul BaariXIII/334). Dan 'Abdurrazzaq
telah meriwayatkannya dalamal-Musbannaf (X/31,3-314), tahqiq Habiiburrahman
al-A'zhami. Dan Mujalid bin Mujalid bin Sa'id bin'Umair al-Hamadani al-Kufi,
Muslim meriwayatkannya dengan menggunakan penyerta yang lainnya. Ibnu
Hajar berkata tentangnya, "Shaduq." Lihar Tahdziibut Tabdziib (X/39'4t).
3a2 At-Tadzk irah (hal. 677 -67 8).
3or Fajjur Rauhaa' adalah satu tempat di antara Makkah dan Madinah yang pernah
dilalui oleh Nabi S, ketika pergi ke Badar dan ke Makkah pada masa penakluk-
6
qrt'r
'o )
tl'r.l.l..o
"ri rlr; L.v3gt e.Ay S.t iWv7l
376 BabII: Tanda-Tanda Besar Kiamat
melakukan tahlil (talbiah) untuk haji atau umrah, atau melakukan
keduanya."roa
Yakni menggabungkan haji dan umrah.
Adapun pembatalan huktm)izyahyang dilakukan oleh 'Isa ;$$i
dari kalangan orang-orang kafir -padahal hal itu merupakan syari'ar
Islam sebelum turunnya 'Isa-, maka naskh (proses penghapusan)
hukumros )izyah (pajak perijinan tinggal orang kafir di negeri Islam)
yang dilakukan oleh'Isa i$& bukan merupakan syari'at baru yang
dibawanya karena penerapanan hukum jizyah dikaitkan dengan
rurunnya'Isa iH; dengan kabar dari Nabi kita Muhammad ffi,
artiny aNabi Muhammadlah yang menjelaskan adanyapenghapusan
hukum dengan sabdanya kepada kita semua:
l;;k C"y fit';#ar,
\AI
"Demi Allah, purera Maryam akan turun sebagai hrki-'yrrrg
adil,lalu dia akan menghancurkan salib, membunuh babi, dan
menghapus lizyah.'\06
7. Tersebarnya Rasa Aman dan Keberkahan Pada Zaman'Isa
}}4;
Zaman 'Isa rlW adalah zamal yang dipenuhi dengan
keamanan, kesejahteraan dan kemakmuran serra kelapangan. Allah
akan menurunkan hujan lebat pada zamannya,bumi mengeluarkan
buah-buahan dan keberkahannya, harta akan melimpah, sementara
percekcokan, kebencian juga sikap saling hasad (dengki) akan
hilang.
Dijelaskan dalam hadits an-Nawwas bin Sam'an yangpanjang
an kota Makkah dan ketika melakukan haji. Lihat an-Nihaayah fii Ghariibil
Hadiits (III/412), dan Mu'jamul Buldaan (IY /236),
na Shahiih Muslim bi Syarb an-Nawavti,kitab al-Hajjbab Jawaazut Tamaxufil Hajji
ual Qiraan (VIII/ 234, Syarh an-1,,[awawi).
ro5 Lihat Fat-hul Baari (YI/492).
3a6 Shahiih Muslim,bab Nuzuuli'lsa'alaihis Salaam Haakiman (II/292, Syarh an"
I'{awazai).
Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat )/ /
tentang Dajjal,turunnya'Isa ),)$i dan keluarnyaYa'-juj dan Ma'-juj
pada zaman 'Isa i,pi, do'a beliau untuk kebinasaan mereka, dan
keharrcuran mereka. Di dalamnya ada sabda Nabi H, :
"Kemudian A1lah akan mengirim hujan, di mana rumah yang
terbuat dari tanah liat iuga rumah dari bulu tidak bisa menahan-
nya, lalu akan mencuci bumi sehingga bersih sePerti cermin
kaca, kemudian dikatakan kepada bumi, "Tumbuhkanlah buah-
buahanmu dan kembalikanlah keberkahanmu," maka ketika
itu sejumlah orang dapat memakan buah delima dan berteduh
dengan kulitnya, dan susu pun diberi berkah, sehingga susu unta
yang akan melahirkan cukup untuk satu kelompok manusia
dengan jumlah yangbanyak, susu sapi yang akan melahirkan
cukup untuk satu kabilah manusia, dan susu kambing yangakan
melahirkan cukup untuk satu keluarga manusia."3o7
Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu Hurairah Qb, sesung-
guhnya Nabi ffi bersabda:
';i re oe^ 7' ,r-.f, 7...+ o.e.
Jli uii ,rt'r *:5,# iW\,::,uii;$--.l^t\ j
',s :CtS,$ q: U fi{'t it rjt 6+:,f81
':. i ,": o / -.i' ^
' -o , /
n "r:\\ & ;a:\\'$'t,,s*'::t 6rtt y.\5 )
"Q,li,t 3JW
3a7 Shahiih MusLim,kiab al'Fitan,6ab Dzikrud Dajjal (XY]^II/63'70, Syarh an'
Nauawi).
e 2 -. , t
J,-( Y t");?iu: ,yi't
y:tcwk,r,-, ;l't\
378 BabII: Tanda-Tanda Besar Kiamat
ib \1s1,3t:t .xk;,, e)l
"Para Nabi adalah saudara sebapak,3o8 ibu mereka berbeda-6eda,
akan tetapi agamamereka satu, dan aku adalah orang yang paling
berhak kepada Ibnu Maryam, karena tidak ada Nabi di antara-
ku dengannya, dan sesungguhnya dta akan turun... lalu Allah
akan membinasakan al-Masih ad-Da1jal, dan suasana di muka
bumi menjadi aman, sehingga singa dapat hidup bersama unta,
harimau dengan sapi, serigala dengan kambing, demikian pula
anak-anak kecil dapat bermain dengan ular tanpa membahayakan
mereka."l09
Al-ImamMuslim iE meriwayatkandari Abu Huratrah Sh ,
bahwa-sanya beliau berkata, "Rasulullah ffi bersabda:
,.41 (,\\ts,+,y\ e\::\\ dy :;;
';eS
. . .\ )G k e";'gt'3 g,*t,,
( )ui6
'; j{s,a3*l
JietS ;tAt'bsS W W" >$ ;"ryl
;;i'iliiN .l(r jt t/q, .kAt,
/a
"Demi Allah, 'Isa bin Maryam akan turun sebagai hakim yang
adil... dan dia akan menghapus jrzyah, unta yang masih muda
akan ditinggalkan sehingga tidak diperhatikan lagi; percekcok-
an, permusuhan dan sikap saling dengki akan hilang, mereka akan
menyeru orang lain untuk menerima harta, lalu tidak seorang
pun menerimanya."slo
trmam an-Nawawi '+tF"berkata, "Maknanya bahwa manusia ber-
ros J >G, (: 1t;l_i-D den gan huruf. ain y ang difu t - h ahkan, huni. lam y ang dit a sy di d,
dan (c,>tiJt i)ji)'maknanya adalah anak-anak sebapak sementara ibu mereka ber-
beda-6eda, maknanya adalah sesungguhnya keimanan para Nabi adalah satu
walaupun syari'at mereka berbeda-beda. Lrhat an-Nihaayah fii Ghariibil Hadiis
(III/291), dan Tafsiir ath-Thabari (yI/ 46A) ta'liq Mahmud Syakir, dan takhrij
Ahmad Syakir.
3ae Musnad Abmad [l/ 406, dengan catatan pinggir Muntakhab al-Kanz). Ibnu Hajar
berkata, "Sanadnya shahih." Fathul Baari (YI/493).
3ra Shahiih Muslim,bab ?'luzuulu'ba q (II/192, Syarh an-Nawatoi).
BablI Tanda-Tanda Besar Kiamat 379
sikap zuhud terhadapnya -unta- dan tidak menginginkaflnya karena
-.n iliki banyak harta, sedikitnyaangan-angan, tidak ada kebutuhan,
dan mengetahui telah dekatnya Kiamat."
Disebutkan nya aL'qilaasb (wtayang masih muda) karena ra ada-
lah unta yang paling utama lagi merupakan harta yang paling mulia
di kalangan orang-orang Arab, ungkapan ini sama dengan firman
Allah \H:
(O:ibjqr rlrF\:/
"Dan apabila untd'untd yang bunting ditinggalkan (tidak dipedu-
likan)." (QS. At-Takwiir: 4)
Adapun makna (W;x"v) ,drlrh tidak dipergunakan.3ll
Adapun al-Qadhi'Iyadh berpendapat bahwa maknanya adalah
tidak dipinta lagi zakatnyakarena saat itu tidak ada lagi orang yang
mau menerlmanya.
Dan an-Nawawt'tt;6= mengingkari pendapat ini.312
8. Masa Menetap Nabi'Isa -r,M; di Dunia Setelah Turun dan
Kewafatannya
Adapun masa menet apny^ 'It" ),p; di bumi setelah turunnya,
hal itu telah dijelaskan di sebagian riwayat bahwa beliau menetap se-
lamaT tahun, sementara padartwayatyanglain selama 40 tahun.
Dijelaskan dalam r:wayat Imam Muslim i)y,, dart 'Abdullah
bin 'Amr rftF,:
';r-'v.5 ,;rlr &<< i 65 G.t &'at 3-;i"'.. a v '\- \
i." - ., to ^, t
" _2 +,.. _ o,?..o
,o'LlJl iI! r-o ei ,vG,'+i:l . 1*, "J'# .i;n:t'i\ j'1 A-\ --- U-.- J. --J -' -'t, - U - J'\' / :"
v-' \-/ -
' ,. 2 -a o, r ; : a /
o1 o -7, IF ,,* 6l: JGl" nJJ,i i;\ il\t *t * &-)"J: it-oJ Y \)
.i
lL24l1 o1;1;i
/l
3tt Syarah an-Nauaui li Shahiih MusLim (I/192).
r12 Lihat Syarh an-Nauaui li Shabiih Muslim (II/192).
BabIl: Tanda-Tanda Besar Kiamat
"Lalu Allah mengutus'Isa bin Maryam... kemudian dia menetap
bersama manusia (lainnya) seiama 7 tahw,pada waktu itu tidak
ada satu permusuhan pun diantaradua orang. Selanjutnya Al1ah
mengutus angin dingin dari arah Syam, lalu tidak adayangter-
sisa di muka bumi seorang pun yang di dalam hatinya ada
kebaikan atau keimanan sebesar dzarrah,melainkan akan dihem-
busnya dan mati karenanya."rll
Adapun dalam riwayat Ahmad dan Abu Dawud, "Laiu beliau
menetap di muka bumi selama 40 tahun, kemudian wafat dan kaum
muslimin menshalatk anflya."3 ta
Kedua riwayat tersebut adalah shahih, dan ini adalah sesuatu yang
musykil kecuali jika difahami bahwa rtwayatT tahunmaknanya ada-
lah menetapnya beliau setelah turun ke bumi, lalu jumlah tersebut
ditambah dengan lamanya beliau berdiam di bumi sebelum diangkat
ke langit, yang saat itu umur beliau adalah 33 tahun (maka antara
umur 33 tahun ketika diangkatnya danT tahun ketika turunnya nanti
menjadi genap 40 tahun) berdasarkan rtwayat yang masyhur.r15
Wallaahu a'lam.
Pasal Keempat
YA'-JUJ DAl,l MA'-JUJ
1. Asal Usul Mereka
Sebelum berbicara tentang Ya'-juj dan Ma'-juj kami melihat
sangat tepat jika kita berbicara tentang asal mereka, dan apakah yang
dimaksud dengan kata Ya'-juj dan Ma'-juj.
La{azhYa'-juj dan Ma'-juj adalah dua isim'Ajam (nonArab), ada
jugayangmengatakan berasal dari bahasa Arab. Jika demikian, dua
kata ini diambil dari kata (++i j6lc;i) maknanya adalah apl yar.g
menyala, atau diambil dari kata-(iti!|, maknanyaadalahair mendidih
yangamatsangat hingga bergolt. Ada juga yang mengatakan berasal
rt3 Shahiih Muslim,bab Dzikrud Dajjal (XYill/75-76, Syarh an-Natoazai).
tlo Musnad Imam Ahmad (II/ 4A6, dengan catatan pinggir Muntakhab Kanz).Ibnl
Haj ar berkata, "Shahih, " (yl/ 49 3). D an S unan A bi Daa ud, kitab al - Malaahim,
bab Khuruuju Dajjal (XI/a59,'Aunul Ma'buuQ.
r15 Lihat an-Nihaayah/aL-Fitan wal Malaahim (I/146) tahqiq Dr. ThahaZaini.
Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat 381
dari kata (61| maknanyaadalah cepatnya memusuhi. Ada juga yang
mengatakin Ma'-juj berasa-l dari kata (.u) maknanya adaiah goyah.
Keduanya dengan wazan (i;2) pada kita Ya'juujdan dengan ,(!)dzan
(i;kl pada kata kata Ma'-juuj, atau dengan udzdn (J;$) untuk ke-
duanya.
Demikian itu jika keduanya memang berasal dari bahasa Arab.
Adapun jika keduanya berasal dari bahasa'Ajam (non Arab), maka
keduanya tidak memiliki kata dasar, karena bahasa'Ajam tidak di-
ambil dari bahasa Arab.
Mayoritas ulama membaca dengan ungkapan (tru") dan (it Y)
tanpa menggunakan hamzaht lang berarti kedui alifnya setragai
tambahan. Asal kedua kata tersebut adalah ($ dan (1i), adaprn
qira-ah (carabaca al-Qur-an) 'Ashim -.rrggrnikan hamTah yangdi-
sukunkan.
Semua yang telah disebutkan berkenaan dengan asal kata kedua-
nya menyelarasi (cocok) dengan keadaan mereka, dan pengambilan
kata dari lafazh (iv) yangbermakna goncang, diperkuat oleh firman
Allah [P :
@c;'ty
(iB\GS\a4
\\7 I
"Kami biarkan mereka di hari itu bercampur aduk dntdrd satu de-
ngan y ang lain, kemudian ditiup lagi sangkak ala, lalu Kami kumpul-
kan mereka itu semuany4" (QS. Al-Kahfi: 99)
Hal itu terjadi ketika mereka keluar dari dinding.r16
Ya'-juj dan Ma'-juj adalah manusia dari keturunan Adam dan
Hawwa $@, sebagian ulama berkata, "Sesungguhnya mereka ha-
nya berasal dari Adam dan bukan dari Hawwa.r17 Hal itu terjadi ketika
116 Lihat kitab Lisaanwl'Arab (II/206-207), Tartiibul Qaamus al-Muhitah (I/ll5-
11.6), Fat-hul Baari (XilI/106), dan Syarah an-Nawawi untuk Shabiih Muslim
(xvrrr/3).
3t7 Lihat Fataawaal-lmaman-Nawauiyangdnamakan kitab al-Masaa-ilulMantsuurah
@al. 116-117, disusun oleh muridnya Ala-uddin al-Aththar), disebutkan oleh Ibnu
Hajar dalam al-Fat-h SIil/ 102) dan beliau menisbatkannya kepada an-Nawawi,
beliau berkata, "Dan disebutkan dalam kitab Fataautaa Imarn Nauaui."
2,, : i,l. .o, '. t t.'-,o,
t o^-a)l , 1, zzA o .-atr ,1 - o*t -\-L.o crrJ
nl--v, '"Ugt'z,J'
BabII: Tanda-Tanda Besar Kiamat
Adam bermimpi, lalu air maninya bercampur dengan tanah, darinyalah
Allah menciptakan Ya'-juj dan Ma'-juj."
Pendapat ini sama sekali tidak berlandaskan dalil, dan tidak di-
sebutkan dalam sumber y ang lay ak diterima p erkat aannya. I 18
Ibnu Hajar 4E berkata, "Kami sama sekali tidak mengetahui
ungkapan seperti ini dari seorang ulama Salaf pun, kecuali dari Ka'ab
al-Ahbar, dan ungkapan ini dibantah oleh hadits marfu'(yang me-
nyatakan) bahwa mereka berasal dari keturunan Nuh, sementara
Nuh dari keturunan Hawwa.31e
Ya'-juj dan Ma'-juj berasal dari keturunan Yafits, nenek moyang
bangsa Turk, sementara Yafits dari keturunan Nuh ),p;.:'o
Dalil yang menunjukkan bahwa mereka dari keturunan Adam
-DQi adalah hadits yangdirtwayatkan oleh al-Bukhari dari Abu Sa'id
al-Khudri $ , dartRasulullah ffi, beliau bersabda:
,: '*t'r L.!:r;-;'r ,tA ,'J t ?l i;i q , Ja 'at 'J
tx-
:Ju r r1t Lx.YS:jrl tr6r u.Lii ir$ a:"q
',At -*,-t'JLj;*,-;;"a;x;a:V'* -li ,'G '*t--.-'--;-)- ----.- ei,----,J ----.J ;-.c . t u t).
^ t ,.. -r'- s - ,it, ,i. ,rio. to/ t( "r) I '.L.
r^ L.-, 6;u.,.1 3()\ 6tr ,t{X F :6 u 'rt
rLtlt a,;€6:tju "**t
^i)\
3t$ ;lS 5jtS:*.
zoL ^2 ^: t ^ ,,^ i , t / . ,
.61 t;u3 €;Ub'r>vtt r,u r3l1 :JL;
"Allah T a' alab erfirman,' \Wahai Adam!' Adam menj awab,' Aku
menjawab panggilan-Mu, segala kebaikan ada di kedua tangan-
Mu.' Lalu Allah berfirman, 'Keluarkanlah rombongan penghuni
Neraka!' Dia bertanya,'Berapakah jumlah rombongan Peng-
huni Neraka?' Allah menjawab,'Untuk setiap seribu orangada
318 Lihat an-Nibaayab/al-Fitan ual Malaahirn (I/152'1'53) tahqiq Dr. Thaha
Zaiil.
3te Fat-bul Baari (XilI/1.07).
r20 Lihat an-Nibaayah/al-Fitan ual Malaahim (l/'153).
Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat 383
sembilan ratus sembilan puluh sembilan.' Saat itu rambut anak
kecil mendadak beruban, setiap orang yang hamil keguguran
kandungannya, dan engkau lihat manusia mabuk padahal mereka
tidak mabuk, melainkanadzab Allah sangat pedih."'Para Sahabat
bertanya, "siapakah di antara kami yang termasuk satu orang
itu?" Nabi menjawab, "Bergembiralah, sesungguhnya satu orang
dari kalian dan seribu orang dari Ya'-juj dan Ma'-juj'"321
Dan diriwayatkan dari'Abdullah bin'Amr @-E, dartRasulullah
41tl'
i.,6r iyryt-r:i I ii',f ,3 b &u'r O;UJ|z '
'At; *tiii'!:t; Yt tk\ #*,4-f";Ji ,i" : \ :. J
' i \ - / -v-
zoi ,
.tt6\n1 ^i3t V
"sesungguhnyaYa'-jtj dan Ma'-juj dari keturunan Adam, dan
sesungguhnya jikamereka diutus kepada manusia, niscaya akan
merusak kehidupan mereka, dan tidaklah salah seorang dari me-
reka mati, kecuali meninggalkan seribu keturunan dari mereka
atau lebih."322
2. Sifat-Sifat Mereka
Adapun sifat-sifat mereka yang telah dijelaskan di berbagai hadits,
yakni mi.eka menyerupai orang-oran gyangsejenis dengan mereka
1" Sbahiib al-Bukbari,kitab al-Anbiaa',bab Qkhsbatu Ya''juuj wa Ma''juui (YI/
382, al-Fat-h).
322 Minhatul Ma'buud fi Tartiib Musnad ath-TltayaLisl, kitab al-Fitan wa 'Alaamatus
Saa'ah,bab Dzikru Ya''juuj wa Ma''juuj (lI/219-Tartib Syaikh Ahmad'Abdur-
rahman al-Banna) cet. iI, th. 1400 H, al-Maktabah al-Islamiyyah, Beirut.
Al-Hakim meriwayatkan sebagian dariny a dalam al-Mustadrak (IY / 490), be-
liau berkata, "Ini adilah hadits shahih dengan syarat asy-syaikhani, akan tetapi
keduanya tidak meriwayatkannya," dan disepakatioleh adz-Dzahabi.Al-Haitsami
berkata,
..Diriwayatkan oleh ath-Th abrani dilam al-Kabiir dan al-Ausatb dan para
perawinya tsiqat')' Majma'uz Zauaa'id (VIII/6). Ibnu Hajar be1\at1, "Diriwayat-
kan oleh ,Rbi bin Hamid dengan sanad yang shahih dari 'Abdullah bin Salam
dengan semisalnya." Fat-hul Baari (XilI/1A7).
Dan Ibnu Katsir menyebutkan riwayat ath-Thabrani untuk hadits ini, kemudian
beliau berkata, ,.Ini adaiah hadits gharib, dan bisa jadi dari perkataan 'Abdullah bin
'Amr dari dua Sahabatnya.
An-Nihaayah/al-Fitan wal Malaahim (I/154) tahqiq Dr. ThahaZaint.
Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat
dari kalangan bangsa Turk, orang'Ajam yang tidak fasih bicaranya,
dan bangsa mongol, matanyasipit, berhidung pesek, berambut pirang,
berdahi lebar, wajah-wajah mereka seperti tameng yang dilapisi kulit,
bentuk tubuh dan warna kulit mereka mirip bangsa Turk.i23
Al-Imam Ahmad i,E meriwayatkandari Ibnu Harmalah, dari
bibinya, dia berkata, "Rasulullah ffi berkhutbah sedangkanjarrtangan
beliau dibalut dengan perban karena tersengat kalajengking, laiu beliau
bersabda:
,; Vk3"*6 ;'it;t 6S ,'J,;'\ 'ri"; #t
t"l .^ot1,g,i ^tci, -"ti..-^ti"t..+r, g *t 3V,9;ll rrt'f,, 1i:YS €fU AU
2 : ei. . t ,t i.if+l #";3 .rl.5 c.ry!* -,'s.i ,F b c*131
o g. oh
,u,Jl
'Sesungguhnya kalian berkata tidak ada musuh sementara kalian
senantiasa memerangi musuh hingga datang Ya'-juj dan Ma'-juj;
bermuka lebar, bermata sipit, berambut pirang, mereka datang
dari setiap arah, wajah-wajah mereka seperti tameng yang di-
lapisi kuiit."'r2a
Ibnu Hajar 4E menyebutkan sebagian atsar tentang ciriciri
mereka, akan tetapi riwayatnya lemah.
Di antara yang dijelaskan dalam atsar-atsar tersebut bahwa me-
reka adalah tiga golongan:
Satu golongan dengan tubuh seperti al-'urz,yaitu nama sebuah
pohon yang sangat besar.
Satu golongan dengan postur tubuh empat hasta kali empat
hasta.
Satu golongan dengan telinga mereka yangdapat dipertemukan
dengan telinga yang lain.
r2r Lihat An-Nihaayab/al-Fitan utal Malaahim (I/153) tahqiq Dr. ThahaZaiil.
32a Musnad Imam Ahrnad N /271,, dengan catatan pinggirkitab Muntakhah al-Kanz).
Al-Haitsami berkata, "Diriwayatkan oleh Ahmad, dan ath-Thabrani, perawi
keduanya adalah perawi ash-Shahiih." Majma'uz Zauaa"id (VIII/6).
Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat 385
Dan ada pula atsar yang menyebutkan bahwa tinggi mereka
satu jengkal dan dua jengkal, dan paling tinggi dari mereka adalah
tiga jengkal.32s
Yang ditunjuki oleh berbagai dalil shahih bahwa mereka adalah
orang-orangyangkuat, tidak ada seorang pun sanggup membunuh
mereka, dan mustahil jika tinggi mereka itu satu atau dua jengkal.
Dijelaskan dalam hadits an-Nawwas bin Sam'an q#F.,, bahwa
Allah Ta'alamewahyukan kepada'Isa i,}?.Di dengan keluarnya Ya'-
juj danMa'-juj, dan tidak ada seorang pun yang mamPu membunuh
mereka. Dan Allah memerintahkan 'Isa 24; agar menjauhkan
kaum mukminin dari jalan mereka, lalu Dia berkata kepada mereka,
"Kumpulkanlah hamba-hamba-Ku ke gunung Thur."
Hal ini akan dijelaskan dalam pembahasan tentang keluarnya
mereka dengan izin Allah Ta'ala.
3. Dalil-Dalil Akan Keluarnya Ya'-fuj dan Ma'-iui
Keluarnya Ya'-juj dan Ma'-juj pada akhir zaman adalah salah
satu tanda dari tanda-tanda besar Kiamat. Kemunculan mereka telah
ditunjuki oleh al-Kitab dan as-Sunnah.
a. Dalil-dalil dari al-Qur-an al-Karim:
0 Allah Ta'ala berfirman:
r-rJ->
).
gr , ol
1l^e-tl
oo
o2, I Sl.. I ,i.
L-ae ) o->Lrc |0.>V
l' - t-J. J (j-J. *
It
t/ o
oP",
fz
;^2;V
S,;b
(l oz
d +.1-*ie
. - 2.o o o
rili ;ll ^L'll
o z i r. t(->ri.9 l)l
a,
zzo
n-t / z//_-).\
'r,9
I c (f rr l)J r \:-l
r2s Lihat Fat-hul Baari (X[Y107).
Ibnu Katsir telah mengingkari sifat-sifat ini, beliau berkata, "Sesungguhnya orang
yang mengatakan bahwa ini adalah sifat-sifat mereka, maka dia telah berkata tanpa
ilmu mereka," dan beliau berkata, "Tanpa dilandasi dengan dalil," an-Nihaayah/ al'
Fitan ual Malaahim (I/153).
Dan al-Haitsami menuturkan sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Hudzaifah
dari Nabi ffitentangciri-ciri Ya'-juj dan Ma'-juj dengan sebagian sifat ini, hal itu
dari riwayat ath-Thabrani dalam al-Ausath.Di dalam sanadnya ada Yahya bin
Sa'id al-Aththar, dia dha'if. Ibnu Hajar berkomentar tentangnya, "sangat dha'if."
Lihat Majma'uz Zauaa-id (VIII/6), dan Fat-hul Baari (XilI/106).
Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat
; JI,.E
"Hingga apabila dibukakan (tembok) Ya'jwj dan Ma'jwj, dan me-
rekaturun dengan cepat dari seluruh tempatyd.ngtinggi. Dan telab
dekatlah kedatangan janji yang benar ftari Berbangkit), maka tiba'
tiba terbelalaklah mata ordng-ord.ngkafir. (Mereka berkata) 'Adu'
hai, celakalah kami, sesunggwhnya kami adalab dalam kelalaian
tentd.ng ini, babkan kami adalab ordng-ordngyangzhalim. " (QS.
Al-Anbiyaa':97)
Allah i[# berfirman di dalam kisah-Nya tentang Dzul Qarnain:
'' ) o /' ' ' "',.ill:k ,t-'tit '!;rG) r- 'ii iNVtt U 4 J d:- e \) \:-_r' .. (-. \
""
^- zo ,. , / / ^/o / o .- I
i't *pt 11 r rjri qp'ijt J#q;"3Wi r-p
z z j / o /o o o
\+? a)'J4 ,k,Al'lt 4;:i't43 6iV: A;U
j, y3t6iG@6I&:v+.,F 3i }1
I d o ', -t g /. .
i,: qi@ ri; i+{'3 & s+\ trylfti };
r;t Fr*lt J$ #'ter -{. e:vtit',F **l
"i 4;ra;r \J @'t"p, * Vi ufr ,:rs r'r('fu
/ / a, / / / ou a/
tig ,i', ,nl#iru.lii6) Kf ist ,irk"t6'rtr:Ai3-e, v*.J l). J \€2
,.i,r- ,:t ,7. .. e I si. . 2. 2. o . .r.g;t a$ ti- jt n'r otsr;\53'e ;t tL:;t+
#\l+r )At q_Us f r,i_tn*;@
4 rr*r rF'\ez
"Kemudian dia menempuh suatu jalan (yang lain). Hingga ketika
dia sampai di antara dua gunung, didapati di belakang(kedua gu'
nung itu) suatu kaum yang bampir tidak memabami pembicaraan.
k 'J t'^ b y +\g ii Lt:.3 u6F elt
A.E),\t (( 1v ))\ \--7
Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat
M er e k a b er kat a,' IVah ai D z u I Qarn ain, s e s u n ggu h ny a Ya' - j uj d an
Ma'-juj itu (makhlukyangberbuat kerusakan di bumi, maka boleh-
kab kami membayarmu imbalan agar engkau mernbuatkan dinding
p en gb al ang d.nt ard. kami dan m er e ka ?' D zu I Qarn ain ber kat a,'A p a
yang telah dianwgerabkan Rabb-ku kepadaku lebih baik (daripada
imbalanmu), maka bantulab aku dengan kekuatan (manwsia dan
alat-alat), agar aku dapat membudtkdn dinding penghalang antara
kamu dan mereka, berilah aku potongan-potongdn besi.' Hingga
ketika (potongan) besi itu telah (terpasang) sama rata dengan kedua
(punc ak) gunung itu, dia (Dzul Qarnain) berkata,'Tiuplab (api itu).'
Ketika besi itw sudab menjadi (merab seperti) api, dia pwn berkata,
'Berilah aku tembaga (yangmendidib) agar kutuangkan ke atasnya
(besi panas itu).' Maka mereka (Ya'-juj dan Ma'-juj) tidak dapat rnen'
dakinya dan tidak dapat (pwla) melubanginya. Dia (Dzul Qarnain)
berkata, '(Dinding)ini adalah rabmat dari Rabb-ku, maka apabila
janji Rabb-ku sudab datang Dia akan menjadikannya hancur luluh;
dan janji Rabb-ku itu adalab benar,' Kami biarkan mereka (Ya''
juj dan Ma'-ju1) di hari itu berbaur dntdrd satu dengan yang lain,
kemudian diriup lagi sangkakala,lalu Kami kumpulkan mereka
senTud.ny d.." (QS. Al-Kahfi: 92-99)
Ayat-ayat ini menunjukkan bahwa Allah memudahkan Dzul
Qarnain,126 seorang raja shalih, untuk membangun sebuah dinding
besar agar menjadi penghalang bagi Ya'-juj dan Ma'-ju.i yang telah
melakukan kerusakan di muka bumi dan di tengah-tengah manusia.
Apabila telah datang waktu yang ditentukan, dan Kiamat telah de-
kat, maka dinding tersebut akan terbuka dan Ya'-juj dan Ma'-juj akan
keluar dengan sangat cepat, dalam jumlah yang sangat banyak, tidak
ada seorang pun yang mampu menghadapinya, mereka berbaur di
tengah-tengah manusia dan menyebarkan kerusakan di muka bumi.
32'Dzvl
Qarnain, paraulama berbedapendapattentangnamaaslinya. Diriwayatkan
dari Ibnu'Abbas ,;,tF, bahwa namanya adalah'Abdullah bin adh-Dhahhak bin
Ma'd. Ada juga yang mengatakan Mush'ab bin'Abdillah bin Qinan bin al-Uzd,
kemudian dari Qahthan ada juga yang mengatakan tidak demikian.
Dinamakan Dzul Qarnain karena dia telah mencapai daerah timur dan barat,
yaitu daerah muncul dan terbenamnya tanduk syaitan, ada juga yang mengatakan
tidak demikian. Dia adalah seorang hamba yang beriman lagi shalih, dia bukan-
lah Dzul Qarnain al-Iskandari al-Maqduni al-Misri yang kafir, dia datang lebih
akhir setelah Dzul Qarnain yang diungkapkan dalam al-Qur-an, jarak waktu di
antara keduanya lebih dari 2000 tahun. Lihat an-Nihaayab/ al-Fitan wal Malaahim
(II/ 102-106), dan Tafsiir lbni Katsir (V/185-186).
388 Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat
Ini adalah salah satu tanda dekatnya tiupan Sangkakala, hancur-
nya dunia, dan tegaknyaKiamat,szT sebagaimana akan dijelaskan dalam
beberapa hadits shahih.
b. Dalil-dalil dari as-sunnah yang shahih
Hadits-hadits yang menunjukkan akan keluarnya Ya'-juj dan
Ma'-juj adalah banyak, mencapai derajat mutawatir secara makna,
sebagiannya teiah disebutkan dan pada kesempatan ini akan kami
ungkapkan sebagian dari hadits-hadits tersebut, di antaranya:
0 Diriwayatkan dalam asb-Sbahiihain dariUmmu Habibah binti
Abi Sufyan , dariZainab binti Jahsy d*;., ,bahwasanya pada suatu
hari Rasulullah M, datang kepadanya dengan kaget, beliau ber-
kata:
o t //o . 2. o t9 -. 6 / /
.:u i"{Jl ii c.>';il Ji i .?-o'.-'.j,1. Ui .,'<irl Yl CJI Ytl ,\J* l_- . r . J a)/ , J .U-J e e
/r' .o -6 't,, . . ,i,, , .;1,' o .
Ct' $yt *, #') )# Y {iYs €i\ 7"
#t yt Il.:"',V:dt:&;.+ il" Jr),\\fr(W
..Ut'rt 6t, # :iS, S y\;)t t+,r, J i\
" Laa ilaaha illallaah, celakalah orang Arab karena kejelekan te-
lah dekat, hari ini dinding penghalang Ya'-juj dan Ma'-juj telah
terbuka seperti ini." @eliau melingkarkan kedua jarinya; ibu jari
dan telunjuknya). Zatnab binti Jahsy berkata, "Aku bertanya,
'\il/ahai Rasulullah, apakah kami akan binasa sementara diantara
kami masih ada orang-o rangyangshalih?' Beliau menj awab,'Ya,
apabila kejelekan merajalela."'r28
1) Diriwayatkan dalam hadits an-Nawwas bin Sam'an €ia , di da-
lamnya diungkapkan:
u;\ fr j\ :J+,Jl-\, Y €Jl lir
I
:Jt '4iill_> e
o
, L li\bY
'7 Lihat Tafsiir ath-Thabari (XYI/ l5-28,XYll/87-92), Tafsiir lbni Katsir (Y / Lgl.
196,Y /366-372), dan Tafsiir al-Qurthubi (XI/3afia2).
1'z8 Shahiib al-Bukbari,kitab al-Anbiyaa',bab QisbshatuYa'-jujwa Ma'-juj (YI/381",
al-Fat-h), dan kitab al-Fitan (XIil/106, al-Fat-b), dan Sbahiih Muslim,kitab al-
Fitan ua Asyraathus Saa'ab {XYltrI/2-4, Syarb an-Nawaw).
Bab iI: Tanda-Tanda Besar Kiamat 389
zt /
i:,r;*\r&yA,5"*,ff5
c;;ll qGG r$Xr ,y"fr,et iL.
.ii)\;\^x U
"Ketika Allah mewahyukan kepada'Isa, 'Sesungguhnya Aku
telah mengeluarkan hamba-hamba-Ku, tidak ada seorang pun
dapat mengalahkannya, maka kumpulkanlah hamba-hamba-Ku
ke gunung Thur, kemudian Allah mengutus Ya'-juj dan Ma'-juj,
mereka datang dari setiap tempat yang tinggi. Maka kelompok
pertama dari mereka melewati danau Thabariryah, mereka me-
minum airnya,lalu orang yang belakangan dari mereka berkata,
'Di danau ini dulu pernah adaairnya.'Nabiyullah'Isa dan para
Sahabatnya dikepung, sehingga pada hari itu kepala seekor sapi
lebih berharga daripada seratus dinar milik salah seorang dari
kalian. Kemudian Nabiprllah'Isa dan para Sahabatnya berdo'a
kepada Allah, lalu Allah mengutus ulat-ulat pada leherJeher me-
reka (Ya'-juj dan Ma'-juj), akhirnya mereka semua mati bagaikan
satu jiwa yang mati. Kemudian Nabiyullah 'Isa dan para Saha-
batnya turun (dari gunung) ke bumi, dan ternyata mereka tidak
mendapati satu jengkal pun di bumi kecuali penuh dengan bau
busuk dan bangkai mereka. Selanjutnya Nabiyullah 'Isa dengan
390 Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat
para Sahabafirya berdo'a kepada Allah, maka Allah mengurus
sekelompok burung yang lehernya bagarkan leher unta, lalu
burung tersebut mengambil dan melemparkan bangkai-bangkai
itu ke mana saja sesuai dengan kehendak Allah.'32e
Diriwayatkan oleh Muslim. Dalam riwayat lain ada tambahan
-setelah ,rrrgkrprr- (lviV 9*'bG i.J), "K.-,rdian merek a berjalan
sehingga mereka sampai ke g[rnung al-khamr, yaitu gunung Baitul
Maqdis, lalu mereka berkata, 'Kita telah membunuh orang-orang
yangadadi bumi, marilah kita bunuh makhluk yangadadi langit.'
Lalu mereka melemparkan anak panah mereka ke langit, lalu Allah
mengembalikan panah-panah mereka yang telah dilumuri darah."I0
3) Dijelaskan dalam hadits Hudzaifah bin Asid €5 ketika meng-
uraikan tanda-tanda Kiamat, diun gkapkan di antaran y a, "Y a' -juj
dan Ma'-juj."::t
4) Diriwayatkan dari'Abdullah bin Mas'ud 4B ,draberkata, "Ke-
tika malam diisrakannya Rasulullah H,, beliau berjumpa dengan
Ibrahim, Musa, dan 'Isa +4..U, lalu mereka membicarakan ten-
tang Kiamat... hingga beliau bersabda, 'Maka mereka mengemba-
likan pembicaraan kepada'Isa.' (I-alu beliau ('Isa) menyebutkan
terbunuhny a D a7ja1, kemudian berkata,)'selanjutnya manusia
kembali ke negeri-negeri mereka, lalu dihadang oieh Ya'-juj dan
Ma'-juj yangberdatangan dengan cepat dari setiap rempar yarg
tinggi, mereka tidak akan melewati air kecuali meminumnya, ri-
dak juga melewati sesuatu kecuali menghancu rkannya,kemudian
mereka (para Sahabat 'Isa) meminta pertolongan kepadaku, lalu
aku berdo'a kepada Allah, maka Allah membinasakan mereka.
Selanjutnya bumi menjadi bau karena bangkai mereka, kemu-
dian mereka (Stara Sahabat 'Isa) memohon kepadaku, lalu aku
berdo'a kepada Al1ah, akhirnya Allah mengirimkan hujan dari
langit yang membawa dan melemparkan jasad-jasad mereka ke
lautan."'l'
3'1e Shahiih Muslim,bab Dzikrud Dajjal (XVIII/6S-69, Syarh an-Nawaui).
33a Shahiih Muslim,bab Dzikrud Dajjal (XYfiI/70-71, Syarh an-Nawaui).
331 Sbahiih Muslim,kitab al-Fitan wa Aryraathus Saa'ah (XYIII/27, Syarh an-Na.
wawi).
1r2 Mustadrak al-Hakim 0V/488-489), al-Hakim berkata, "sanadnya shahih, akan
tetapi keduanya tidak meriwayatkannya." Dan disepakati oleh adz-Dzahabi di
dalam kitab Talkhisb.
BabII: Tanda-Tanda Besar Kiamat 391
5) Diriwayatkan dari Abu Hurairah #, dari Nabi ffi Qalu beliau
menuturkan hadits, di dalamnya ada ungkapan:)
&,)gt'*:,iuir 3}L4,,f\t * (,i*S
,', i "rA, i;"n\"^+zt'ci"i, 7\,!)t A eq.S'i *
L$,,Ss .t*Si'$ rrAt Q Jsti,*::\\ $iW
g+b\"fi
"Dan mereka keluar menuju manusia, maka mereka mengambil
air dan manusia lari menjauhi mereka. Mereka melemparkan pa-
nah-panah mereka ke langit, lalu (panah-panah tersebut) kembali
dengan penuh darah, mereka berkata, 'Kita telah mengalahkan
penghuni bumi dan telah mengungguli kekuatan dan ketinggian
t.rrrg-or"t gyangada di langit."' Beliau bersabda, "Lalu Allah
Wij mengttus ulat-ulat di leherJeher mereka." Beliau bersabda,
"Allah menghancurkan mereka. Demi Rabb yang jiwa Muham-
mad berada di tangan-Nyr, sesungguhnya binatang-binatang
bumi menjadi gemuk, penuh lemak dan sttsu, dan mabuk karena
memakan daging mereka."3rl
Dan diriwayatkan oleh Ahmad dalam Musnad (IVl189-190, no. 3556), tahqiq Ah-
mad Syakir, beliau berkata, "sanadnya shahih."
Al-Albani berkata, "Dha'if." Lthat Dha'iif al'Jaami'isb Shagbiir $ /20'21,no.4712).
Kami katakan: Beberapa hadits memperkuat hadits ini sehingga menjadikannya
shahih. Wallaahu a'Lam.
331 Sunan at-Tirmidzi,bab-bab Tafsiir, SuuratuL Kabfi (YIll/597-599), at-Tirmidzi
berkata, "Hadits ini hasan gharib," dansunan lbniMajah,kitab al'Fitan gI/1364'
1365, no. 4080), tahqiq Syaikh Muhammad Fu-ad 'Abdul Baqi.
Dan diriwayatkan oleh al-Hakim dalam al-Mustadrak IY / 488), beiiau berkata
tentangnya, "Hadits shahih dengan syarat asy-Syaikbaini, akan tetapi keduanya
tidak meriwayatkannya," dan disepakati oleh adz-Dzahabi. Al-Hafizh berkata
dalamal-Fat-b (xtry109), "Perawinya adalahperawiash-sbabiihhanyasaja Qatadah
adalah Mudallis."
392 Babll: Tanda-Tanda Besar Kiamat
4. Dinding Ya'-iuj dan Ma'-juj
Dzul Qarnain membangun dinding Ya'-juj dan Ma'-juj untuk
menghalangi antara mereka dan tetangga mereka yang telah meminta
pertolongan kepada Dzul Qarnain dari kejahatan Ya'-juj dan Ma'-juj.
Hal ini sebagaimana disebutkan oleh Allah dalam al-Qur-an al-
Karim:
(6wi
"Mereka berkata, 'Wabai Dzul Qarnain, sesungguhnya Ya'-juj dan
Ma|jwj itu (makhluk)yangberbuat kerusakan di bumi, maka boleh-
kah kami membayarmu imbalan agar engkau membuatkan dinding
pengbalang ontoio kami dan *rriko?' drul Qarnain berkata,'Api
yang telah dianugerahkan Rabb-ku kepadaku lebih baik (daripada
imbalanmu), maka bantulah aku dengan kekuatan (manusia dan
alat-alat), agar aku dapat membudtkdn dinding pengbalang antara
bamu dan mereka,'" (QS. Al-Kahfi: 94-95)
Ayat ini mengisahkan pembangunan dinding tersebut, adapun
tempatnya berada di sebelah timur,r3a sebagaimana dijelaskan dalam
firman-Nya:
/^t( 4ffi) ... *uJl'\:--l u
'rJA ;X St,'?N
a L' ett
"Hingga apabila dia telah sampai ke ternpd.t terbit matahari (sebe-
lab timur)," (QS.Al-Kahfi: 90)
Tempat dinding penghalang tersebut tidak diketahui tempatnya
Akan tetapi dijelaskan dalam riwayat Ibnu Majah bahwasanya Qatadah secara
,jelas menerangkan bahwa dia mendengarkannya dari gurunya, Abu Rafi'.
Dan dishahihkan pula oleh Syaikh al-Albani dalam Shahiib al-Jaami'isb Shaghiir
(II/ 265 -266, no. 227 2).
xa Lihat Tafsiir lbni Katsir (Y /191).
Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat 393
dengan pasti. Sebagran rila dan para ahli sejarah berusaha untuk me-
n getahui temp atnya, di antar anya adalah Khalif ah al-'ff atsiq, 3rs
b eliau
pernah mengutus beberapa gubernurnya bersama pasukan infantri un-
tuk pergi guna melihat dinding tersebut, menelitinya dan menjelaskan
kepadanya ketika kembali. Maka mereka menelusuri dari suatu negeri
ke negeri lain, dan satu kerajaan ke kerajaan lainnya hingga mereka
sampai kepadanya, dan melihat dinding tersebut yang terbuat darr
besi juga timah. Mereka menyebutkan bahwa mereka melihat sebuah
pintu yang sangat besar dengan kuncinya yang sangat besar, demikian
pula mereka melihat susu-susu dan madu pada sebuah benteng di sana,
dan dijaga oleh para penjaga darrkerajaan-kerajaan yang berbatasan
dengannya, dan dinding tersebut sangat tinggi sekali, tidak dapat didaki
juga gunung-gunung yang ada di sekitarnya tidak dapat didaki. Setelah
itu mereka kembali ke negeri mereka, setelah mengembara lebih dari
2 tahun, dan menyaksikan banyak keajaiban."136
Kisah ini disebutkan oleh Ibnu Katsir dalam Tafsiimya, akan te-
tapi beliau tidak menyebutkan sanadnya, maka hanya AllahJah yang
mengetahui kebenaran kisah tersebut.
D an yangditunj ukkan dari beberapa ay at ter dahulu bahwa din-
ding tersebut dibangun di antara dua gunung, berdasarkan firman
Allah Ta'ala:
. .\=z y"
"Hingga apabila dia telab sampai di antara dua gunung..." (QS.
Al-Kahfi:93)
(iul| maknanya adalah dua gunung yang berhadapan, kemudian
A1lah berfirman:
(puncak) gunung ittt..." (QS. Al-Kahfi: 96)
rrs Beliau adalah seorang khalifah zaman'Abbasilyah, namanya HarunbinMuham-
mad al-Mu'tashim bin Harun ar-Rasyid, dibai'at menjadi khalifah pada umur 26
tahun, dan wafat pada tahw232 H di ialan Makkah ketika berusia 36 tahun.
Lihat al-Bidaayab wan Nibaayah (X/308).
316 Tafsiir lbni Katsir (Y /193).
xt;t';&( el->
394 Ballll: Tanda-Tanda Besar Kiamat
Maknanya adalah apabila telah sama rata dengan kedua puncak
gunung.337 Dinding itu dibuat dengan menggunakan porongan-
potongan besi, kemudian cairan timah dituangkan di atasnya sehingga
menjadi sebuah penutup yang sangat kuat.
Imam al-Bukhari rii.B meriwayatkan bahwa seseorang berkata
kepada Nabi #,, "Aku telah melihat sebuah dinding bagaikan kain
y ang b er garis. " Rasul berkata, " Engkau telah melih atfly a." 338
Sayyid Quthub berkata, "Ditemukan sebuah dinding penghalang
di dekat kota Tirmidz3le yang terkenal dengan pintu besi, di awal
abad ke-15 Masehi. Seorang ilmuan Jerman yang bernama Sild
Berger pernah melewatinya dan mengabadikannya dalam bukunya,
demikian pula seorang ahli sejarah dari Spanyol bernama K1a Pejo di
dalam perjalannyapada tahun 1403 M, dan beliau berkata, 'Penurup
kota pintu besi ada di jalan antara Samarkan dan India....' Bisa saja
dinding penghalang tersebut adalah dinding penghalang yang di-
bangun oleh Dzul Qzrnain."'r+o
Kami katakan: Barangkali dinding penghalang ini hanya sekedar
pagar-pagar yang mengelilingi kota Tirmidz, seperti yang dikatakan
oleh Yaqut al-Hamawi dalam kttabnyaMu'jamul Buldaan danbukan
dinding penghalang yang dibangun oleh Dzul Qarnain."
Demikian pula, tidak penting bagi kami menenrukan rempar
dinding penghalang tersebut dalam pembahasan ini. Bahkan kita ha-
rus berhenti sesuai dengan yang Allah kabarkan kepada kita semua.
Demikian pula yang diterangkan dalam berbagai hadits shahih, yaitu
bahwa dinding Ya'-juj dan Ma'-juj itu masih ada hingga datang waktu
yang telah ditentukan untuk dirobohkan, kemudian disusul dengan
keluarnya Ya'-juj dan Ma'-juj, hal itu terjadi ketika Kiamat telah dekat,
sebagaiman a yang dikabarkan oleh Ailah T a' ala:
rr7 Lihat Tafsiir lbni Katsir (Y/l9l-192).
3r8 HR. Al-Bukhari secara mu'allaq di dalam Sbahiihnya, pada bab Qishsbatu Ya'.
juj ua Ma'-juj (VI/387, al-Fat-h).
L (Tirmidz) Yaqut berkata, "sebuah kota yang terkenal dan merupakan salah satu
kota besar, terletak di sisi sungai Jaihun dari sebelah timur, dikelilingi oleh pagar
dan pasar-pasarnya yalg ramai dengan perdagangan, dialah kota-dinisbitlian
kepadanya al-Imam Abu'Isa at-Tirmidzipenulis kitab al.Jaami'ush Shahiih dan
al-' I lal. Mu'j amul Buldaan (II/ 26-27).
3a0 Tafsiir azh-Zhikl W /2293),danlihat Aryaathus Saa'ah waAsraaruha @a1,.75),karya
Muhammad Salamah Jabr, cet. Syarikat asy-Syia', Kuwait, cet. I, th. 1401 H.
BabII: Tanda-Tanda Besar Kiamat 395
,:tS'r;SS'^:+ j: t;S
'. ,:, . o, \ t )z i.z o. o ) ', ".1!.i. oa'o1i-a' t. 2
^
Cr F A Lt*" *, @6 ; t(E) u- ei $ r
(@\G$\a4r'.bt,)
" D z uI Qarn ain b erkat a, (D i, kY*i oa o t )t, o h - o t d o, i- n o bb' kr,
maka apabila janji Rabb'ku sudah datang. Dia akan menjadikannya
hancur luluh; dan janji Rabb-ku itu adalah benar.' Kami biarkan
mereka fa|juj dan Ma''ju) di hari itw berbaur antard. sdtu dengan
yang lain, kemwdian ditiup lagi sangkakala, lalw Kami kumpwlkan
mereka itu semuanya." (QS. Al-Kahfi: 98-99)
Dalil yang menunjukkan bahwa dinding penghalang tersebut
belum dihancurkan adalah hadits yang diriwayatkan dari Abu Hu-
rairah Qb , dartNabi #, tentang dinding penghalang itu, beliau ber-
sabda:
- 7 /. z sz ) oz t... .(, ,i. ". ",) ti 9o.
:W,sJl JU LPF lr35 ttL,-f V,F a'i'jl
S; rs G JtrG ui:t t3A :i$ .G f,; iU t-;=)t
, I ', - / / - /
,* 6it tu qutJt W"iiii,r :,t1i' p;k *6t
i -*': J\r . futs,at ;r; Syii G,xtu t h;
,"8, Jt S;'A3 ';;F',i-f '; ,ry .# ';
&'},6r *r';vir'r;4
"Mereka melubangi setiap hari, hingga ketika mereka hampir
saja melubanginya, maka pemimpin di antara mereka berkata,
'Kembalilah, esok hari kalian akan melub angtrtya."' Rasul ber-
sabda, "Lalu Allah mengembalikannya kokoh seperti semula,
sehingga ketika mereka telah mencapai waktunya, dan Allah
berkehendak untuk mengutus mereka kepada manusia, maka
orang yang memimpin mereka berkata, 'Kembalilah, esok hari
insya Allah (dengan izin Allah) kalian akan melubanginya.' Dia
mengucapkanistisna (insya Allah)." Nabi bersabda, "Lalu mereka
. f / / /\
;\i l)!i Ji ,,n;i:; t.r-UJUF
' e Y- 9'
Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat
kembali sementara penutup rersebur tetap dalam keadaan ketika
mereka tinggalkan, akhirnya mereka dapat melubanginya dan
keluar ke tengah-tengah manusia, kemudian mereka meminum
air dan manusia lari dari mereka."3a1
Adapun hadits yang ada dalam ash-Shabiihain -sepertiyang
telah dijelaskan- bahwa dinding penghalang itu telah terbuka sedikit,
maka Nabi ffi merasa kaget karenanya.
Al-Ustadz Saryid Quthub iM mehhat dari sisi tarjiib bukan dari
sisi yang yakin bahwa janji A1lah untuk membuka penurup itu telah
terjadi, dan Ya'-juj dan Ma'-juj telah keluar, mereka adalah bangsa Tatar
yang muncul pada abadke-7 Hijrilyah. Mereka telah menghancurkan
kerajaan-ke rajaanlslam dan hidup di muka bumi untuk melakukan
kerusakan.st2
Al-Qurthubi 4l')E mengomentari bangsa Tatar ini dengan ung-
kapannya, "Dan telah keluar sebagian dari mereka -bangsa Turk- pada
zamanini, kaum-kaum yang tidak dapat dihitung kecuali oleh Allah,
dan tidak adayangdapat mengusir mereka dari kaum muslimin ke-
cuali Allah, sehingga mereka seperti Ya'-juj dan Ma'-juj atau sebagai
pembuka bagi kedatangan mereka."sal
Munculnya bangsa Tatar terjadi pada masa al-Qurthubi, beliau
mendengar berbagai kerusakan dan pembunuhan yang mereka laku-
kan, lalu beliau mengira bahwa mereka adalah Ya'-juj dan Ma'-juj atau
pembuka bagi keluarnyaYa'-)uj dan Ma'-juj.
Akan tetapi yang termasuk ke dalam tanda-tanda besar Kiamat
-yaitu keluarnya Ya'-juj dan Ma'-juj di akhir zaman- belum terjadi
sampai sekarang, karena hadits-hadits shahih menunjukkan bahwa
kemunculan mereka terjadi setelah rurunnya 'Isa ),)$i. Beliaulah
yang berdo'a kepada Allah untuk kehancuran mereka, sehingga Allah
menghancurkan mereka, kemudian melemparkan mereka ke lautan,
serta mengamankan negeri-negeri juga hamba-hamba-Nya dari ke-
jahatan mereka,
14r HR. At-Tirmidzi, Ibnu Majah, dan al-Hakim, telah diungkapkan takhrijnya
sebelum ini, hadits ini shahih. Lihat hal. 158.
r€ Lihat Fii Zbilaaliil Qur.aan (Iy /2293-2294).
'a3 Tafsiir al-Qurthubi (XV5S).
Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat 397
Pasal Kelima
TIGA PENENGGELAMAN KE DALAM BUMI
1. Makna al-Khasf
D ikatakan (r|'r:i 4, ; r<ir J;:;; m akn anya adalah dite nggelam-
kan ke dalam bumi dan hilang di dalamnya,r'a di altara makna kata
ini adalah firman Allah \[&:
(16l i"'\t oltii "ti^#Y'\=2 n J .-. )- .)
"Maka Kamibenamkan Qarun besertarumabnya he dalam bumi..."
(QS. Al-Qashash: 81)
Tiga penenggelaman ke dalam bumi yang termasuk tanda-tanda
Kiamat disebutkan dalam beberapa hadits seputar tanda-tanda besar
Kiamat.
2. Dalil-Dalil dari as-Sunnah Tentang Akan Munculnya Peneng-
gelaman ke Dalam Bumi
a. Diriwayatkan dari H,tdzarfah bin Asid SE , bahwasanya
Rasulullah #, bersabda:
9.2 -*xs{:r4l;i).. 2E pt3; U*(* Uu':^rl5l
.t/o?f/o?1t/;
6'/'r+t -jt-*>!r, -.rr.,J.U.-0..:;'J t A ;.i-Jt.j-= : i J^>/J-J.. J
,, . :1 ) z,
.
7'il
"sesungguhnya Kiamat tidak akan tegak hingga kalian melihat
sepuluh tanda... (lalu beliau menyebutkan, di antaranya:) Dan
tiga penenggelaman ke dalam bumi, penenggelaman di sebelah
timur, penenggelaman di sebelah barat, dan penenggelaman di
lazirah Arab."ra5
b. Diriwayatkan dari lJmmu Salamah +i5, beliau berkata,
"Aku mendengar Rasulullah ffi bersabda,
r# Lihat Tartiibul Qaamus al-Muhiith [I/55), Lisaanul'Arab (X/67)
3as Shabiib Muslim, kitab al-Fitan ua Asyraathus Saa'ah (XYilI/27-28, Syarh an-
Nawawi).
BabII: Tanda-Tanda Besar Kiamat
o4.ll
r(-J t,-\U
.J///
W:,:, 3:\"\ 4i ,1,:t,s l:: U, 3i .
=?t i7H.r \) //
.Ura;i'sitit+r qui yl i;:W, u J-ru..lr! st3tr*st
///t --/ - t
, 9-
.
t J - -J /
'Sepeninggalku akan terjadi penenggelaman di timur, peneng-
gelaman di barat, dan penenggelaman dtJazirah Arab." Aku
bertanya, "Apakah bumi akan ditenggelamkan sementara di da-
lamnya ada orang-orangyangshalih?" Rasulullah ff, berkata ke-
padanya, 'Jika penduduknya sudah banyak melakukan kefasikan
dan kekejian."ra6
3. Apakah Penenggelaman Tersebut Telah Terjadi?
Tiga penenggelaman ini belum terjadi sampai sekarang, seperti
tanda-tanda besar Kiamatyatglainnya yang belum muncul, walau-
pun sebagian ulama berpendapat bahwa hal itu telah terjadi, sebagai-
mana difahami oleh asy-syarif al-Barzanjt.saz Akan tetapi yang benar
bahwa hal itu belum terjadi sampai sekarang, yangterjadi hanyalah
penenggelaman pada berbagai tempat yang berbeda-beda, dan terjadi
pada zaman yang berjauhan, hal itu termasuk tanda-tanda kecil
Kiamat.
Sementara tiga penenggelaman ini akan terjadrsangat besar lagi
menyeluruh pada banyak tempat di berbagai belahan bumi bagian
timur, barat, dan di Jazirah Arab.
Ibnu Hajar +i5 berkata, "Dan telah ditemukan penenggelaman
di berbagai tempat, akan tetapi mungkin saja bahwa yang dimaksud
dengan tiga penenggelaman adalah sesuatu yang lebih dahsyat dari-
pada y angtelah ditemukan, sep erti ukurannya dan temp at ny a y ang
lebih besar."3a8
x6 HR. Ath-Thabrani dalam al-Ausath sebagaimana dikatakan oleh al-Haitsami
dalam Majma'uz Zauaa-id (VIII/11), beliau berkata, "sebagiannya ada
dalam ash-Sbahiih, dan di dalamnya ada Hakim bin Nafi', Ibnu Ma'in menr-
siqahkannya dan dilemahkan oleh yang 1ain, adapun perawi selebihnya adalah
tsiqat."
y7 Lihat al-lsyaa'ab hal. 49.
1a8 Fat-hul Baari (XfiI/84).
", . o? ,, / t
-)->i.'.!-Jq .j.i-- qF i
,,/
._UJ
Babll: Tanda-Tanda Besar Kiamat 399
Hal ini diperkuat dengan apayangdisebut di dalam sebuah hadits
bahwa penenggelaman itu terjadi ketika banyak kejelekan dan kekejian
di tengah man.rsia, dan ketika kemaksiatan merajalela, uallahu a'lam.
Pasal Keenam
ASAP
Munculnya asap pada akhr zaman adalah salah satu dari tanda
besar Kiam at y^ngditunjukkan oleh al-Qur-an dan as-Sunnah'
Dalil Kemunculannya
a. Dalil dari al-Qur-an al'Karim
Allah Ta'ala berfirman:
a8;;.
"Maka tunggulah pada bari ketika langit membaua d.sd.p yd'ng
tampak jelii. Yang meliputi manusia. Inilab adzab yang pedih."
(QS. Ad-Dukhaan: 10-1 1)
Maknanya, tunggulah wahai Muhammad, orang-orang kafir itu pa-
da suatu hari ketika langit membawa asap yang tampak jelas menutupi
manusia seluruhnya, ketika itu dikatakan kepada mereka, "Ini adalah
siksayangpedih," sebagai celaan dan hinaan bagi mereka.Alru sebagian
dari mereka mengatakan yang demikian itu kepada yanglainnya'3ae
Tentang apakah yang dimaksud dengan asap tersebut? Apakah
telah terjadilAtau apakah dia termasuk tanda-tanda dekatnya Kiamat?
Ada dua pendapat ulama di dalam masalah ini:
Pertama: Bahwa asap ini adalah apayangmenimpa kaum Qu-
raisy berupa kesempitan dan kelaparan ketika Nabi berdo'a untuk
k...lrkuut mereka ketika mereka tidak meniawab seruan dakwah,
lalu mereka melihat sesuatu bagaikan asap di langit.
Pendapat ini dipegang oleh'Abdullah bin Mas'ud SE dan di-
ikuti oleh sekelompok ulama Salaf.350
rae Lihat Tafsiir atb.Tbabari (xYI/1.30), dan Tafsiir lbni Katsir (YII/235-236).
3rc Lihat Tafsiir ath-Tbabari (xY/lLl-ll3), Tafsiir aL-Qurthubi (XVI/131), dan
Tafsiir lbni Katsir (Yll/233).
51 .4=: Jrri ;V)t O'v (A;";:sb
'\€ ;') z )
(@ $Qt';tk
400 Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat
Beliau {E berkata:
2 ,2. .2 2, o
^ -9, -n. o/
. Jr;irr,,;at'r,ittt r,( :"lt r,(t )i :#i ii F
"Ada lima hal (pertanda) yangtelah berlal:u; al-lizaam3s1, keme-
nangan dan kekalahan bangsa Romawi, al-bathsyah (pukulan yang
keras), terbelahnya bulan, dan asap."3s2
Ketika seseorang dari Kindah berbicara tentang asap dan dia ber-
kata, "sesungguhnya akan datang asap pada hari Kiamat dan akan
melumpuhkan pendengaran dan penglihatan orang-orang munafik."
Maka Ibnu Mas'ud &A marah kepadanya dan berkata, "Barangsiapa
mengetahuinya, maka hendaklah ia mengatak anny\dan barangsiapa
tidak mengetahuinya, maka hendaklah ia mengatakan ",reallaahu a'lam
(Allah yang lebih tahu)" karena termasuk ilmu, seseorang berkata ter-
hadap hal yang tidak diketahuinya, "Aku tidak tahu." Dan karena
Allah Ta'ala berfirman kepada Nabi-Nya:
/..:::,.. .li" '( : / t2! 7 ".lx(€)J^41-*ll 'UutY'tr1 b+(sJri 6#F
"Katakan (hai Muhammad),'Aku tidak. meminta upah sedikit pun
kepadamu atas dakuahkw; dan aku tidak termasuk, ordng yang
mengada-ada." (QS. Shaad: 86)
Sesungguhnya orang-orang Quraisy enggan masuk ke dalam Islam,
lalu Rasulullah mendo'akan kecelakaan atas mereka, beliau berkata, 'Ya
Allah, berilah pertolongan kepadaku atas mereka dengan menimpakan
kelap aran kep ada mereka selama 7 tahun seb agaiman a y angmenimp a
kaum Yusuf.' Akhirnya mereka ditimpa kelaparan, sehingga mereka
"t (irru| adalah sesuatu yang dijelaskan dalam firman-Nya:
{G,60 3;1.31u es il, }
".,, Sesungubnya katnu telab mendwstakan karena itu lizam akan mmimpamu." (QS.
Al-Furqaan: 77)
Yaitu, siksa yang pasti karena sikap mendustakan yang mereka lakukan. Ini adalah
apayangmenimpa orang-orang kafir Quraisy pada perang Badar berupa kematian
dan tawanan. Lihat Tafsiir lbni Katsir (yI/ 1,42,305), Syarah an-Nawawi li Sbahiib
MwsLim (VII/143).
35'? Shahiib al-Buhbari,kitab at-Tafsiir,bab Fartaqib Yauma Ta'-tis Samaa-u bi Dukhaa-
nin Mwbiin $III/ 571, al-Fat-h), dan Shahiih Muslim,kitab Shifutul Qiyaamah wal
Jannah uan Naar,bab ad-Dukhaan $YII/143, Syarh an-Nawaw).
Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat 401,
binasa di dalamnya, memakan bangkai dan tulang, dan seseorang me-
lihat sesuatu bagaikan asap di antaralangit dan bumi."rsl
Pendapat ini dikuatkan oleh IbnuJarir ath-Thaban i;H, beliau
berkata, "Karena Allah yang Mahaagung telah menjanjikan datang-
nya asap yang akan menimpa orang-orang musyrik Quraisy, dan se-
rrngg,rhrrya firman-Nya kepadaNabi-Nya, Muhamma d M',
(6.* iwi i\&t o:vff:+;rtF"sg/;-) z )
"Maka tunggulah bari ketika langit membaua asdp ydng nyd.td.."
(QS. Ad-Dukhaan: 10)
Ditujukan kepada kaum Quraisy, dan teguran keras atas ke-
musyrikan yang mereka lakukan dengan firman-Nya:
:J-i'i t *;u1
--.J \' . .
*Tidak ada ilah (yangberbak diibadahi dengan benar)rnelainkan
Dia, Yang mengbidwpkan dan Yang mematikan' (Dia-lab) Rabb'
mu dan Rabb bapak-bapakmuyangterdahulu. Tetapi mereka ber'
main-main dalam keragu-raguan." (QS. Ad-Dukhaan: 8-9)
Selanjutnya hal itu diikuti oleh firman-Nya kepada NabiNya
dL-
( 6i.* ir_i ;\&\ ou &i+jrt F' ,sg/ ;-) z )
"Maka tunggulah hari ketika langit membaua asdp ydng nydta."
(QS. Ad-Dukhaan: 10)
Sebagai perintah dari Allah iI\s kepada beliau untuk bersabar..'
hingga datang kemalangan mereka, dan sebagai ancaman bagi orang-
orang musyrik, arttnyahal itu sebagai ancaman bagi mereka dan telah
terjadi. Hal ini lebih tepat daripada jika dianikan bahwa ancaman itu
r53 Shabiih al-Bukhari,kitab at-Tafsiir,bab Suuratur Ruum (VIII/511, al-Fat-h) dan
bab Yagbsyan Naasa Haadza'Adzaabun Aliirn SIIU571, al'Fat-h), dan Shahiib
Muslim,kkab Shifutul Qiyaarnab wal Jannah wan Naar,bab ad-Dukbaan (XYil/
MA - M 1, Sy ar h an -I"l aw aw i).
f'*3 A;iyoriF
/-/o'(@ r#iJ)3$i@
9
r-J!q
Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat
diakhirkan dari mereka untuk selainnya."r5a
Kedua: Bahwa asap ini adalah tanda-tanda Kiamat yang ditunggu-
tunggu, artinya belum terjadi dan akan terjadi menjelang Kiamat.
Pendapat ini dipegang oleh Ibnu'Abbas, sebagian Sahabat dan
Tabi'in. Ibnu Jarir telah meriwayatkan demikian pula Ibnu Abi Hatim,
dari 'Abdullah bin Abi Mulaikah ,qrVo,355 beliau berkata, "Pada suatu
hari aku pergi kepada Ibnu 'Abbas uM.,\alu beliau berkata, 'Tadi
malam aku tidak bisa tidur sampai pagi.' Aku bertanya, 'Kenapa?'
Beliau menjawab, 'Mereka berkata, 'Bintang berekor telah keluar,'
lalu aku khawatir jika asap telah diambang pintu, akhirnya aku tidak
bisa tidur sampai pagi.'""'
Ibnu Katsir '+i5 berkata, "Ini adalah sanad yang shahih sampai
kepada Ibnu 'Abbas (pakar umat dan penerjemah al-Qur-an), dan de-
mikianlah pendapat yang disepakati oleh sebagian Sahabat dan Tabi'in
semuanya, beserta hadits-hadits marfu' dartyangshahih, hasan dan
yang lainnya... disertai dengan bukti (dalil)yang sangar memuaskan
bahwa asap adalah salah satu tanda yang ditunggu-tunggu, dan hal
ini sesuai dengan zhaht (yang nampak) dalam al-Qur-an. Allah
Ta'ala berfirman:
S /r\ s '.r i 1 '( d \t ,\r',, o i7{ {"D f u,-n;[.:Jl l, (ii4i6 F
"Maka tunggulah hari ketika langit membaua dsdp yang nyd.td."
(QS. Ad-Dukhaan: 10)
Artinya sangat jelas, dapat dilihat oleh setiap orzrrg, sedangkan
penaf-siran yang diungkapkan oleh Ibnu Mas'ud Qb hanyasebatas
khayalan yang memb ayangpada penglihatan mereka (kafir Quraisy)
karena sangat lapar dan sengsara.
Demikian pula firman-Nyr, ( ;6t.+.i F maknanya adalah me-
35a Tafsiir atb-Tbabari (XXV / 114).
r5s Beliau adalah'Abdullah bin'Ubaidillah bin Abi Mulikah Zuhair bin'Abdillah
bin Jad'an at-Taimi al-Makki, sebelumnya dia adalah seorang hakim juga mu-
adzin untuk lbnuz Zubair, beliau meriwayatkan dari empat 'Abdullah (Ibnu
'Umar, Ibnu 'Abbas, Ibnu Mas'ud, dan Ibnu 'Amr), termasuk orang tsiqab yang
banyak meriwayatkan hadits, wafat pada tahun 117 H ,i'8. Tabdziibut Tahdziib
N /306.307).
156 Tafsiir ath-Thabari (XXV/113), dar Tafsiir lbni Katsir (YII/235).
Bab II Tand,a-Tanda Besar Kiamat
Iiputi seluruh manusia. Seandainya haiitu (asap) merupakan khayalan
yang khusus menimpa penduduk Makkah yang musyrik, niscaya tidak
akan dikatakan { ;Ar.;k-$.35?
Telah tetap dalam asb - Sh ab iih ain b ahw a Rasulull ah #, b e rkata
kepada Ibnu Shayyad, "Apakah aku telah menyembunyikan sesuatu
kepadamu?" Kemudian Ibnu Shayyad menjawab; "Ad-Dukh." "Du-
duklah, engkau tidak akan pernah melebihi kedudukanmu," kata
Nabi. Rasulullah ffi menyembunyikan darinya:
{ rz-=\ t '.11 }, '
o
{ q}! g )on,(rtt ""-V
(Y"+$UY
"Maka tunggulab bari ketika langit membaua asap ydng nyttrtd."
(QS. Ad-Dukhaan: 10)358
Hal ini menunjukkan bahwa asap adalah sesuatu yang ditunggu-
tunggu. Karena Ibnu Shayyad termasuk orang Yahudi Madinah, dan
kisah ini tidak terjadi kecuali setelah Nabi hijrah ke Madinah al-
Munawwar:rh.
Demikian pula, sesungguhnya berbagai hadits shahih menye-
butkan bahwa asap yang dimaksud adalah di antara tanda-tanda besar
Kiamat, sebagaimana akan dijelaskan.
Adapun penafsiran Ibnu Mas'ud elA , maka hal itu hanya per'
kataan beliau, sedangkan yang marfu' (sampai kepada Nabi) lebih
didahulukan daripada y ang m auquf (hanya samp ai kepada Sahab at). r5e
Ketika tanda ini muncul, tidak ada halangan bagi mereka untuk
mengucapkan do'a:
)57 Tafsiir lbni Katsir (YII/235).
158 Shahiih al-Bukbari,kirab al-Janaa-iz,bab ldzaa Aslamash Shabiyyu (III/218,
al-Fat-b), Sbabiib Muslim,bab Dzikru lbni Sbaryyad (XyilI/47-49, an'Nawaui),
at-Tirmidzi , bab Ma Jaa-a /i Dzikri lbnish Sbaytad (Vl/518'520), dan h{ttsnad
Ahntad (IX/ 136-1,39, no. 6350) tahqiq Ahmad Syakir, beliau berkata, "Sanadnya
shahih."
Kami menyebutkan tasb-hih Ahmad Syakir untuk hadits ini padahal hadits
tersebut ada dalam ash-Shahiihain, karena sabda Nabi, "Dan Rasulullah H
menyembunyikan darinya (QS. Ad-Dukhaan: 10)... tidak diungkapkan dalam ash-
Shahiihain, akan tetapi ada dalam riwayat al-Imam Ahmad, at-Tirmidzi dari
Ibnu'Umar, ia hanya sebagai penguat baginya. Lalu kami memberikan peringatan
bahwa hadits tersebut shahih.
r5e Lihat an-Nibaayab/ al-Fitan ual Malaahim U/ 172) tahqiq Dr. ThahaZaini.
404 BablI: Tanda-Tanda Besar Kiamat
ctAtk-;,xttl,
"\7ahai Rabb kami,lenyapkanlah dari kami adzab itu. Sesung-
guhnya kami akan beriman."
Lalu Allah melenyapk
^nnya,kemudian
mereka kembali kepada
kekafiran, dan ini terjadi menjelang Kiamat.
Sementara sebagian ulama berpendapat dengan menggabungkan
antara riwayat-riwayat (atsar) ini.360 Mereka berpendap at adanyadua
asap, salah satunya sudah muncul sementara yang lain belum, dan
itulah yang akan terjadi di akhir zaman. Adapun yang telah nampak,
maka hal itu yang telah disaksikan oleh orang-orang Quraisy seperri
asap, dan asap ini bukanlah asap secara hakiki, yang akan muncul
sebagai salah satu tanda dari tanda-tanda Kiamat.
Al-Qurthubi berkata, "Mujahi6:ot berkata, Ibnu Mas'ud pernah
berkata, 'Keduanya adalah asap yang salah satunya telah terjadi, dan
yang tersisa adalah asap yang memenuhi di antara langit dan bumi,
seorang mukmin tidak mendapatinya melainkan ia merasakannya
seperti terkena selesma (flu), adapun orang kafir maka asap itu akan
menembus."'362
Ibnu Jarir iE berkata, "\7a ba'du, sesungguhnya tidak bisa
diingkari bahwa asap tersebut telah menimpa orang-orang kafir
sebagaiman a yangtelah diancamkan kepada mereka, demikian pula
asap tersebut akan menimpa yang lainnya, sebagaimana yang telah
dikabarkan oleh Rasulullah M, kepada kira, karena berita-berita dari
Rasulullah ffi telah mendukung bahwa hal itu akan terjadi. Jadi
apa-apa yang diriwayatkan oleh Ibnu Mas'ud telah terbukti, maka
r@ Lihat at-Tadzkirah (hal. 655) dan Syarh an-Nataau.ti li Shahiib Muslim (XYlil'I/
27).
161 Beliau adalah ai-Imam al-HafizhMujahidbinHabrai-MakkiAbul Hajjaj, banyak
mengambil ilmu dari Ibnu 'Abbas, mempelajari tafsir dari beliau, dan umat
sepakat menjadikannya sebagai imam dan berhujjah kepadanya.
Di antara ucapannya adalah, "Orang yang faqih adalah orang yang takut kepada
Al1ah walaupun ilmunya sedikit, semenrara orang yang bodoh adalah orang yang
bermaksiat kepada Allah walaupun ilmunya banyak."
Wafat pada tahun 302 H. ,og. Lihat biografinya dalam Tadzkiratul Hffiazh
[/92-93),al-Bidaayab uan Nibaayah [X/224-229),danTahdziibut Tahdziib S./42-
44).
362 At-Tadzk irah (hal. 655).
'3*s;6
Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat 405
dua kabar yang diriwayatkan dari Rasulullah ffi- adalah shahih.'163
b. Dalil-Dalil dari as-Sunnah al'Muthahharah
Telah sebutkan beberapa hadits yang menjadi dalil atas kemun-
culan asap di akhir zaman,dan akan kami sebutkan beberapa hadits
yang menunjukkan ha1 itu sebagai tambahan.
Pertama: Imam Muslim ',{E merrwayatkan dari Abu Hurairah
€1,;,, , bahwasanya Rasulullah #, bersabda:
.ti
"Bersegeralah untuk beramal sebelum datang enam hal; Da)ial,
asap.... "364
Kedua: Dijelaskan dalam hadits Hudzaifah tentang tanda-tanda
besar Kiamat, di antaranya "Asap."l6s
Ketiga: Ibnu Jarir dan ath-Thabrani meriwayatkan dari Abu
Malik al-Asy'ari {F, , beliau berkata, "Rasulullah ff- bersabda:
t s2 o, , ^h ) tl , -2 ./ / t l"/ t-. 7
-6v"r,i*s}s clt-u[oelJl :ri)uF;ii #i jt
.L .;^*'G ,*;'i '? Lttr<ir
., Q Q/LJ'g> l/ F r/
'sesungguhnya Rabb kalian telah memperingatkan kalian akan
tiga hai: asap yang membuat orang mukmin pilek, dan membi-
rrisrkan orang kafir, lalu dia mengembung hingga asaP itu keluar
dari setiap lubang pendengara nfly a." t'u
361 Tafsiir atb-Tltabari (XXV/ 1 14- 1 1 5).
360 Shabiih Muslim,bab fi.i Baqtyyati min Ahaadiitsid Dajjal (XYfiI/78, Syarh an-
Nawawi).
365 Sbahiih Muslim , kirab al-Fitan wa Asyraatbus Saa'ah (XY[l/27-28, Syarh an'
l{awarui).
)66 Tafsiir ath-Tltabari ffX/11,4),Tafsiir lbni Katsir (YlU235), Ibnu Katsir berkata,
"Sanadnya jayyid;'
Dan lbnu Hajar menyebutkan riwayat ath-Thabari dari Abu Malik dan Ibnu
'lJmar, kemudian beliau berkata, "Sanad keduanya sangat iemah, akan tetapi
banyak hadits yang menunjukkan bahwa hadits tersebut memiliki asal (penguat)."
Fat-hul Baari (YIL/ 57 3).
,F'Y! t:'::u....;:t13stS ,lqht
BabIIz Tanda-Tanda Besar Kiamat
Pasal Ketuiuh
TERBITNYA MATAHARI DARI BARAT
Terbitnya matahari darrbaratadalah salah saru tanda besar Kiamat,
hal tersebut telah tetap berdasarkan al-Qur-an dan as-Sunnah.
1.. Dalil-Dalil Terbitnya Matahari dariBarat
a. Dalil-dalil dari al-Qur-an al-Karim
Allah T a' ala berfirman:
guna lagi iman seseorangydng belum beriman sebelum itu, atau
(belwm)berusaha berbuat kebaikan dengan imannya itu..." (QS.
Al-An'aam: 158)
Telah dinyatakan di berbagai hadits shahih bahwa yang dimak-
sud dengan tanda-tanda tersebur di dalam ayat adalahterbitnya ma-
tahari dari barat, dan inilah pendapat mayoritas ulama tafsir.367
Ath-Thabari,{E berkata -setelah menuturkan beberapa pen-
dapat ulama tafsir tentangayatini-, "Dan pendapat yang paling tepat
tentang masalah itu adalah yang didukung oleh banyak riwayat dari
Rasulullah ffi bahwasanya beliau bersabda:
7f b.?jltai;"b.r.t
'Hal itu terjadi ketika ^ riiriterbit dari barar."'368
Asy-Syaukani qaSA berkata; "Jika telah sah marfu'nya tafsir
Nabawi ini dengan jalanyangbenar ranpa ada celaan di dalamnya,
maka pendapat tersebut wajib didahulukan dan harus diambil."36e
16TLihat Tafsiirarb-Thabari(YilI/96-t02),TafsiirlbniKatsir(III/366-37t),Tdfsiir
al - Qurt h u b i (VII/ 1 45), dan I t h aaful J amaa' a h (II / 3 | 5 -3 1 6).
368 Tafsiir ath-Tbabari (VIIV103).
r6e Tafsiir asy-syaukani (II/182)
Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat 407
b. Dalil-dalil dari as-Sunnah
Hadits-hadits yang menunjukkan terbitnya matahari dari barat
banyak sekali, di sini kami sebutkan kepada Anda sebagian dartnya:
Pertama: Asy-Syaikhani meriwayatkan dari Abu Hurairah -&F' ,
bahwasanya Rasulullah H, bersabda:
"Tidak akan terjadi Kiamat sehingga matahari terbit dari sebelah
barat, jika ia telah terbit, lalu manusia menyaksikannya, maka
semua orang akan beriman, ketika itu tidaklah bermanfaat lagi
iman seseorang yang belum beriman sebelum itu, atau dia ftelum)
mengusahakan kebaikan dalam masa imannfa."tto
Kedua: Diriwayatkan oleh al-Bukhari +E dariAbu Hurairah
iE , bahwa Rasulullah #, bersabda:
. t-o
(:p.: ,q*t';-$) g*. E:rt S*bu;t (3)r\
,'q:4ir9; *AL6g,ur;; b.;A\ eLr :];S
', I . -
'I -o"' o 'L{"sJl ,ybei*"[QUtd'U.1 ;r a)i
"Tidak akan terjadi Kiamat hingga ada dua kelompok yangsa'
ling berperang... (lalu beliau menuturkan hadits, dan di dalam-
nya:) hingga matahari terbit dari barat, lalu jika ia telah terbit,
maka semua orang akan beriman, ketika itu tidaklah bermanfaat
lagi iman seseorang yang belum beriman sebelum itu, atau dia
(belum) mengusahakan kebaikan dalam masa imannfa."ttl
370 Shabiih al-Bukhari,kitab ar-Raqaaiq (XI/352, dengan al'Fat-h), Shabiih Muslim,
khab al-limaan,bab az-Zamanul Ladri laYuqbalufi.ibil linaan (II/194, Syarh an-
Nauaui).
17 | Sb ab i ib a l - B u k b ar i, kitab al - F it an (XIII/ 8 1 - 82, a I - F at' h).
.t'iraa'q
Bab II: Tanda-Tanda Besar Kiamat
Ketiga: Imam Muslim ,,{E mertwayatkandari Abu Hurairah
€E , bahwasanya Rasulullah ffi bersabda:
.V-p,- ir i"ii...:Lrij'yi t:3:u.
"Bersegeral )i^riiJ;rr-.t ,Xt,,m datangnya enam hat: ...
terbitnya matahari darr barat."372
Keempat: Telah diungkapkan sebelumnya hadits Hudzaifah bin
Asid €5 tentang penyebutan tanda-tanda besar Kiamat, lalu beliau
menuturkan di antaranya, "Terbit nya matahari dari barat."373
Kelima: Imam Ahmad dan Muslim,S:tl.si, meriwayatkan dari
'Abdullah bin 'Amr rpf-,, beliau berkata, "Aku hafal satu hadits
dari Rasulullah E, yang tidak pernah aku lupa setelahnya, aku men-
dengar Rasuiullah ffi bersabda:
.
"sesunguhn';: r^r; *^ rr,['o.rrr-a kati muncul adalah
terbitnya matahari dart arah barat.'374
Keenam: Dan diriwayatkandari Abu Dzarr $5 , bahwasanya
pada suatu hari Nabi M, pernah bersabda:
37'1 Sbabiih Muslim , bab fii Baqiyyati min Ahaadiitsid Dajjal (XVIII/87, Syarh an.
Naruawi).
373 Shahiib Mwslim , kh.ab al-Fitan wa Asyraathus Saa'ah (XVilI/27-28, Syarb an-
Nautatai).
r7a MusnadAhmad. (XV110-111, no.6881), tahqiqAhmadSyakir,dansbahiihMuslim,
kttab Asyraathus Saa'ahbab Dzihrud Dajjat 1*VAltZZ-iS, Syarh an-Nawau).
"Tahukah kalian ke mana pergtnyamataharilrrrr rrir;Oara Sa-
habat menjawab, "Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui." Beliau
bersabda, "sesungguhnya matahari ini berjalan hingga sampai ke
tempat menetapnya di bawah 'Arsy, laiu dia tersungkur sujud,
dan senantiasa demikian hingga dikatakan kepadanya,'Bangunlah!
Kembalilah ke tempatmu pertama kali datang.' Kemudian dia
kembali datang di waktu pagi dan terbit dari tempat terbitnya,
kemudian dia berjalan hingga sampai ke tempat menetapnya di
bawah 'Arsy, lalu dia tersungkur sujud, dan senantiasa demikian
hingga dikatakan kepadanya, 'Bangunlah! Kembalilah ke tem-
patmu pertama kali datang.' Kemudian dia kembali datang waktu
pagi dan terbit dari tempat terbitnya, kemudian dia berjalan lagi
sementara manusia tidak mengingkarinya sedikit pun hingga dia
kembali ke tempat menetapnya di bawah'Arsy, hingga dikatakan
kepadanya,'Bangunlah! Terbitlah dari tempatmu terbenam.' Ke-
mudian dia kembali datang di waktu pagi dan terbit dari tempat
terbenamnya."' Selanjutnya Rasulullah H bersabda, "Apakah
kaiian tahu kapan itu terjadi? Hal itu terjadi ketika tidak berman-
faat lagi iman seseorang yang belum beriman sebelum itu, atau dia
(belum) mengusahakan kebaikan dalam masa imannfa."
Iimaan SI/195-196,an-Nautawfl,dan diriwayatkan pula oieh al-Bukhaari secara
ringkas dalam Sbahiihnya, kitab at-Tafsiirbab uasy Syamsu Tajrii Li Mustaqar-
rin lahaa (VIII/451, al-Fat-h), dan kitab at-Tauhid,bab wa Kaana'Arsyuhu'alal
Maa' roa Hutaa Rabbul'Arsyil Azhiim (XIII/ 404, al-Fat-h).
410 BabIl: Tanda-Tanda Besar Kiamat
2. Diskusi Bersama Rasyid Ridha Atas Bantahannya Terhadap
Hadits Abu Dzarr Tentang Sujudnya Matahari
Rasyid Ridha membawakan hadits Abu Dzarr terdahulu, dan
memberikan komentar bahwa matan (teks) hadits tersebut termasuk
matan yang memiliki kemusykilan yang paiing besar. Beliau me-
ngomentari sanadnya dengan berkata, "Hadits ini diriwayatkan oleh
as-Syaikhani dari jalan Ibrahim bin Yazid bin Syarik at-Taimi dari
Abu Dzarr, dan Ibrahim -walaupun ahlul hadits menganggapnya
tsiqab akan tetapi beliau adalah seorang mudallis- a1-Imam Ahmad
berkata, 'Dia tidak pernah bertemu dengan Abu Dzarr." Sebagaimana
dikatakan oleh ad-Daraquthni, 'Beliau tidak pernah mendengar
langsung dari Hafshah, tidak jugadari'Aisyah, bahkan tidak pernah
mendapati zaman keduanya." Dan sebagaimana dikatakan oleh
Ibnul Madini, 'Beliau tidak pernah mendengarkan dari 'Ali, dan tidak
pernah mendengarkan langsung dari Ibnu'Abbas.' Hal itu diungkap-
kan dalam kitab Tahdziibut Tahdziib.
Telah diriwayatkan selain riwayat ini dari mereka akan tetapi de-
ngan riwayat yangAn'anab (Steriwayatan menggunakan lafazh j, (darr),
tidak menggunakan la{azh 6L (telah menceritakan kepada kami),
maka memiliki kemungkinan bahwa orang yang meriwayatkaffrya
dari mereka tidak tsiqah.
Jika pada sebagian riwayat asb-Shahiibain dan as-Sunan ada illab
(cacat) yang seperti ini, ditambah lagi dengan kemungkinan masuk-
nya Isra-iliryat, dan salahnya penukilan secara makna, maka bagaimana
halnya dengan hadits-hadits yang tidak diriwayatka n oleh asy-Syaikhani
juga A s h - h ab u s S unan? !37
6
Inilah yang dikatakan oleh Muhammad Rasyid Ridhall
Ungkapar.nyaini sangat berbahaya, merupakan celaan terhadap
berbagai hadits yang retap dari Rasuiullah W,, dan meragukan ke-
shahihannya, terurama yang termaktub dalam asb-shabiibain di mana
semua umat telah sepakat untuk menerimanya,
Alangkah baiknya jika beliau benar-benar meneliti sanad hadits
dan menyelamatkan matanny adari se gala kemusykila n y angb eliau
dakwahkan serta mengikuti segala hai yang dikatakan oleh ulama-
ulama Salaf yang telah beriman kepada semua hadits yang tetap dari
Rasulullah #-,1idak membebani diri dengan sesuatu yang tidak
diketahui, akan tetapi mereka menetapkan sabda Rasulullah #,
sesuai dengan makna yang shahih yangdapatdifahami dengan jelas
dari teks hadits.
Abu Sulaiman al-Khaththabi ketika menjelaskan sabda beliau
M "Tempat lnenetdpnyd di bauah 'Arsy", beliau berkata, "Kita tidak
mengingiari bahwasanya matahari memiliki tempat menetap di
ba*rh ,Arsy, di mana kita tidak dapar melihat dan menyaksikannya,
kita hanya mendapatkan kabar gliaib tentangnya, maka_kita.tidak
mendustakan j,rga iidak perlu memperkirakan kaifiahnya (bagaimana
caranya) karena ilmu kita tidak bisa mencapainya."
Kemudian beliau berkomentarrenrang sujudnya matahari di bawah
'Arsy, "Adapun kabar tentang sujudnya matahari di bawah 'Arsy, maka
tidak bisa diingkari bahwa hal itu terjadi ketika lurus dengan 'Arsy di
dalam peredarannya, dandia diperlakukan sesuai dengan aPa-apayang
ditundukkan kepadanya. Adapun firman Allah \99 :
"Hingga apabila dia telah sampai ke tempat terbenamnya mataba'
ri, dii-melihat matahari terbenam di dalam lautyangberlumpur
bitam..." (QS. Al-Kahfi: 86)
Maka hal itu adalah batas akhir dari pandangan kita kepadanya
ketika rerbenam, dan kembalinyadiake bawah 'Arsy untuk bersujud
hanya terjadi setelah terbenam."r77
Imam an-Nawawi 'tt5 berkata, "Adapun sujudnya matahari,
maka hal itu sesuaidengan keistimewaan dan pengetahuan yang Allah
ciptakan di dalamnya."
Ibnu Katsir '#E berkata, "segala sesuatu bersujud kepada-